Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Kadar Air Terhadap Proses Pencairan Dan Produk Minyak Batubara Talla, Harli; Tjoleng Taba, Herman
Journal of Chemical Process Engineering Vol. 2 No. 1 (2017): Journal of Chemical Process Engineering
Publisher : Fakultas Teknologi Industri - Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33536/jcpe.v2i1.864

Abstract

Pencairan batubara merupakan teknologi pemanfaatan batubara yang dapat menggantikan peran minyak bumi di masa depan. Proses pencairan batubara dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti karakteristik batubara, kondisi operasional, pelarut dan katalis. Komposisi kimia batubara, komposisi mineral, zat terbang dan kadar air merupakan komponen karakteristik batubara yang berpengaruh terhadap peningkatan konversi dan perolehan minyak. Fokus penelitian ini adalah pengaruh kadar air terhadap proses dan hasil pencairan yang dilakukan pada otoklaf berkapasitas 5 liter dengan suhu 400ÂșC. Pengamatan proses pencairan menunjukkan peningkatan tekanan dengan cepat pada pencairan batubara lignit, sebaliknya tekanan reaksi pada pencairan batubara subbituminus dan bituminus cenderung stabil. Data hasil pencairan memperlihatkan bahwa batubara Papua dengan kadar air tinggi menghasilkan konversi tinggi mencapai 88,97 % dan perolehan minyak sebesar 63,34 %, sedangkan batubara Kutai 1 & 2 yang memiliki kadar air rendah menghasilkan konversi rendah masing-masing sebesar 84,79 % dan 78,67 % serta perolehan minyak masing-masing sebesar 60,98 % dan 62,83 %.
Pencairan Batubara Peringkat Rendah Papua Menggunakan Katalis Bijih Besi Talla, Harli; Taba, Herman Tjolleng
Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan Vol 12, No 2 (2017): Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan
Publisher : Chemical Engineering Department, Syiah Kuala University, Banda Aceh, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23955/rkl.v12i2.8819

Abstract

Low rank coal utilization often adversely affects the equipment used. Distinct with coal liquefaction technology that prioritizes the use of low rank coal. This condition encourages this research, with the aim of observing the liquid potential of low rank Papuan coal by using iron ore catalysts. Papua low rank coal is liquefied on the autoclave 5 liter with iron ore catalyst and antrasen as solvent. Operating conditions consist of temperature of 400C and holding time of 60 minutes. The result of conversion of the three samples without catalyst is only in the range of 65.72-66,45 %, whereas the conversion with iron ore catalysts ranged from 88.63-89.94 % and oil yield between 62.11-63,34%. This result also shows the contribution of iron ore catalyst to increase the conversions that averaged 23.04 %.