Mauliddiyah Ainurrizki
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PADA PEKERJAAN GALIAN UNTUK MENCARI PRODUKTIVITAS DAN KOMBINASI ALAT BERAT DI PROYEK PEMBANGUNAN REFINERY DI PT. SALIM IVOMAS PRATAMA, TBK. Mauliddiyah Ainurrizki; Siti Choiriyah Choiriyah; Theresia MCA
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 4, No 2 (2019): REKAYASA JURNAL TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v4i2.784

Abstract

Pekerjaan tanah dalam suatu proyek pembangunan gedung merupakan salah satu bagian yang sangat penting. Pekerjaan tanah disini adalah pekerjaan galian dan pengangkutan. Untuk mempermudah dan mempercepat pekerjaan tanah diperlukan bantuan alat yaitu alat berat. Pada proyek pembangunan refinery di Perak barat, Surabaya memiliki akses jalan yang sempit, sehingga mobilisasi alat berat terbatas. Maksud dari penelitian ini adalah menghitung jumlah produktivitas alat berat dalam pekerjaan pembangunan pabrik dan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kombinasi alat berat yang optimal. Untuk mengetahui produktivitas alat berat khususnya excavator dan dump truck dilakukan dengan metode perhitungan berdasarkan data analisa di lapangan. Hasil dari perhitungan maka diperoleh produktivitas/kombinasi alat berat. Hasil perhitungan alat berat pada pekerjaan galian di proyek pembangunan refinery PT. Salim Ivomas Pratama, Tbk Kombinasi yang efisien yaitu Kombinasi keempat terdiri dari 1 unit Shovel, 1 unit excavator dengan unit excavator dengan jenis/tipe Long Arm 320 dengan kapasitas bucket 0,90 m³ dan 10 unit dump truck jenis/tipe Hino dutro 130 HD dengan kapasitas 10 m³. Total produktivitas untuk shovel didapat dari 32 m³ produktivitas/jam x 8 jam kerja/hari = 256 m³/hari, Total produktivitas untuk excavator didapat dari 32,8 m³ produktivitas/jam x 8 jam kerja/hari = 262,4 m³/hari dan total produktivitas dump truck didapat dari 5,16 m³ produktivitas/jam x 8 jam kerja/hari = 41,3 m³/hari. Kombinasi keempat menghasilkan waktu 25 hari.