Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perancangan Sistem Informasi Mutasi Siswa Sekolah Dasar Pada Dinas Pendidikan Kota Depok Endah Nurhayati; Frans Eduard Schaduw; Syaiful Anwar
Jurnal Sistem Informasi Vol 7 No 1 (2018): JSI Periode Februari 2018
Publisher : LPPM STMIK ANTAR BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1082.098 KB) | DOI: 10.51998/jsi.v7i1.205

Abstract

Abstract— The making of recommendation letter of student mutation submitted by parents and guardian of student, data processing is still done manually and not yet programmed. In its implementation is considered less effective and efficient because the archive is easily scattered and lost. There is often a discrepancy between the records in the ledger and the existing archive.To get data as object of writing, the writer uses 2 (two) research method, that is software development method and data collection method that is software development method using waterfall model divided into 5 (five) stages, that is analysis, design, coding, and support or maintenance. Data collection method is divided into 3 (three) stages: library study, interview, and observation.Based on existing problems, if the data processing system of mutation students using online computerized system. Creating a student data processing system mutations become easier, fast and precise. With the online system, Officers will save more time in managing data, save space in data storage, and facilitate in the search data of mutation students..Intisari— Pembuatan surat rekomendasi mutasi siswa diajukan oleh orang tua maupun wali murid, pengolahan datanya masih dilakukan secara manual dan belum terprogram. Dalam pelaksanaannya dinilai kurang efektif dan efisien karena arsip mudah tercecer dan hilang. Sering terjadi ketidak sesuaian antara catatan dalam buku besar dengan arsip yang ada. Untuk mendapatkan data sebagai objek penulisan maka penulis menggunakan 2(dua) metode penelitian, yaitu metode pengembangan perangkat lunak dan metode pengumpulan data yaitu metode pengembangan perangkat lunak menggunakan model waterfall terbagi menjadi 5(lima) tahapan, yaitu analisa, desain, pengkodean, pengujian, dan pendukung atau pemeliharaan. Untuk metode pengumpulan data dibagi menjadi 3 (tiga) tahapan yaitu studi pustaka, wawancara, dan observasi. Berdasarkan permasalahan yang ada, apabila sistem pengolahan data siswa mutasi menggunakan sistem yang terkomputerisasi secara online. Membuat sistem pengolahan data siswa mutasi menjadi lebih mudah, cepat dan tepat. Dengan sistem online, Petugas akan lebih menghemat waktu dalam mengelola data, menghemat tempat dalam penyimpanan data, dan memudahkan dalam pencarian data siswa mutasi.Kata Kunci— Sistem, Sistem Informasi, Mutasi, Sekolah dasar.
Sistem Pendukung Keputusan Dalam Pemilihan Sim Card Provider Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (Saw) (Studi Kasus: Master Cell) T P Dinar - STMIK Nusa Mandiri; Heri Kuswara - UBSI; Frans Eduard Schaduw; Anastasia Siwi Fatma Utami - UBSI
SPEED - Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi Vol 12, No 2 (2020): Speed Mei 2020
Publisher : APMMI - Asosiasi Profesi Multimedia Indonwsia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (580.837 KB) | DOI: 10.55181/speed.v12i2.645

Abstract

Abstrak - Diera kemajuan teknologi seperti sekarang ini kartu perdana menjadi hal yang sudah tidak asing lagi terdengar pada telinga kita, khususnya dalam dunia jaringan dan komunikasi. Dengan adanya persaingan antara provider, konsumen dituntut menjadi jeli dengan kebutuhan dan juga harga jualnya sehingga tidak merugikan konsumen itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan sebuah gambaran dalam memilih provider yang akan digunakan dan agar konsumen khusus nya pada pengguna smartphone dapat lebih memahami keunggulan yang dimiliki oleh setiap provider. Penelitian ini menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) dengan menggunakan data yang diambil dari kuisioner yang penulis bagikan kepada kostumer toko Master Cell. Penelitian ini mempunyai enam kriteria yaitu sinyal, koneksi internet paket internet, masa aktif, bonus dan harga. Lalu mempunyai dua alternatif yaitu simpati, im3. Hasil akhir menunjukkan bahwa alternatif 2 atau A2 atau im3 memiliki hasil terbesar yaitu 2,2875 dan alternatif 1 atau A1 atau Simpati memiliki hasil terendah diantara alernatif yang ada yaitu sebesar 2,1695 terhadap pemilihan sim card provider pada toko Master Cell. Kata kunci: Kartu Sim, Provider, SAW Abstract - In the face of technological advancements such as the present prime cards become familiar to our ears, especially in the world of networking and communication. With the competition between providers, consumers are required to be observant with the needs and also the selling price so that it does not harm the consumers themselves. The purpose of this study is to provide an overview in choosing the provider to be used and so that its particular consumers of smartphone users can better understand the advantages possessed by each provider. This study uses the Simple Additive Weighting (SAW) method by using data taken from the questionnaire the author shared with the Master Cell store customer. This study has six criteria, namely signal, internet package internet connection, active period, bonus and price. Then have two alternatives namely simpati, im3. The final result shows that alternative 2 or A2 or im3 has the biggest result which is 2.2875 and alternative 1 or A1 or Simpati has the lowest result among alternatives that is equal to 2,1695 against the selection of sim card provider in the Master Cell store.Keywords: Provider, SAW, Sim Card