Raden Roro Martiningsih
SMP Muhammadiyah 1 Surabaya

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

EFEKTIVITAS PEMANFAATAN MS EXCEL DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMP MUHAMMADIYAH 1 SURABAYA Raden Roro Martiningsih
Kwangsan: Jurnal Teknologi Pendidikan Vol 3, No 2 (2015): Kwangsan
Publisher : Balai Besar Guru Penggerak Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31800/jtp.kw.v3n2.p107--120

Abstract

Build innovative learning can be done by utilizing MS Excel application on statistical material in class VII SMP aim of this study was to determine the effectiveness of the use of MS Excel in mathematics at SMP Muhammadiyah 1 Surabaya. This study uses an experimental study comparing the mathematics achievement of students of class VII SMP Muhammadiyah 1 Surabaya utilizing Ms Excel and who do not use Ms Excel. The treatments provided are the use of MS Excel on statistical learning. The results showed an average difference in learning achievement statistics that utilize MS Excel in learning is 7.94, while a group of students who do not utilize is 5.89. Results of t-test showed significant value of 0.007, with a significance level of 0.05, which means no statistical difference in learning achievement of students between the harness and utilize MS Excel. It can be concluded that learning with MS Excel on a statistical significant effect. AbstrakMembangun pembelajaran inovatif bisa dilakukan dengan cara memanfaatkan aplikasi Ms Excel pada materi statistik di kelas VII SMP Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektifitas pemanfaatan Ms Excel dalam pembelajaran matematika di SMP Muhammadiyah 1 Surabaya. Penelitian ini menggunakan penelitian ekperimen yang membandingkan prestasi belajar matematika peserta didik kelas VII SMP Muhammadiyah 1 Surabaya yang memanfaatkan Ms Excel dan yang tidak memanfaatkan Ms Excel. Perlakuan yang diberikan adalah pemanfaatan Ms Excel pada pembelajaran statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan rata-rata perbedaan prestasi belajar statistik yang memanfaatkan Ms Excel dalam pembelajaran adalah 7,94 sedangkan kelompok siswa yang tidak memanfaatkan adalah 5,89. Hasil uji t menunjukkan nilai signifikasi 0,007, dengan level signifikansi 0,05 yang artinya ada perbedaan prestasi belajar statistik siswa antara yang memanfaatkan dan tidak memanfaatkan Ms Excel. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan Ms Excel pada statistik memberikan pengaruh secara signifikan. 
PENINGKATAN HASIL BELAJAR POLA BILANGAN DENGAN APLIKASI iSpring Raden Roro Martiningsih
Kwangsan: Jurnal Teknologi Pendidikan Vol 2, No 2 (2014): Kwangsan
Publisher : Balai Besar Guru Penggerak Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31800/jtp.kw.v2n2.p134--145

Abstract

This research is motivated by the lack of understanding of learners in the matter patterns of numbers in class VII B SMP Muhammadiyah 1 Surabaya. This is due to lack of proper teachers in choosing instructional media used. The purpose of this research is to improve the ability to understand the pattern of numbers using iSpring applications. This study was conducted with two cycles, where each cycle begins with planning, action, observation, and reflection. Subjects were students of class VII B SMP Muhammadiyah 1 Surabaya odd semester school year 2014 2015 the number of learners 38 people. The data in this study are obtained from the assessment process of students in activities and assessments at the end of the cycle. Then, the data were analyzed to obtain a picture of the success or failure of the learning that has been done. The results showed that there was an increase in the study of students in understanding the patterns of numbers after learning use the application iSpring without hyperlinks in the first cycle and application iSpring with hyperlink on the second cycle. Indications increase learning outcomes based on the acquisition value of the first cycle and second cycle. AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya pemahaman peserta didik dalam materi pola bilangan di kelas VII B SMP Muhammadiyah 1 Surabaya. Hal ini disebabkan guru kurang tepat dalam memilih media pembelajaran yang digunakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan memahami pola bilangan menggunakan aplikasi iSpring. Penelitian ini dilaksanakan dengan dua siklus, di mana setiap siklus diawali dengan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah peserta didik kelas VII B SMP Muhammadiyah 1 Surabaya tahun pelajaran 2014-2015 semester ganjil dengan jumlah peserta didik 38 orang. Data dalam penelitian ini berupa penilaian proses yang diperoleh dari peserta didik dalam beraktivitas dan penilaian pada akhir siklus. Kemudian, data dianalisis untuk memperoleh gambaran tentang berhasil tidaknya pembelajaran yang telah dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar peserta didik dalam memahami pola bilangan setelah belajar menggunakan aplikasi iSpring tanpa hyperlink pada siklus pertama dan aplikasi iSpring dengan hyperlink pada siklus kedua. Indikasi peningkatan hasil belajar didasarkan pada perolehan nilai pada siklus pertama dan siklus kedua.
PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR HIMPUNAN MELALUI PENGGUNAAN PORTAL RUMAH BELAJAR Raden Roro Martiningsih
Kwangsan: Jurnal Teknologi Pendidikan Vol 1, No 1 (2013): Kwangsan
Publisher : Balai Besar Guru Penggerak Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31800/jtp.kw.v1n1.p34--45

