p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL KEBIDANAN
Devi Fitria Sandi
STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA (Studi di SMK 10 Nopember Jombang) Devi Mustikasari; Siti Rokhani; Devi Fitria Sandi
Jurnal Kebidanan Vol 6 No 2 (2016): Jurnal Kebidanan
Publisher : ITSKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v12i1.203

Abstract

Masa remaja tahapperkembangan yang sangat penting,baik perkembangan biologis maupun fisiologis yang menentukan kualitas seseorang untuk menjadi individu dewasa. Remaja melakukan hubungan  seksual  pranikah dikarenakan memiliki efikasi diri rendah dan pengetahuan  seks kurang, sehingga mendorong  remaja  untuk melakukan perilaku menyimpang. Sebanyak 30 pelajar terjaring razia dan Hp mereka ditemukan file video porno, pelajar berasal dari SMK 10 Nopember Jombang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efikasi diri dengan perilaku seksual remaja.Penelitian menggunakan metode survey analitic. Rancangan penelitian menggunakan cross sectional. Populasi semua siswa di kelas XI di SMK 10 Nopember Jombang sebanyak 98 responden.Sampel berjumlah 98 responden.Variabel independent yaitu efikasi diri, dan variable dependent yaitu perilaku seksual remaja.Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Data kemudian dianalisa uji statistic korelasi spearman dengan nilai  r  = 0,000 < α = 0,05.Hasil penelitian ini adalah efikasi diri remaja hampir sebagian besar masuk kedalam kategori tinggi, yaitu sebanyak 55 (56,1%), responden hampir setengahnya masuk dalam kategori sedang yaitu sebanyak 41 (42,8), dan responden sebagian kecil masuk dalam kategori rendah sebanyak 2 (2,0). Kemudian perilaku seksual remaja sebagian besar masuk kategori positif sebanyak 74 (75,5), dan sebagian kecil masuk kategori negatif sebanyak 24 (24,5). Hasil uji statistik korelasi spearman(r = 0,000< α= 0,05) sehingga H1 diterima. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa efikasi diri remaja dalam kategori tinggi, perilaku seksual remaja dalam kategori positif, dan ada hubungan efikasi diri dengan perilaku seksual remaja. Kata Kunci: Efikasi Diri, Perilaku Seksual, Remaja
PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP PENGETAHUAN WANITA USIA SUBUR TENTANG KANKER SERVIKS (Studi di Dusun Sumoyono Desa Cukir Kec. Diwek Kab. Jombang) Dewi Khotijah; Siti Rokhani; Devi Fitria Sandi
Jurnal Kebidanan Vol 6 No 2 (2016): Jurnal Kebidanan
Publisher : ITSKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v12i1.206

Abstract

Jumlah penderita kanker serviks di Indonesia semakin tinggi. Sebagian besar WUS tidak berpikir untuk mendeteksi sedini mungkin tentang penyakit ini karena rendahnya pengetahuan, kurangnya motivasi untuk melakukan deteksi dini kanker serviks. Wanita usia subur yang enggan diperiksa karena ketidaktahuan, rasa malu, rasa takut, dan faktor biaya serta psikologis seperti ketakutan kalau pap smear akan menyatakan bahwa wanita tersebut menderita kanker, sehingga wanita lebih memilih tidak mengetahuinya dan menghindarinya. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh penyuluhan terhadap pengetahuan WUS tentang kanker serviks. Penelitian menggunakan metode analitik komparatif. Rancangan penelitian menggunakan one group pretest-posttest design. Semua WUS yang ada di Desa Cukir Dusun Sumoyono Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang sejumlah 280 orang. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Sampel berjumlah 70 responden. Variabel independent yaitu penyuluhan tentang kanker serviks, dan variable dependent yaitu pengetahuan WUS tentang kanker serviks. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Data kemudian dianalisa uji wilcoxon dengan nilai  r  = 0,000 < α = 0,05. Hasil penelitian sebelum penyuluhan sebagian besar responden memiliki pengetahuan kurang (58,6%) dan sesudah diberikan penyuluhan sebagian besar responden memiliki pengetahuan cukup (57,1%). Hasil uji statistik korelasi wilcoxon (r  = 0,000 < α= 0,05) sehingga Ha diterima. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebelum penyuluhan pengetahuan WUS kurang dan setelah penyuluhan pengetahuan WUS cukup. Jadi, ada pengaruh penyuluhan terhadap pengetahuan Wanita Usia Subur (WUS) tentang kanker serviks. Kata Kunci: Kanker Serviks, Pengetahuan, Penyuluhan
PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG DETEKSI RESIKO TINGGI KEHAMILAN TERHADAP PENGETAHUAN SUAMI DALAM PENDAMPINGAN IBU HAMIL (Studi di Desa Candi Mulyo Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang) Ellyzha Hardianty; Maharani Tri P; Devi Fitria Sandi
Jurnal Kebidanan Vol 2 No 2 (2012): Jurnal Kebidanan
Publisher : ITSKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v4i1.219

