Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Uji Kelalaian Medis: Sebuah Kajian Literatur Liauw Djai Yen; Anastasia Refina Renate; Evelyn Tena Farrand; Fransisca Theresia; Maria Stefani; Sherly Liem; Verdy Dharmawan Thamrin; Veronika Wijaya Ali; Vincentia Melly Putri Lunita
Indonesian Journal of Legal and Forensic Sciences (IJLFS) Vol 12 No 1 (2022): Indonesian Journal of Legal and Forensic Sciences
Publisher : Penerbit, sejak 2012 : Asosiasi Ilmu Forensik Indonesia dan UPT Lab. Forensik Sain dan Kriminilogi - Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/IJLFS.2022.v12.i01.p02

Abstract

Medical negligence is a constant issue in medical practice in which its occurrence is constantly increasing, putting patients’ safety at risk. In Indonesia, medical negligence dispute settlement is done by the methods of litigation and non-litigation. However, there is currently no explicit law regarding medical malpractice, medical negligence and medical risk in Indonesia, hence, cases of medical risk are often mistakenly regarded as malpractice. In essence, there are several tests used as benchmarks to regard cases as medical negligence; that includes the Bolam test, Bolitho test and Montgomery test. This literature review aims to present an overview of each test currently used for medical negligence dispute settlement, whereas its application could aid in solving medical disputes in Indonesia.
RISIKO TERJADINYA EKIMOSIS PADA PENYAKIT GRAVES: SEBUAH KAJIAN LITERATUR Liauw Djai Yen; Clarisa Silviany; Audie Djiady; Ditalia Benezia; Elsa Aurelia Gunawan; Inge Wijayanti Herman; Karenina Novani Sugondo; Lydia Esterlita Halim; Putri Yizrahya Sitanggang; Sheila Febrilia; Theresia Radinda Wahyudi
JURNAL KEDOKTERAN DAN KESEHATAN Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/JKK.V10I1.19818

Abstract

Penyakit Graves merupakan kelainan autoimun pada kelenjar tiroid yang umum terjadi. Pada sejumlah kasus, gejala penyakit Graves sering disertai ekimosis. Namun, belum banyak studi yang membahas hubungan keduanya. Dengan demikian, kajian literatur ini bertujuan untuk meninjau bagaimana kaitan terjadinya ekimosis pada pasien dengan penyakit Graves. Studi ini merupakan kajian literatur dengan menelusuri sumber dari beberapa database dan mendapatkan sejumlah tujuh literatur terkait hipertiroid dan memar. Berdasarkan kajian literatur ini, tingginya kadar imunoglobulin G (IgG) yang berikatan dengan trombosit berhubungan dengan memar dan trombositopenia pada penyakit Graves. Penggunaan Propylthiouracil (PTU) dosis tinggi meningkatkan risiko terjadinya epistaksis spontan hingga ekimosis multipel. Pada penyakit Graves, hormon tiroid juga dapat meningkatkan aktivasi fagosit dari sistem retikuloendotelial yang menyebabkan trombositopenia dan berujung pada timbulnya ekimosis.Â