This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pertambangan
MM. Putri
Universitas Negeri Padang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS REGRESI LINEAR BERGANDA TERHADAP LOSSTIME UNTUK MENCAPAI TARGET PRODUKSI LIMESTONE CRUSHER VI PT SEMEN PADANG MM. Putri; A. Octova
Jurnal Pertambangan Vol 5 No 4 (2021): November 2021
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jp.v5i4.972

Abstract

PT Semen Padang merupakan perusahaan pertambangan batu kapur dengan metode penambangan terbuka. Reduksi batu kapur dilakukan pada unit crusher yang saat ini aktif yaitu Limestone Crusher VI. Ketercapaian produksi batu kapur tahun 2021 pada bulan Julidalah 64,6%, pada bulan Agustus 65% dan pada bulan September 62,7% dari target yang ditetapkan. Sedangkan ketercapaian target dari jam kerja efektif tahun 2021 adalah 76,7% pada bulan Juli, 78,1% pada bulan Agustus dan 73,8% pada bulan September. Tidak tercapainya target produksi disebabkan adanya loss time yang menyebabkan waktu kerja menjadi berkurang. Untuk itu, penulis melakukan analisis regresi linear berganda sebagai metode untuk meminimalisir waktu hambatan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah memaksimalkan waktu kerja efektif supaya jumlah produksi yang didapatkan sesuai dengan target yang ditetapkan oleh perusahaan. Adapun model regresi yang didapatkan adalah Y = 39654,54 - 1645,64 X1 - 1517,85X2. Rekomendasi waktu hambatan ditilik dari waktu delay dengan asumsi bahwa waktu delay merupakan parameter waktu yang dapat dihindari sedangkan waktu idle adalah waktu yang tidak dapat dihindari oleh manusia. Adapun jumlah waktu hambatan rekomendasi untuk masing-masing parameter hambatan harian yang didapatkan yaitu 0,313 jam untuk persiapan operasi, 0,681 jam untuk waktu tunggu feeding, 0,905 jam untuk waktu istirahat, 0,056 jam untuk pindah jalur atau pengosongan jalur, dan 0,065 jam untuk waktu ganti operator.