Sarah Kartika
STIKES Ekaharap Palangkaraya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN IMS PADA KELOMPOK USIA PRODUKTIF 15-24 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MENTENG PALANGKA RAYA Dita Wasthu Prasida; Indriani Indriani; Sarah Kartika
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 11, No 1 (2020): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.478 KB) | DOI: 10.33859/dksm.v11i1.612

Abstract

Latar belakang: Infeksi Menular Seksual (IMS) merupakan berbagai infeksi yang dapat menular dari satu orang ke orang yang lain melalui kontak seksual. Banyaknya kasus IMS pada kelompok usia 15-24 tahun disebabkan oleh berbagai faktor, diantaranya pengetahuan, sumber informasi dan sikap. Maka dari itu perlunya diketahui faktor dominan yang berhubungan dengan perilaku IMS sehingga dapat dilakukan tindakan perventif melalui faktor dominan tersebut.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan IMS pada kelompok usia produktif 15-24 tahun di wilayah kerja Puskesmas Menteng Palangka Raya.Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif analitik menggunakan pendekatan cross-sectional dan menggunakan teknik sampling yaitu Proportional Random Sampling serta menggunakan uji statistik Regresi Linear Ganda dengan jumlah responden sebanyak 262 responden.Hasil: Hasil uji statistik Regresi Linear Ganda dengan Tingkat Signifikan yang digunakan yaitu 0,05 dan faktor yang diteliti yaitu pengetahuan dengan signifikan 0,010, sumber informasi dengan signifikan 0,000 dan sikap dengan signifikan 0,879. Berdasarkan hasil tersebut, faktor yang  sangat mempengaruhi perilaku adalah sumber informasi yang memiliki nilai signifikan paling rendah yaitu 0,000.Simpulan: Dapat disimpulkan bahwa hasil uji statistik regresi linear ganda dengan tingkat signifikan yang digunakan yaitu 0,05 dan faktor yang diteliti yaitu pengetahuan dengan signifikan 0,010, sumber informasi dengan signifikan 0,000 dan sikap dengan signifikan 0,879. Berdasarkan hasil tersebut, faktor yang  sangat mempengaruhi perilaku adalah sumber informasi yang memiliki nilai signifikan paling rendah yaitu 0,000.Kata Kunci: Faktor, Perilaku Pencegahan, IMS Abstract Bacground: Sexually Transmitted Infection (STDs) are infections that pass from one person to another through sexual contact. A lot of prevalence it because of many kind factors, like knowledge, information and behavior. So, too important to know what the dominant factor, because by this we can do the preventive.Purpose: The purposed this research is to Analyzed Factors that correlated with teenager’s 15-24 years old preventive behavior  STD in Menteng Health public worked area Palangka RayaMethod : This research is Descriptive analytic with cross sectional approach that uses sampling using Proportional Random Sampling and Multiple Linear Regression Statistic Test with 262 respondents.Result: The result are knowledge with significant value 0,010, information with significant value 0,000 and behavior with significant value 0,879. That mean the dominant factor that correlated with preventive behavior  STD is information, it because the information have lowest significant value.Conclusion: It can be concluded that the results of multiple linear regression statistical tests with a significant level were used, namely 0.05 and the factors studied were knowledge with a significance of 0.010, sources of information with a significance of 0.000 and attitudes with a significance of 0.879. Based on these results, the factor that greatly influences behavior is the source of information that has the lowest significant value, namely 0.000. Keywords: Factor, preventive behavior, IMS
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN IMS PADA KELOMPOK USIA PRODUKTIF 15-24 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MENTENG PALANGKA RAYA Dita Wasthu Prasida; Indriani Indriani; Sarah Kartika
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 11, No 1 (2020): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33859/dksm.v11i1.612

Abstract

Latar belakang: Infeksi Menular Seksual (IMS) merupakan berbagai infeksi yang dapat menular dari satu orang ke orang yang lain melalui kontak seksual. Banyaknya kasus IMS pada kelompok usia 15-24 tahun disebabkan oleh berbagai faktor, diantaranya pengetahuan, sumber informasi dan sikap. Maka dari itu perlunya diketahui faktor dominan yang berhubungan dengan perilaku IMS sehingga dapat dilakukan tindakan perventif melalui faktor dominan tersebut.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan IMS pada kelompok usia produktif 15-24 tahun di wilayah kerja Puskesmas Menteng Palangka Raya.Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif analitik menggunakan pendekatan cross-sectional dan menggunakan teknik sampling yaitu Proportional Random Sampling serta menggunakan uji statistik Regresi Linear Ganda dengan jumlah responden sebanyak 262 responden.Hasil: Hasil uji statistik Regresi Linear Ganda dengan Tingkat Signifikan yang digunakan yaitu 0,05 dan faktor yang diteliti yaitu pengetahuan dengan signifikan 0,010, sumber informasi dengan signifikan 0,000 dan sikap dengan signifikan 0,879. Berdasarkan hasil tersebut, faktor yang  sangat mempengaruhi perilaku adalah sumber informasi yang memiliki nilai signifikan paling rendah yaitu 0,000.Simpulan: Dapat disimpulkan bahwa hasil uji statistik regresi linear ganda dengan tingkat signifikan yang digunakan yaitu 0,05 dan faktor yang diteliti yaitu pengetahuan dengan signifikan 0,010, sumber informasi dengan signifikan 0,000 dan sikap dengan signifikan 0,879. Berdasarkan hasil tersebut, faktor yang  sangat mempengaruhi perilaku adalah sumber informasi yang memiliki nilai signifikan paling rendah yaitu 0,000.Kata Kunci: Faktor, Perilaku Pencegahan, IMS Abstract Bacground: Sexually Transmitted Infection (STDs) are infections that pass from one person to another through sexual contact. A lot of prevalence it because of many kind factors, like knowledge, information and behavior. So, too important to know what the dominant factor, because by this we can do the preventive.Purpose: The purposed this research is to Analyzed Factors that correlated with teenager’s 15-24 years old preventive behavior  STD in Menteng Health public worked area Palangka RayaMethod : This research is Descriptive analytic with cross sectional approach that uses sampling using Proportional Random Sampling and Multiple Linear Regression Statistic Test with 262 respondents.Result: The result are knowledge with significant value 0,010, information with significant value 0,000 and behavior with significant value 0,879. That mean the dominant factor that correlated with preventive behavior  STD is information, it because the information have lowest significant value.Conclusion: It can be concluded that the results of multiple linear regression statistical tests with a significant level were used, namely 0.05 and the factors studied were knowledge with a significance of 0.010, sources of information with a significance of 0.000 and attitudes with a significance of 0.879. Based on these results, the factor that greatly influences behavior is the source of information that has the lowest significant value, namely 0.000. Keywords: Factor, preventive behavior, IMS