Rumah sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat strategis dalam mempercepat peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Data pasien di Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi mengalami kenaikan yang signifikan pada tahun 2017 dibandingkan kunjungan pada tahun 2016. Jumlah kunjungan pasien pada tahun 2018 kembali mengalami penurunan pada tahun 2018. Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan mutu pelayanan Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi. Penelitian menggunakan metode kuantitatif yang dilakukan secara survei analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian adalah seluruh pasien yang datang berobat ke Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi pada tahun 2019 berjumlah rata-rata 3.751 orang per bulan dari total kunjungan pasien rawat jalan sebesar 45.014 pasien pada tahun 2018. Sampel menggunakan sistem accidental sampling sebanyak 97 pasien. Analisis data menggunakan analisis univariat, bivariat dan multivariat. Hasil penelitian diketahui p-value masing-masing variable yaitu variabel reliability sebesar 0,000, assurance 0,212, tangible 0,010, emphaty 0,001, responsivenes 0,041 dan nilai Exp (B) terbesar = 0,251 pada variabel responsiveness. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan reliability, tangible, empaty dan responsivenes dengan pelayanan di Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi dan variable yang tidak berhubungan adalah assurance. variabel yang paling signifikan berhubungan dengan mutu pelayanan di Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi adalah variabel responsiveness. Diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada pasien.