Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PROGRAM PEMBERDAYAAN EKONOMI MANDIRI MELALUI BUDIDAYA PERIKANAN DAN PERKEBUNAN DALAM EMBER DI PANTI ASUHAN BUDI MULYA 2 Rahmalia Syahputri; Nurfiana Nurfiana; Jaka Darmawan; Ari Widiantoko
Share : Journal of Service Learning Vol. 7 No. 2 (2021): AUGUST 2021
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.298 KB) | DOI: 10.9744/share.7.2.91-98

Abstract

Budi Mulya 2 (BM2) orphanage is a social institution located in Bandar Lampung. To meet the operational needs of development, the day-to-day operations of the orphanage, as well as their development, BM 2 rely on donations provided by permanent and non-permanent donors, thus the cost of developing the homes and foster children is unpredictable, very small, and insufficient. For an institution to have sufficient funds for both physical and non-physical development to allow foster children can be maximized for their guidance process, it is necessary to plan and develop a focused and sustainable business. As one of the efforts is conducting a long-term three-year program to empower the economy independently through aquaculture and plantations in buckets.  By doing this action, it is hoped we can build a community service and education institution that is dynamic and capable of accommodating and fostering many neglected children through an independent economic enterprise improvement program. This paper describes the results of the service during the first  year of service activities; which are the construction and cultivation training, the first harvest, and several activities during the COVID-19 pandemic had been held. In addition, the skills of the caregiver and foster children improve in cultivating fish and plants in buckets.   Abstrak: Panti asuhan Budi Mulya 2 (BM 2) adalah satu satu lembaga sosial yang berlokasi di Bandar Lampung. Dalam memenuhi kebutuhan operasional pembangunan, operasional sehari-hari panti dan anak asuh, serta pengembangannya, BM 2 mengandalkan donasi yang diberikan oleh Donatur tetap dan tidak tetap, sehingga biaya pengembangan panti dan anak asuh tidak stabil, sangat kecil, dan tidak mencukupi. Agar lembaga dapat memiliki dana yang cukup untuk pengembangan baik fisik dan non fisik, sehingga anak asuh dapat termaksimalkan proses pem­binaan­nya, maka Perlu direncanakan dan dikembangkannya usaha yang terarah dan berkesi­nam­­bungan. Sebagai salah satu upaya, untuk itu, telah dicanangkan program jangka panjang tiga tahun pemberdayaan ekonomi mandiri melalui budidaya perikanan dan perkebun­an dalam ember. Melalui kegiatan ini diharapkan terbentuknya sebuah lembaga pengabdian dan pendidikan masyarakat yang dinamis dan mampu menampung dan membina banyak anak-anak terlantar melalui program peningkatan usaha ekonomi mandiri. Tulisan ini memaparkan hasil pengabdian selama tahun pertama kegiatan pengabdian; antara lain telah diselenggarakannya pembangunan dan pelatihan budidaya, panen pertama, dan beberapa kegiatan pada masa pandemic COVID-19. Selain itu, bertambahnya keterampilan Pengasuh dan Anak asuh dalam membudidayakan ikan dan tanaman dalam ember.
Fintech Literature and Inclusion's Impact on MSMEs' in Bandar Lampung Jaka Darmawan; Ari Purnomo; Bandarsyah Bandarsyah
Prosiding International conference on Information Technology and Business (ICITB) 2022: INTERNATIONAL CONFERENCE ON INFORMATION TECHNOLOGY AND BUSINESS (ICITB) 8
Publisher : Proceeding International Conference on Information Technology and Business

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to determine the impact of financial literacy and fintech on financial inclusion. Purposive sampling was utilized in the sampling procedure, and 97 responses were gathered. According to the findings of this study, Financial Literacy has a considerable impact on Financial Inclusion in MSME Actors. Financial technology has had no substantial impact on MSMEs' financial inclusion in Bandar Lampung City. This research can be used by the Financial Services Authority (OJK) and Bank Indonesia, in collaboration with companies that provide financial products and services, to conduct socialization activities to improve financial literacy among the general public, particularly MSME owners, and to complete consumer protection regulations for financial technology services.Keywords— Financial Literature, Fintech, Inclusion, MSME
PENGARUH INDEPENDENT BOARD, GENDER ON BOARD TERHADAP PENGUNGKAPAN AKUNTANSI MANAJEMEN STRATEGIS Ramadhaniyah, Rieka; Delli Maria; Jaka Darmawan; Taufik, Taufik
Jurnal Akuntansi, Keuangan, Perpajakan dan Tata Kelola Perusahaan Vol. 3 No. 1 (2025): September
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jakpt.v3i1.2843

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Independent, Board, Gender on Board Terhadap Pengungkapan Akuntansi Manajemen Strategis dengan Trade Off Sebagai Variabel Moderasi pada perusahaan sektor Consumer Non-Cyclicals, Industrials, Consumer Cyclicals, Technology, Infrastructures, dan Transportation & Logistic yang terdaftar pada bursa Efek Indonesia pada tahun 2021-2023. Penelitian ini menggunakan Teknik pengambilan sampel purposive sampling dengan jumlah sampel 41 perusahaan. penelitian ini dilakukan pada tahun 2021-2023, seingga jumlah data penelitian ini sebanyak 123 data. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa independent board, gender on board terhadap pengungkapan akuntansi manajemen strategis tidak berpengaruh signifikan terdahap pengungkapan akuntansi manajjemen strategis, sedangkan Trade Off tidak dapat memoderasi independent board, gender on board terhadap pengungkapan akuntansi manajemen strategis