Abdurrahman Sidik
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penggunaan System Usability Scale (SUS) Sebagai Evaluasi Website Berita Mobile Abdurrahman Sidik
Technologia : Jurnal Ilmiah Vol 9, No 2 (2018): TECHNOLOGIA
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.604 KB) | DOI: 10.31602/tji.v9i2.1371

Abstract

Seiring perkembangan zaman, teknologi mengubah pola interaksi manusia, salah satunya adalah website berita mobile. Ada banyak sekali website berita mobile yang berkembang di Indonesia. Semua website berita tersebut berusaha mencapai dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat agar tetap diminati. Sejalan dengan konsep tersebut, Brooke mengembangkan System Usability Scale (SUS) untuk mengetahui kegunaan dan fungsi dari sebuah produk dan juga jasa. Brooke berpendapat bahwa SUS berguna untuk menilai kegunaan dan fungsi dari berbagai macam produk termasuk salah satunya adalah Website. Penelitian ini bertujuan untuk mengadaptasi System Usability Scale (SUS) dan menguji validitas dan juga reliabilitas dari SUS ini sehingga dapat diterapkan untuk menilai fungsi dan kegunaan dari website berita mobile. Menimbang kepopuleran dari DetikCom sebagai salah satu website berita mobile di Indonesia, peneliti memilih DetikCom sebagai sample objek dari SUS ini. Subjek penelitian ini berjumlah 55 orang (N=55) dengan usia responden minimum  18 tahun, dan maksimal 35 tahun. Hasil reliabilitas dan validitas pada SUS menunjukkan bahwa kuesioner SUS memiliki tingkat reliabilitas yang cukup baik.Kata Kunci: Smartphone, System Usability Scale, Usability, Website
ANALISIS IKLAN PRODUK SHAMPOO PANTENE MENGGUNAKAN TEORI SEMIOTIKA PIERCE Abdurrahman Sidik
Technologia : Jurnal Ilmiah Vol 9, No 4 (2018): TECHNOLOGIA
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.438 KB) | DOI: 10.31602/tji.v9i4.1533

Abstract

Ketatnya persaingan di dunia industri dan bisnis menuntut sebuah perusahaan untuk lebih kreatif memasarkan produknya. Perusahaan akan sulit bertahan dalam menghadapi persaingan tanpa adanya strategi kreatif dan inovatif untuk mempengaruhi konsumen. Dalam kasus ini peneliti memilih produk shampoo Pantene. Pantene menggunakan public figure terkenal dalam mempromosikan produknya (brand ambassador). Lebih dari sekedar pembeda dengan kompetitornya, peran brand ambassador justru memiliki andil yang besar dalam membentuk persepsi konsumen. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk mengeksplorasi dan memahami makna pada iklan produk shampoo Pantene. Peneliti kemudian menganalisis iklan shampoo Pantene tersebut secara induktif dan melakukan penafsiran makna dengan menggunakan teori semiotika Pierce. Hasil analisis dari penelitian ini membuktikan bahwa komunikasi periklanan tidak lagi menawarkan produk secara gamblang dan kaku, tetapi melalui eksekusi iklan yang kreatif dan menarik. Dari sudut pandang semiotika, terlihat bahwa iklan tidak hanya memberikan informasi tentang suatu produk atau jasa saja, tidak juga hanya berusaha memasarkan produk secara persuasif, tetapi telah melebar pada pengkondisian situasi dan kondisi tertentu pada sekelompok masyarakat. Dengan menggunakan brand ambassador, produk shampoo Pantene dapat mempertegas asosiasi merek dan menciptakan citra positif terhadap konsumen melalui produk yang diiklankan.Keywords: Semiotika, Iklan, Multimedia, Brand Ambassador     
Analisis Website Sistem Informasi Akademik (SIA) UNISKA MAB dengan Menggunakan Metode Usability Heuristic Evaluation Abdurrahman Sidik; Rina alfah
Technologia : Jurnal Ilmiah Vol 10, No 3 (2019): TECHNOLOGIA (JULI)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.131 KB) | DOI: 10.31602/tji.v10i3.2116

Abstract

Penerapan IT mempermudah terjadinya transformasi dan peningkatan produktifitas di Perguruan Tinggi, salah satunya adalah Sistem Informasi Akademik (SIA). SIA memberikan kemudahan dalam mengelola informasi dan kegiatan administrasi akademik secara online. Faktor yang diperhatikan tidak hanya meningkatkan mutu informasi, namun juga harus memperhatikan estetika serta usability SIA. Peningkatan mutu SIA dapat diperoleh dari feedback oleh pengguna sistem (mahasiswa). Metode untuk mengukur kemudahan dalam mengakses sebuah website yaitu Usability Heuristic Evaluation (UHE). Penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan metode survei dan melibatkan 414 mahasiswa yang berasal dari 7 Fakultas di Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari dengan menggunakan instrumen kuesioner, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan mahasiswa merasa puas dengan fungsi SIA, namun tidak puas dari segi tampilan. Tampilan menjadi salah satu hal yang penting agar memudahkan pengguna dalam mencari informasi yang disajikan pada SIA.Kata Kunci: Kepuasan Pengguna, Sistem Informasi Akademik, Tampilan Antar Muka, Usability,  Website
PERANCANGAN IDENTITAS VISUAL UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARI Tri Wahyu Qur'ana; Abdurrahman Sidik
Technologia : Jurnal Ilmiah Vol 11, No 2 (2020): Technologia (April)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (604.883 KB) | DOI: 10.31602/tji.v11i2.2794

Abstract

Penggunaan lambang dan logo saat ini masih banyak yang tidak sesuai dengan fungsi dan tujuannya dibuat. Apabila mengacu pada pengertiannya, lambang dan logo memiliki makna yang berbeda pula. Penggunaan lambang dan logo juga banyak digunakan pada perguruan tinggi di Indonesia. Beberapa perguruan tinggi yang menggunakan lambang dan logo yaitu Universitas Indonesia, Universitas Negeri Malang, Universitas Brawijaya, Universitas Muhammadiyah Malang, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan lainnya. Lambang digunakan untuk kepentingan internal di dalam perguruan tinggi, seperti penggunaan dalam spanduk acara di dalam kampus, skripsi, penulisan tugas dan makalah atau karya ilmiah. Sedangkan logo digunakan untuk kepentingan eksternal yang hubungannya dengan stakeholder perguruan tinggi, seperti kepentingan dengan instansi mitra dan atau alumni. Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari hingga saat ini hanya menggunakan lambang dan tidak mempunyai logo. Lambang dan logo mempunyai peran dalam membentuk identitas visual perguruan tinggi. Identitas visual erat kaitannya dengan brand. Tujuan utama dalam membangun identitas visual yaitu agar produk atau jasa yang ditawarkan mampu melekat dengan kuat dalam pikiran dan hati konsumen. Jika dikaitkan dengan penelitian ini yaitu identitas visual perguruan tinggi seperti lambang dan logo berfungsi sebagai pembeda perguruan tinggi dengan yang lainnya, penerapan visi dan misi, kumpulan berbagai atribut fisik, emosi, pemahaman logis, karakteristik, performa, aset, dan janji dari perguruan tinggi itu sendiri. Peneliti melakukan perancangan identitas visual berupa logo Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari untuk memperkuat brand yang telah dibangun agar dapat dikenal masyarakat secara luas.Kata Kunci: Brand, Desain, Identitas Visual, Logo