Abstract

Students think that learning math is hard, and students do not want to learn math, then teachers must provide the appropriate medium for learning. The purpose of this research is to improve mathematics achievement in intersection set and union set by applying the Portal Rumah Belajar for Seventh Grade A SMP Muhammadiyah 1 Surabaya year 2012 - 2013. The design of the study is Classroom Action Research. In this study planned two cycles, and each cycle consisted of 4 steps, namely: (1) plan, (2) act, (3) observe, and (4) reflect. If students of Seventh Grade A SMP Muhammadiyah 1 Surabaya use Portal Rumah Belajar, they can increase their achievement. Students who pass the competency in the pre-action is 22 students or 73.3%, in cycle I, students who pass the competency is 23 students or 76.7%, and in cycle II students who pass the competency is 28 students or 93.3%. The ability of students increased from pre-action to the second cycle. Suggestions in this classroom action research is: Teachers should motivate students to learn by use innovative of instructional media. Teachers should have a paradigm that teachers are not the only source of learning. AbstrakMatematika pada umumnya dianggap peserta didik sebagai pelajaran yang sulit. Salah satu indikasinya adalah bahwa pada saat pelajaran Matematika, sebagian peserta didik cenderung kurang termotivasi untuk belajar. Oleh karena itu, guru harus mengupayakan kemudahan mem- pelajarinya melalui penggunaan media pembelajaran yang sesuai. Salah satu dari media yang dimaksudkan adalah Portal Rumah Belajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik Kelas VII A SMP Muhammadiyah 1 Surabaya tahun ajaran 2012-2013 di bidang pelajaran Matematika terutama mengenai materi irisan dan gabungan dua himpunan dengan menerapkan Portal Rumah Belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini mencakup dua siklus dan setiap siklus terdiri atas 4 langkah, yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Hasil penelitian mengungkapkan adanya peningkatan prestasi belajar peserta didik. Sebelum diberikan tindakan, hanya 22 peserta didik (73,3%) yang tuntas belajarnya. Kemudian, pada Siklus I, peserta didik yang tuntas sebanyak 23 peserta didik (76,7%), dan pada Siklus II, jumlah peserta didik yang tuntas sebanyak 28 peserta didik (93,3%). Tampaklah bahwa kualitas pembelajaran dari sebelum tindakan sampai dengan Siklus II terjadi peningkatan. Penelitian ini menyarankan agar guru mengelola kegiatan pembelajaran secara inovatif dengan menggunakan media pembelajaran agar peserta didik lebih termotivasi dan aktif untuk belajar. Guru hendaknya mengubah paradigma pembelajaran bahwa dirinya bukan lagi satu-satunya sumber belajar bagi peserta didik. 
PENINGKATAN HASIL BELAJAR HIMPUNAN DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI ISPRING SUITE 8 Raden Roro Martiningsih
Jurnal TEKNODIK Jurnal Teknodik Vol. 22 No. 1, Juni 2018
Publisher : Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.125 KB) | DOI: 10.32550/teknodik.v21i3.344

Abstract

 Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya  pemahaman peserta didik dalam materi himpunan di kelas VII B SMP Muhammadiyah 1 Surabaya. Hal ini disebabkan guru kurang tepat dalam memilih media pembelajaran yang digunakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan memahami himpunan menggunakan aplikasi iSpring Suite 8. Penelitian ini dilaksanakan dengan dua siklus, di mana setiap siklus diawali dengan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah peserta didik kelas VII B SMP Muhammadiyah 1  Surabaya tahun pelajaran 2017/2018 semester ganjil dengan jumlah peserta didik 38 orang. Data dalam penelitian ini berupa penilaian proses yang diperoleh dari peserta didik dalam beraktivitas dan penilaian pada akhir siklus. Kemudian, data dianalisis untuk memperoleh gambaran tentang berhasil tidaknya pembelajaran yang telah dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar peserta didik dalam memahami himpunan setelah belajar menggunakan aplikasi iSpring Suite 8 tanpa animasi pada siklus pertama dan aplikasi iSpring Suite 8 dengan variasi animasi, penambahan video, background yang lebih menarik pada siklus kedua. Indikasi peningkatan hasil belajar didasarkan pada perolehan nilai pada siklus pertama dan siklus kedua
DAMPAK BIMTEK DARING PEMBATIK LEVEL DUA TERHADAP KEMAMPUAN TIK GURU PROVINSI JAWA TIMUR Raden Roro Martiningsih
Jurnal TEKNODIK Jurnal Teknodik Vol. 25 No. 1, Juni 2021
Publisher : Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32550/teknodik.v25i1.378

