Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EFEKTIVITAS WEDANG JAHE DAN DAUN MINT UNTUK MENGURANGI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL DI PMB YF KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2017 Detty Afriyanti
HUMAN CARE JOURNAL Vol 2, No 3 (2017): Human Care Journal
Publisher : Universitas Fort De Kock

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32883/hcj.v2i3.642

Abstract

Mual dan muntah pada Ibu Hamil merupakan keluhan normal yang sering dialami Ibu Hamil Trimester Pertama. Mual muntah yang terjadi pada kehamilan trimester pertama disebabkan karena terdapat peningkatan kadar hormon Esterogen dan Human Chorionic Gonadotropine (HCG) dalam serum dari plasenta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pemberian wedang jahe dan daun mint pada Ibu Hamil dengan emesis gravidarum Trimester pertama. Desain penelitian yang digunakan adalah quasy eksperimen dengan rancangan pendekatan two group design. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah keseluruhan Ibu Hamil dengan emesis gravidarum dengan jumlah sampel sebanyak 21 orang, yang terbagi  7 orang diberikan wedang jahe dan 7 orang diberikan daun mint. Pengumpulan data dengan lembar observasi dengan analisa data dengan mengunakan uji t-test.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh, rerata frekuensi muntah sebelum mengkonsumsi wedang jahe 5,86 dan sesudah menjadi 3,71. Selanjutnya, terdapat pengaruh konsumsi daun mint  terhadap frekuensi mual muntah Ibu Hamil Trimester pertama dengan emisis gravidarum. Rerata frekuensi muntah sebelum mengkonsumsi daun mint 5,29 kali sehari dan sesudah 3,57 kali sehari. Hasil uji anova diperoleh terdapat pengaruh konsumsi wedang jahe dan daun mint  terhadap frekuensi mual muntah Ibu Hamil Trimester pertama dengan emisis gravidarum Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan pemberian wedang jahe dan daun mint sangat efektif dalam mengurangi frekuensi mual muntah pada Ibu Hamil dengan emisis gravidarum; sebagai alternative sebelum menggunakan obat antiemetik, dan menjadikan wedang jahe dan daun mint sebagai penanganan herbal untuk mengatasi mual muntah pada Ibu Hamil Trimester Pertama dengan emisis gravidarum
HUBUNGAN PENGETAHUAN, POLA ASUH DAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN KOGNITIF DI KABUPATEN PADANG PARIAMAN Detty Afriyanti
HUMAN CARE JOURNAL Vol 1, No 3 (2016): Human Care Journal
Publisher : Universitas Fort De Kock

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32883/hcj.v1i3.637

Abstract

In Indonesia, 5-10% of children are estimated to experience developmental delays. Data on the incidence of developmental delays is not known with certainty, but it is estimated that around 1-3% of children under 5 years experience general developmental delays. The total population of Indonesia is 255,461,686 people, and the number of children is 9,451,943. The number of preschool children is 36,433 people out of a population of 971,511 people or around (3.75%). The research objective is the relationship of the level of knowledge, parenting and nutritional status with the cognitive development of children in Padang Pariaman District.The design of this research is descriptive analytic. The study was conducted at SDN 03 Ulakan Tapakis from June to July 2016. The population in this study were all mothers who had Children from Class I to Class VI in Elementary School as many as 64 people. Data collection was carried out by questionnaire and analyzed by univariate and bivariate.Based on the results of the study, found 56.3% of children's cognitive development is not good; 60.9% of your level of knowledge is not good; 75% parenting is not good; 60.9% of children's nutritional status is not good. Furthermore, there is a relationship between the level of knowledge, parenting, and nutritional status with the development of children aged 6 to 12 years at SDN 03 Ulakan TapakisBased on the results of the study, it is expected that mothers increase knowledge about nutritional status and improve nutritional and parenting patterns to avoid child development disorders
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN TINGKAT KECEMASAN PADA KEHAMILAN PRIMIGRAVIDA DENGAN FUNGSI SEKSUAL DI KOTA BUKITTINGGI Detty Afriyanti; Ulfa Oktaviani
HUMAN CARE JOURNAL Vol 4, No 3 (2019): Human Care Journal
Publisher : Universitas Fort De Kock

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32883/hcj.v4i3.641

Abstract

Masyarakat di Indonesia menganggap seksualitas merupakan masalah pribadi dan malu diungkapkan. Sebanyak 40-50% dari populasi wanita mengalami disfungsi seksual pada masa hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan dan Tingkat Kecemasan pada Kehamilan Primigravida dengan Fungsi Seksual Ibu Hamil Trimester I di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Bukittinggi Tahun 2019.Desain penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif analitik. Sampel sebanyak 41 ibu hamil primigravida trimester I. Sampel menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara dengan alat bantu berupa kuesioner. Waktu Penelitian dilakukan pada bulan Maret-Juni 2019. Pengolahan data dengan komputerisasi dan menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat.Hasil penelitian menunjukkan terdapat Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan fungsi seksual pada kehamilan primigravida ibu hamil trimester I  dan terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat kecemasan dengan fungsi seksual pada Kehamilan Primigravida Trimester I di Puskesmas Kota Bukittinggi Tahun 2019.Diharapkan kepada Ibu hamil untuk memahami cara pengendalian tingkat kecemasan pada masa kehamilan, sehingga tidak berpengaruhi kepada psikologis selama menajlani masa kehamilan.