ABSTRAK Latar belakang: Industri penyamakan kulit merupakan salah satu jenis industri yang menggunakan bahan berbahaya dalam produksinya yaitu senyawa kromium (Cr). Kromium merupakan logam berat yang memiliki toksisitas tinggi. Hasil analisis sampel limbah cair industri penyamakan kulit PT.X menunjukkan bahwa kadar Cr sebesar 63,77 mg/l. Kadar kromium ini masih diatas baku mutu menurut Perda Jateng No 5 Tahun 2012 sebesar 0,6 mg/l. PAC (Poly Alumunium Chloride) merupakan bahan kimia yang dapat digunakan untuk mengurangi kadar kromium (Cr) pada proses pengolahan limbah cair. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas PAC dalam menurunkan kadar kromium limbah cair penyamakan kulit.Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi experiment dengan rancangan pretest and posttest with control group design Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar kromium sebelum perlakuan sebesar 114,094 mg/l dan kelompok kontrol 87,103 mg/l. Kadar Cr sesudah perlakuan terjadi penurnan yaitu; 74,80% (dosis PAC 35 gram), 83,39% (dosis PAC 45 gram), 94,25% (dosis PAC 55 gram), 97,28% (dosis PAC 65 gram), dan 99,56% (dosis PAC 75 gram).Simpulan: dosis efektif PAC dalam menurunkan kadar Cr limbah cair di PT.X adalah 75 gram dikarenakan dengan dosis tersebut dapat menurunkan kadar Cr dibawah baku mutu dengan efisiensi sebesar 99,56%.