Andi Arjuna
Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EVALUASI HEMATOTOKSIK SECARA IN VITRO NANOPARTIKEL ZnS HASIL REDUKSI BIOMATRIKS Eschericia coli Lisa Kurniati; Andi Arjuna; Sukamto S Mamada
Majalah Farmasi dan Farmakologi Vol. 23 No. 3 (2019): MFF
Publisher : Faculty of Pharmacy, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (456.971 KB) | DOI: 10.20956/mff.v23i3.9398

Abstract

Nanopartikel ZnS merupakan material semi konduktor yang memiliki sifat unik dan manfaat yang besar dibidang kesehatan, terutama sebagai antibakteri dan biomarker kanker. Walaupun demikian, informasi mengenai toksisitas dari nanopartikel ZnS masih sangat terbatas. Oleh karena itu, pada penelitian ini telah dilakukan evaluasi hematotoksisitas secara in vitro nanopartikel ZnS hasil reduksi biomatriks Escherichia coli. Penyiapan nanopartikel ZnS diawali dengan pencampuran dispersi ZnSO4 konsentrasi 200 bpj ke dalam medium Luria Bertani Broth (LBB) yang ditumbuhi E.Coli  sebagai bioreduktor. Produk yang dihasilkan dikarakterisasi dengan uji photolimunisence (PL) dan spektrofotometri pada rentang panjang gelombang 250-700 nm. Hasilnya, nanopartikel ZnS berpendar biru dan diidentifikasi pada λmax 288 nm dengan absorbansi 0,905. Partikel yang dihasilkan kemudian didispersikan dengan variasi volume 30 µl, 40 µl, 50 µl pada larutan tyrod. Data persentase hemolisis secara berturut-turut adalah 32%, 39%, 22%, 0% (kontrol negatif) dan 100% (kontrol positif). Sehingga dapat disimpulkan bahwa nanopartikel ZnS hasil reduksi E.coli memberikan efek toksik terhadap sel darah merah
EVALUASI EFEK INKORPORASI KOMBINASI DOPAN Mg2+ DAN Fe3+ TERHADAP KARAKTERISTIK OPTIK DAN STRUKTUR NANOPLATFORM TERANOSTIK ZnO Achmad Himawan; Vidya Amaliatul Jannah Yusuf; Tifanny Dewi Wijaya; Andi Arjuna; Abdur Rahman Arif; Nur Hasanah
Majalah Farmasi dan Farmakologi Vol. 23 No. 3 (2019): MFF
Publisher : Faculty of Pharmacy, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (652.415 KB) | DOI: 10.20956/mff.v23i3.9403

Abstract

Nanopartikel Zink Oksid (ZnO-NP) merupakan suatu material yang dapat digunakan sebagai nanoplatform dalam sistem penghantaran obat sekaligus pencitraan biologis karena karakteristiknya yang unik. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis serta mengevaluasi pengaruh inkorporasi dua dopant (co-doping) magnesium (Mg2+) dan besi (III) (Fe3+) terhadap karakteristik optik dan struktur dari ZnO-NP. ZnO-NP (tanpa dopan, dengan dopan tunggal dan dengan dopan kombinasi) disintesis lewat jalur kimiawi dengan menggunakan metode ko-presipitasi sederhana. Larutan Zink Klorida dalam air digunakan sebagai material awal dan diendapkan dengan menambahkan Natrium Hidroksia dengan perbandingan molar 1:2. Sampel dikarakterisasi dengan menggunakan spektrofotometer UV-Visible dan Powder X-Ray Diffractometer (P-XRD). Hasil analisis sifat optik menunjukkan serapan maksimum sampel berada pada kisaran 361- 367 nm dan kalkulasi nilai bandgap berdasarkan data serapan tersebut berada pada rentang 3,09-3,23 eV. Difraktogram sampel menunjukkan sampel yang terbentuk adalah ZnO-NP dengan struktur kristal hexagonal wurtzite. Dari data difraktogram yang diperoleh, besar ukuran butir diestimasi dengan beberapa persamaan dan diketahui rentang diameter kristal berada pada kisaran 17,25 hingga 27,74 nm. Dari hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa inkorporasi dopan Mg2+/Fe3+ mempengaruhi karakteristik ZnO-NP. Perubahan karakterisik ini dapat mempengaruhi performa nanomaterial ini sebagai agen teranostik.
Formulation and Evaluation Lozenges of Angkak Powder as supportive therapy candidate for DHF Nurul Hikma; Andi Arjuna; Radhia Riski; Jainer Pasca Siampa
Jurnal Farmasi dan Ilmu Pengobatan Vol 7 No 2 (2022): JPMS Vol 7 Issue 2
Publisher : STIFA Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32814/jpms.v7i1.140

Abstract

Angkak contains monacolin-K compounds which are identical to lovastatin and B complex vitamins (vitamin B12 and folic acid) are believed to play a role in increasing blood platelet levels in DHF. This study aims to determine the optimum formula of angkak powder lozenges with variations of sucrose-mannitol-aspartame sweetener that meet the physical requirements. In this study lozenges were made in 5 formulas with sucrose-mannitol sweetener (F1 14%; without mannitol, F2 10;4%, F3 7;7%, F4 4;10% and F5 without sucrose;14%), while the concentration The aspartame used in the 5 formulas is 1%. The method used is the wet granulation method with the resulting tablet weight is 1000 mg. The lozenges were tested for physical properties including weight uniformity, size uniformity, catch up, and disintegration time. The results showed that the use of sucrose-mannitol-aspartame sweetener produced lozenges that met the requirements for uniformity of weight, uniformity of size, and disintegration time. So, it can be said that F5 is the optimal formula with an average value of 0.042% and a disintegration time of 20.22 minutes.