Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

OPTIMALISASI KENERJA SIMPANG TAK BERSINYAL PADA AREA SEGITIGA OEBUFU – KOTA KUPANG John H Frans; Dolly W Karels; Rosmiyati A Bella; Patrisius M Kolo
Teodolita: Media Komunkasi Ilmiah di Bidang Teknik Vol 23, No 1 (2022): Teodolita : Media Komunikasi Ilmiah Di Bidang Teknik
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53810/jt.v23i1.438

Abstract

Abstrak Pertumbuhan penduduk yang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya membuat jumlah kendaraan bermotor yang melintas di Kota Kupang khususnya di Jalan W. J. Lalamentik, Jalan Bundaran PU, dan Jalan Soverdi pun semakin hari semakin bertambah. Bertambahnya jumlah kendaraan bermotor membuat lalu lintas menjadi tidak terkontrol dan menimbulkan masalah pada persimpangan. Permasalahan yang terjadi seperti kemacetan, tundaan dan sampai pada kecelakaan. Penelitian ini bertujuan memaksimalkan kinerja lalu lintas dan meminimalisir permasalahan yang terjadi di persimpangan tersebut dengan mengacu pada Metode Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) 2014. Dari hasil analisis diperoleh pada simpang tak bersinyal Soverdi nilai tundaan rata-rata seluruh simpang sebesar 22,42 det/skr, tingkat pelayanan berada pada level C, dengan kategori tingkat pelayanan yang cukup stabil dengan tundaan yang masih dapat diterima. Pada simpang tak bersinyal Terminal Oebufu nilai tundaan rata-rata seluruh simpang sebesar 54,61 det/skr, tingkat pelayanan berada pada level D, dengan kategori tingkat pelayanan dengan tundaan yang masih dapat ditoleransi. Sedangkan, pada simpang tak bersinyal Hotel Romyta nilai tundaan rata-rata seluruh simpang sebesar 46,19 det/skr, tingkat pelayanan berada pada level D, dengan kategori tingkat pelayanan mendekati arus yang tidak stabil. Hasil optimasi kinerja pada simpang tak bersinyal Soverdi nilai tundaan rata-rata seluruh simpang sebesar 11,23 det/skr, simpang tak bersinyal Terminal Oebufu tundaan sebesar 11,70 det/skr, serta pada simpang tak bersinyal Hotel Romyta nilai tundaan rata-rata seluruh simpang sebesar 10,72 det/skr, tingkat pelayanan berada pada level B, dengan kategori tingkat pelayanan yang cukup stabil dengan sedikit tundaan Kata kunci: Lalu lintas, simpang tak bersinyal, tundaan, optimasi kinerja
ANALISIS KINERJA RUAS DAN SIMPANG TIGA TAK BERSINYAL JALAN ADI SUCIPTO - JALAN TAEBENU (KOMPLEKS AURI) KOTA KUPANG John H Frans; Tri M Sir; Antonio G Effi
Teodolita: Media Komunkasi Ilmiah di Bidang Teknik Vol 23, No 2 (2022): Teodolita : Media Komunikasi Ilmiah Di Bidang Teknik
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Wijayakusuma Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53810/jt.v23i2.453

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan transportasi yang terjadi pada ruas dan simpang tak bersinyal jalan Adi Sucipto – jalan Taebenu serta optimasi yang perlu dilakukan. Analisis kinerja ruas dan simpang yang dihitung berdasarkan Panduan Kapasitas Jalan Indonesia 2014 (PKJI 2014) yang meliputi analisis kapasitas, derajat kejenuhan, tundaan, panjang antrian dan tingkat pelayanan jalan. Data perhitungan analisis kinerja ruas dan simpang didapat dengan melakukan survei terhadap lalu lintas, geometrik persimpangan serta volume kendaraan pada ruas dan simpang tak bersinyal jalan Adi Sucipto - jalan Taebenu pada jam sibuk kemudian dianalisis. Dari hasil analisis, didapat kinerja eksisting ruas jalan Adi Sucipto area pasar pada arus maksimum memiliki nilai derajat kejenuhan (DJ) sebesar 0,996 dengan tingkat pelayanan (LOS) E, sehingga dilakukan optimasi pelebaran lajur didapat nilai derajat kejenuhan (DJ) sebesar 0,760 dengan tingkat pelayanan (LOS) C dan pelarangan parkir didapat nilai derajat kejenuhan (DJ) sebesar 0,828 dengan tingkat pelayanan (LOS) D, serta gabungan kedua optimasi didapat nilai derajat kejenuhan (DJ) sebesar 0,615 dengan tingkat pelayanan (LOS) B. Kinerja eksisting Simpang tak bersinyal jalan Adi Sucipto – jalan taebenu pada arus maksimum memiliki nilai derajat kejenuhan (DJ) sebesar 0,477 dan nilai tundaan sebesar 10,690 det/skr dengan tingkat pelayanan (LOS) B. Nilai optimasi yang dilakukan sesuai dengan tetapan PKJI 2014 nilai derajat kejenuhan (DJ) untuk ruas tidak lebih dari 0,90 dan untuk simpang nilai derajat kejenuhan (DJ) tidak lebih dari 0,85. Kata kunci: Kinerja, Simpang, Derajat Kejenuhan, Tingkat Pelayanan, Optimasi