Abstract

Duta Rumah Belajar merupakan perpanjangan tangan Pustekkom, yang kini bernama Pusdatin, dalam menyosialisasikan Portal Rumah Belajar kepada guru sehingga guru perlu menjaring Duta Rumah Belajar Tahun 2018 melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembelajaran Berbasis TIK (PembaTIK) yang dilaksanakan tahun 2018 secara daring. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak Bimtek PembaTIK Level 2 yang diikuti oleh peserta dari Jawa Timur. Bagaimanaupaya peserta Bimtek menyelesaikan tugasnya? Apa manfaat Bimtek bagi peserta? Apa hambatan yang dialami peserta selama Bimtek berlangsung? Bagaimana  solusi pemecahan masalahnya? Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan online survey. Responden dalam penelitian ini adalah 240 pendidik yang menjadi peserta Bimtek Daring PembaTIK Level 2. Data diperoleh dari online survey, observasi, dan wawancara 76 guru dinyatakan lulus. Dampak Bimtek Daring bagi peserta adalah memudahkan guru untuk mengikuti pelatihan. Mereka dapat mengikuti pelatihan dari mana saja, kapan saja, dan tentunya dengan biaya yang lebih murah. Hambatan yang dialami peserta adalah rasa tidak percaya diri. Mereka khawatir bersaing dengan guru lain yang lebih hebat. Selain itu, kurangnya sarana dan prasarana yang mendukung aktivitas peserta Bimtek Daring PembaTIK Level 2 juga merupakan pemicu peserta menjadi tidak aktif. Hambatan tersebut diatasi dengan komunikasi yang baik antara peserta dan fasilitator. Ambassador of Rumah Belajar is an extension of Pustekkom, which is now named Pusdatin, in socializing the Rumah Belajar Portal to teachers, so it is necessary to capture the Ambassador of Rumah Belajar in 2018 through Online Technical Training. The objective of this study is to describe the impact of Level 2 of PembaTIK Online Technical Training in 2018 in East Java: How the participants do their assignments; What benefit they can get from the Online Technical Training; What obstacles they face during the training; and How they solve the obstacles. This study is a descriptive study with online survey. The respondents of this study are 240 teachers who participate in PembaTIK Online Technical Training of Level Two. The data is acquired from online survey, observation, and interview. Seventy- six teachers are declared to pass the training. The impact of PembaTIK Online Technical Training is that the participants find it easier for them to attend a training. They do not have to come to Pusdatin. They can attend a training from anywhere, at any time, and with lower budget. The obstacles that the participants face is that they are unconfident to compete with other teachers. Besides, the lack of infrastructure that can support the participants’ activities in PEMBATIK Online Technical Training of Level Two is also an obstacle that contribute to the participants’ inactivity. The obstacle is solved by performing good communication between the participants and the facilitators.
PEMANFAATAN LABORATORIUM MAYA VERSI ANDROID UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SUDUT Raden Roro Martiningsih
Jurnal TEKNODIK Jurnal Teknodik Vol. 24 No. 1, Juni 2020
Publisher : Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32550/teknodik.v0i2.414

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya pemahaman peserta didik dalam materi sudut di kelas VIII E SMP Muhammadiyah 1 Surabaya. Hal ini disebabkan guru kurang tepat dalam memilih media pembelajaran yang digunakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman konsep sudut menggunakan laboratorium maya versi android. Penelitian ini dilaksanakan dengan dua siklus, di mana setiap siklus diawali dengan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah peserta didik kelas VIII E SMP Muhammadiyah 1 Surabaya tahun pelajaran 2018/2019 dengan jumlah peserta didik 36 orang. Data dalam penelitian ini berupa penilaian proses yang diperoleh dari peserta didik dalam beraktivitas dan penilaian pada akhir siklus. Kemudian, data dianalisis untuk memperoleh gambaran tentang berhasil tidaknya pembelajaran yang telah dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar peserta didik dalam memahami konsep sudut setelah belajar menggunakan laboratorium maya versi android pada siklus pertama dengan teman sebangku dan laboratorium maya versi android secara individu pada siklus kedua. Indikasi peningkatan hasil belajar didasarkan pada perolehan nilai pada siklus pertama dan siklus kedua. The background of this research is the less mastery of Grade VIII E Junior High School students of Muhammadiyah 1 Surabaya on Mathematical concept of angle. It is caused by the selection of learning media to be used in the classroom. The objective of this research is to improve the students’ understanding on mathematical concept of anglesby using virtual laboratory of android version. This research isconducted in two cycles and each cycle begins with planning, action, observation, and reflection. The sample of this research is 36 students of Grade VIII E Junior High School students of Muhammadiyah 1 Surabaya in 2018/2019 school year.The data collected in this study is based on the process assessment obtained from the students learning activities and assessment at the end of each cycle. Then, the data is analyzed to obtain an overview of the success or failure of the learning that has been conducted. The result shows that there is an increase in the students’ learning achievement inunderstanding the mathematical concept of angles after having learned the use of (1) virtual laboratory of android version in the first cycle with peer; and (2) virtual laboratory of android version individually in the second cycle. The indicatoion of learning achievement increase is based on the scores at the first and second cycles.