Abstract

Pendampingan suami sangat dibutuhkan dalam mendukung istrinya saat periksa kehamilan. Dalam proses kehamilan peran suami sangat dibutuhkan,karena selama kehamilan ibu membutuhkan kenyamanan baik fisik maupun psikis terutama perhatian seorang suami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan suami dalam pendampingan ibu hamil tentang deteksi resiko tinggi. Jenis penelitian yang digunakan adalah pra-eksperimen dengan desain penelitian One-group pretest - posttest design. Populasi penelitian ini sejumlah 30 suami yang mempunyai istri hamil TM III di Desa Candi Mulyo Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang, sampelnya adalah 23 suami yang memiliki istri hamil TM III di Desa Candi Mulyo Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang. Pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah pendidikan kesehatan tentang deteksi resiko tinggi. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah pengetahuan suami dalam pendampingan ibu hamil tentang deteksi resiko tinggi. Instrumen penelitian ini adalah kuesioner. Uji statistika yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uji Wilcoxon. Pengolahan data menggunakan Editing, Coding, Scoring, Tabulating. Hasil penelitian di dapatkan bahwa pengetahuan suami dalam pendampingan ibu hamil tentang deteksi resiko tinggi sebelum diberikan pendidikan kesehatan sebagian besar responden berpengetahuan kurang yaitu 17 responden (73,8%), pengetahuan suami dalam pendampingan ibu hamil tentang deteksi resiko tinggi setelah diberikan pendidikan kesehatan sebagian besar responden berpengetahuan baik yaitu 13 responden (56,6%). Di dapatkan bahwa nilai dengan ρ-value sebesar 0,000. Nilai pengujian dengan α = 0,05 sehingga ρ
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA (Studi Di SMPN Satu Atap Pengampon Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang) Olga Fortunniardhi; Siti Rokhani; Devi Fitria Sandi
Jurnal Kebidanan Vol 6 No 1 (2016): Jurnal Kebidanan
Publisher : ITSKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v11i1.226

Abstract

Pola asuh merupakan tindakan atau perilaku orang tua dalam berinteraksi dengan anak. Peningkatan kasus kehamilan tak diinginkan, aborsi, dan hasil studi pendahuluan di SMPN Satu Atap Pengampon tercatat 5 siswa terlibat pada kasus hamil dan menghamili. Tujuan penelitian mengidentifikasi pola asuh dan perilaku, serta hubungan antara pola asuh dengan perilaku di SMPN Satu Atap Pengampon. Penelitian dilakukan Januari sampai dengan Mei 2016 menggunakan desain analitik. Populasi penelitian ini adalah Seluruh siswa SMPN Satu Atap Pengampon Jombang sejumlah 78 responden dan sampel 65 responden dengan teknik purposive sampling .Variabel Independen adalah pola asuh dan variabel dependen adalah prilaku seksual remaja. Pengumpulan data dengan kuesioner. Pengolahan data menggunakan editing, coding, scoring dan tabulating. Analisis data uji statistik spearman rank. Hasil penelitian menunjukkan hamper setengah responden berpola asuh baik 27 responden (41,5%), cukup 19 responden (29,2%) dankurang 19 responden (29,2%) dan sebagian besar responden berprilaku ringan sebanyak 40 responden (61,5%), sedang sebanyak 21 responden (32,3%) dan berat sebanyak 4 responden (6,2%). Berdasarkan hasil uji spearman rank didapat hasil signifikannya 0,001 (
PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG PENCEGAHAN ANEMIA (STUDI DI MAN 5 JOMBANG) Jati Sariwanti; Siti Rokhani; Devi Fitria Sandi
Jurnal Kebidanan Vol 4 No 1 (2014): Jurnal Kebidanan
Publisher : ITSKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v8i1.251

Abstract

 Mengingat permasalahan yang ada pada remaja khususnya anak sekolah sangat kompleks  seperti pencegahan anemia maka sangat perlu adanya program penyuluhan dari pihak sekolah dan dinas kesehatan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian analitik dengan jenis pra-eksperimental one group pre-post test design (rancangan pra-pascates dalam satu kelompok) yaitu mengungkapkan sebab akibat dengan cara melibatkan kelompok subyek. Populasi diambil dari seluruh siswi MAN 5 Jombang remaja putri kelas XI sejumlah 35 responden mengunakan total sampling dengan dua variabel yakni independent dan variabel dependent. Alat ukur menggunakan kuesioner dengan pengolahan data Editing, Coding, Scoring, Tabulating dengan uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test. Hasil penelitian tentang pengaruh penyuluhan terhadap pengetahuan remaja putri tentang pencegahan anemia menunjukkan bahwa sebelum diberikan penyuluhan pengetahuan remaja putri tentang pencegahan anemia sebanyak 18 responden (51,4%) dari 35 responden,sedangkan pengetahuan remaja putri tentang pencegahan anemia sesudah diberikan penyuluhan sebanyak 19 responden (54,3%) dari 35 jumlah responden. Uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test menunjukkan bahwa nilai signifikasi p=0,000 < α (0,05), sehingga H1 diterima. Kesimpulannya ada hubungan pengetahuan remaja putri sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan . Kata kunci : Penyuluhan, Pengetahuan , Remaja Putri
PENGARUH KONSUMSI BUAH PEPAYA TERHADAP KELANCARAN HAID PADA REMAJA PUTRI (Studi di SMAN 1 Kwanyar, Kabupaten Bangkalan) Lailatul Emaira; Siti Rokhani; Devi Fitria Sandi
Jurnal Kebidanan Vol 7 No 2 (2017): Jurnal Kebidanan
Publisher : ITSKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v14i1.328

