Yunie Rahayu
Dosen Tetap STIE Muhammadiyah Jambi

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS KINERJA APARATUR DAN PELAYANAN PUBLIK SEBAGAI DASAR MENUJU REFORMASI BIROKRASI YANG IDEAL Ahmad Soleh; Iwan Eka Putra; Yunie Rahayu
Journal Development Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Development
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.734 KB) | DOI: 10.53978/jd.v5i2.51

Abstract

Didasarkan pada kondisi birokrasi saat ini yang masih belum efisien dan efektif dengan berbagai macam permasalahan maka, sangat perlu dilakukan perubahan yang mendasar baik dalam efisiensi dan efektifitas pelayanannya.Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah menganalisis mengenai kinerja aparatur dan pelayan publik pemerintah di Kota Jambi, sebagai indikator kelayakan kinerja aparatur dan pelayanan publik untuk bahan acuan pertimbangan pengambilan keputusan dalam revormasi birokrasi di Kota Jambi. Penelitian ini lakukan pada seluruh instansi pada SKPD di pemerintah Kota Jambi yang dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang dikumpulkan dari seluruh instansi yang ada di Pemeritah Kota Jambi, dan literatur-literatur serta jurnal jurnal yang diperlukan. Model analisis yang digunakan adalah model indek kinerja yang diadopsi dari perhitungan yang digunakan Bappenas bekerja sama dengan UNDP, yang selanjutnya diteruskan dengan analisis SWOT dengan menganalisa faktor internal dan eksternal dalam menyusun strategi melalui Strength-Opportunities (SO), Weakness- Opportunities (WO), Strengths-Threats (ST) dan Weaknesses-Threats (WT). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kinerja Pelayanan aparatur pada pemerintah Jambi sangat baik dan Kinerja Pelayanan publik pada pemerintah Jambi juga sangat baik.
PENGARUH PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI (Pendekatan Fungsi Cobb Douglas) Yunie Rahayu; Ahmad Soleh
Journal Development Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Development
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.551 KB) | DOI: 10.53978/jd.v5i2.52

Abstract

Infrastruktur merupakan modal utama yang harus dimiliki negara. Pembangunan infrastruktur mutlak diperlukan terutama dalam upaya meningkatkan perekonomian suatu daerah. Dengan adanya infrastruktur dapat mempermudah aktifitas ekonomi masyarakat dan juga meningkatkan produktifitas serta output/pendapatan. Infrastruktur ekonomi merupakan aset fisik yang menyediakan jasa dan digunakan dalam produksi dan konsumsi final yang meliputi public utilities (telekomunikasi, air minum, sanitasi dan gas), public works (jalan, bendungan dan saluran irigasi dan drainase) serta sektor transportasi (jalan kereta api, angkutan pelabuhan dan lapangan terbang).Pembangunan infrastruktur memiliki karakteristik monopoli alamiah, dimana skala ekonomis yang diperlukan untuk menyediakan infrastruktur tersebut sedemikian besar sehingga diperlukan keterlibatan pemerintah dalam mengalokasikan sumber daya dalam pengelolaannya, baik secara langsung maupun dengan bekerjasama dengan pihak swasta. Keberadaan infrastruktur secara umum dapat memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap produktifitas dan pertumbuhan ekonomi.Tujuan utama dari penelitian ini adalah ingin melihat signifikansi pengaruh pembangunan infrastruktur terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jambi. Penelitian ini dilakukan di 11 kabupaten/kota di Provinsi Jambi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif, dengan menggunakan data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan dinas Pekerjaan Umum (PU) pemerintah Provinsi Jambi dan literatur–literatur yang diperlukan. Selanjutnya model analisis yang digunakan adalah analisis ekonometrik data panel, dengan variabel infrastruktur yang digunakan adalah infrastruktur dasar yaitu Pendidikan, jalan, listrik dan telepon.Hasil penelitian diperoleh bahwa infrastruktur jalan, listrik, dan telepon berpengaruh positif terhadap output yang dihasilkan, sementara pendidikan justru berpengaruh negative terhadap pertumbuhan ekonomi.