<![CDATA[Pada sistem pemantauan kendaraan dibutuhkan suatu sistem pelacakan dan deteksi kendaraan guna mengetahui jumlah kendaraan, kecepatan kendaraan dan klasifikasi kendaraan pada jalan raya dengan menggunakan metode tertentu. Pengamatan objek bergerak pada video banyak digunakan untuk pemantauan kendaraan di jalan raya ataupun pemantaun keadaan suatu ruangan. Pendeteksian objek juga digunakan dalam berbagai macam aplikasi seperti: keamanan, video pengawasan (surveillance), kecelakaan lalu lintas, potensi terjadinya suatu kerusuhan di suatu tempat atau bahkan kasus kriminal. Pendeteksian objek menjadi begitu penting seiring dengan meningkatnya beberapa kasus kriminal di Indonesia. Keamanan menjadi hal yang sangat penting dalam melihat banyaknya tingkat kejahatan yang terjadi dilingkungan sekitar. Pada penulisan ini, penulis akan melakukan analisis terhadap deteksi objek bergerak yang terekam kamera dalam sample video dengan objek bergerak yang menjadi fokus pada penelitian ini adalah orang. Analisis yang dilakukan yaitu analisis cara kerja algoritma Kalman Filter dalam mendeteksi objek dengan menggunakan 3 parameter, yaitu pencocokan piksel (pixel based matching), pencocokan blok piksel (block-based pixel) dan pencocokan region (region-based matching) dengan simulasi video yang tidak terkoneksi CCTV. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa algoritma Kalman Filter berhasil melakukan pelacakan pergerakan objek yang tidak menentu berdasarkan 3 parameter pencocokan, yaitu pencocokan piksel, pencocokan blok piksel dan pencocokan region.]]>
