Penelitian ini memfokuskan kepada interaksi edukatif guru PAI dan implikasinya terhadap sikap kesalehan sosial peserta didik. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan sosiologi pendidikan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan data penelitian dianalisis menggunakan analisis kualitatif, yaitu reduksi data, penyajian data, verivikasi, dan kesimpulan. Adapun uji keabsahan data dalam penelitian ini adalah triangulasi data, yaitu triangulasi teknik, triangulasi sumber, dan triangulasi waktu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa interaksi edukatif guru PAI SMA Negeri 3 Martapura diimplementasikan melalui proses KBM PAI dan di luar KBM PAI yaitu membiasakan nilai-nilai ajaran Islam kepada peserta didik melalui kegiatan-kegiatan keagamaan yang ada di sekolah, seperti shalat dhuha, shalat dzuhur dan ashar berjama’ah, Mabit, dan mar’atus shalihah, serta pembiasaan berupa sikap positif dan kedisiplinan dalam hal ibadah, dan memberikan nasihat dan motivasi kepada peserta didik agar menyeimbangkan antara urusan dunia dan akhirat. Kedua, interaksi edukatif guru PAI memberikan implikasi terhadap pembangunan sikap kesalehan sosial peserta didik yang tercermin dalam sikap saling menyayangi, dermawan, saling menghormati, adil, menjaga persaudaraan, menegakkan kebenaran, tolong-menolong, dan musyawarah. Ketiga, faktor pendukung proses interaksi edukatif guru PAI dalam membangun sikap kesalehan sosial peserta didik meliputi kegiatan keagamaan di SMA Negeri 3 Martapura, organisai penggerak (Rohis), kerjasama yang baik antara guru PAI dan seluruh stakeholder sekolah, serta dukungan sarana dan prasarana yang baik. Adapun faktor penghambat yang mempengaruhi yaitu kurangnya dukungan orang tua dan latar belakang peserta didik yang berbeda-beda. Kata kunci: Interaksi Edukatif, Kesalehan Sosial