Abstract

Pendahuluan:Ketidaklancaran haid pada remaja putri merupakan masalah yang serius. Terkadang remaja putri sering mengabaikan pentingnya menjaga pola nutrisi yang seimbang. Kondisi ini mencerminkan pola nutrisi pada remaja putri yang kurang benar. Tujuan Penelitian:Tujuan penelitian ini adalah untuk Mengetahui pengaruh konsumsi buah pepaya terhadap kelancaran haid pada remaja putri di SMAN 1 Kwanyar Kabupaten Bangkalan. Metode Penelitian:Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Februari sampai dengan bulan Juni  2014 sedangkan pengambilan data dilakukan pada bulan Juni, 2016 dengan desain pra-eksperimental one group pra-post test design. Pada penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh siswi kelas XI di SMAN 1 Kwanyar 2016/2017 dengan jumlah total 65 siswi. Teknik sampling menggunakan Total Sampling dengan sempel berjumlan 22 siswi. Instrumen penelitian mengunakan observasi serta editing, coding, tabulating dan uji statistik menggunakan Mc-Nemar’s. Hasil Penelitian:Hasil penelitian dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh  setelah diberikan perlakuan buah pepaya sejumlah 20 responden (90,9%)  dan 2 responden (9,1 %) dan Tidak ada pengaruh.uji statistik  Mc Nemar menggunakan SPSS  pada taraf  kesalahan 5% didapatkan bahwa H1 diterima yang artinya ada pengaruh konsumsi buah pepaya terhadap kelancaran haid pada remaja putri didapatkan. H1 diterima yang artinya ada Pengaruh. Kesimpulan:Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh buah pepaya terhadap kelancaran haid pada remaja putri di SMAN 1 Kwanyar Kabupaten Bangkalan. Saran:Di harapkan bagi responden untuk dapat meningkatkan derajat kesehatan reproduksi. Kata Kunci : Kelancaran Haid, Konsumsi Buah Pepaya,Pengaruh
Hubungan Status Ekonomi Keluarga dengan Motivasi Ibu dalam Melakukan Baby Spa Rhikma Ningtyas Dwi Puji Safitri; Hariyono Hariyono; Devi Fitria Sandi
Jurnal Kebidanan Vol 11 No 1 (2021): Jurnal Kebidanan
Publisher : ITSKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v11i1.856

Abstract

Baby spa menjadi salah satu terapi sentuhan yang bisa mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak, Rendahnya status ekonomi keluarga dibandingkan dengan mahalnya biaya perawatan baby spa membuat orang tua enggan untuk melakukan baby spa pada bayinya. Sementara di Indonesia saat ini hanya beberapa orang tua yang memberi perawatan baby spa pada bayinya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa hubungan status ekonomi keluarga dengan motivasi ibu dalam melakukan baby spa pada bayi di BPM Estu Mahanani Dusun Ngrandu Kecamatan Perak Kabupaten Jombang. Metode penelitian ini menggunakan analitik korelasional dengan desain penelitian cross sectional. Populasi pada penelitian ini yaitu semua ibu bayi yang melakukan baby spa di BPM Estu Mahanani Dusun Ngrandu Kecamatan Perak Kabupaten Jombang sejumlah 40 orang, dengan jumlah sampel sebesar 30 orang dengan pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Variabel independen pada penelitian ini adalah status ekonomi, variabel dependennya motivasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Pengolahan data menggunakan editing, coding, scoring, tabulating dengan analisa menggunakan uji spearman rank test, dengan p value <α (0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa setengah responden dengan faktor ekonomi rendah memiliki motivasi tinggi dalam melaksanakan baby spa sejumlah 15 orang (50%). Hasil uji spearment rank test didapatkan nilai p = 0,000 < α= 0,05, oleh karena p < α maka H1 diterima dan H0 ditolak. Kesimpulan dari penelitian ini, ada hubungan status ekonomi keluarga dengan motivasi ibu dalam melakukan baby spa.