Yifeng Wang
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Persepsi Pasien Non Tionghoa di Klinik Karang Asem Surabaya Terhadap Pengobatan Tradisional Tiongkok 泗水KarangAsem路中医非华裔病人接受中医治疗的原因和看法 Tansy, Fanny Desilia; Christiana, Elisa Christiana; Wang, Yifeng
Century Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Century

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.005 KB)

Abstract

Dahulu orang non Tionghoa hanya minum jamu, ke dukun dan ke dokter umum bila sakit. Namun, 15 tahun terakhir, orang non Tionghoa yang menerima pengobatan tradisional Tiongkok di Surabaya semakin banyak. Penulis menggunakan metode kualitatif untuk menjelaskan pendapat dan alasan Pasien non Tionghoa di Klinik Surabaya terhadap pengobatan tradisional Tiongkok. Dari hasil wawancara disimpulkan: narasumber menerima pengobatan tradisional Tiongkok karena direkomendasikan orang lain. Para perekomendasi menyatakan bahwa teknik pengobatan tradisional Tiongkok sangat bagus. Ketika perekomendasi menjelaskan bahwa sinse seorang Tionghoa, pewawancara merasa khawatir pada awalnya. Tetapi, perekomendasi menjelaskan bahwa sinse ini tidak memandang ras dan agama. Orang non Tionghoa yang disembuhkan olehnya juga tidak sedikit. Para pewawancara setelah menerima mengobatan tradisional Tiongkok, menurut mereka ramuan obat tidak berbahan kimia, namun sulit diramu dan rasanya pahit. Pasien yang menerima akupuntur beranggapan bahwa dengan menggunakan jarum saja sudah bisa menyembuhkan penyakit, dan harganya tidak mahal.
EFEKTIFITAS PENGAJARAN KOSAKATA BAHASA TIONGHOA MELALUI PERMAINAN DI KURSUS BAHASA TIONGHOA ELYON Jeanefer, Jeanefer; Wijaya, Liejanto; Wang, YiFeng
Century Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Institute of Research and Community Outreach Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.788 KB)

Abstract

Penggunaan bahasa Tionghoa sebagai bahasa kedua saat ini semakin meningkat. Pada pengajaran bahasa Tionghoa khususnya pengajaran kosa kata, salah satu cara yang dapat digunakan oleh pengajar bahasa Tionghoa adalah dengan menggunakan metode permainan. Saat ini masih banyak pengajar bahasa Tionghoa yang menggunakan metode pengajaran tradisional. Oleh sebab itu, penulis melakukan penelitian mengenai efektifitas pengajaran dengan permainan dalam pengajaran kosakata bahasa Tionghoa di kursus bahasa Tionghoa Elyon. Metode penelitian yang digunakan ialah desain pengukuran berulang dengan penyajian data menggunakan statistik deskriptif dan t-test. Subjek penelitian ini ialah siswa-siswi kelas 3 dan pengajar bahasa Tionghoa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pengajaran kosakata bahasa Tionghoa dengan permainan lebih efektif bagi siswa dalam belajar bahasa Tionghoa. Dan metode pengajaran dengan permainan ini juga dapat mengembangkan kreativitas bagi pengajar bahasa Tionghoa.
EFEKTIFITAS PENGAJARAN KOSAKATA BAHASA TIONGHOA MELALUI PERMAINAN DI KURSUS BAHASA TIONGHOA ELYON Jeanefer Jeanefer; Liejanto Wijaya; YiFeng Wang
Century: Journal of Chinese Language, Literature and Culture Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Institute of Research and Community Outreach Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.788 KB) | DOI: 10.9744/century.4.2.9-18

Abstract

Penggunaan bahasa Tionghoa sebagai bahasa kedua saat ini semakin meningkat. Pada pengajaran bahasa Tionghoa khususnya pengajaran kosa kata, salah satu cara yang dapat digunakan oleh pengajar bahasa Tionghoa adalah dengan menggunakan metode permainan. Saat ini masih banyak pengajar bahasa Tionghoa yang menggunakan metode pengajaran tradisional. Oleh sebab itu, penulis melakukan penelitian mengenai efektifitas pengajaran dengan permainan dalam pengajaran kosakata bahasa Tionghoa di kursus bahasa Tionghoa Elyon. Metode penelitian yang digunakan ialah desain pengukuran berulang dengan penyajian data menggunakan statistik deskriptif dan t-test. Subjek penelitian ini ialah siswa-siswi kelas 3 dan pengajar bahasa Tionghoa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pengajaran kosakata bahasa Tionghoa dengan permainan lebih efektif bagi siswa dalam belajar bahasa Tionghoa. Dan metode pengajaran dengan permainan ini juga dapat mengembangkan kreativitas bagi pengajar bahasa Tionghoa.
Persepsi Pasien Non Tionghoa di Klinik Karang Asem Surabaya Terhadap Pengobatan Tradisional Tiongkok 泗水KarangAsem路中医非华裔病人接受中医治疗的原因和看法 Fanny Desilia Tansy; Elisa Christiana Christiana; Yifeng Wang
Century: Journal of Chinese Language, Literature and Culture Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Institute of Research and Community Outreach Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.431 KB) | DOI: 10.9744/century.1.2.85-93

Abstract

Dahulu orang non Tionghoa hanya minum jamu, ke dukun dan ke dokter umum bila sakit. Namun, 15 tahun terakhir, orang non Tionghoa yang menerima pengobatan tradisional Tiongkok di Surabaya semakin banyak. Penulis menggunakan metode kualitatif untuk menjelaskan pendapat dan alasan Pasien non Tionghoa di Klinik Surabaya terhadap pengobatan tradisional Tiongkok. Dari hasil wawancara disimpulkan: narasumber menerima pengobatan tradisional Tiongkok karena direkomendasikan orang lain. Para perekomendasi menyatakan bahwa teknik pengobatan tradisional Tiongkok sangat bagus. Ketika perekomendasi menjelaskan bahwa sinse seorang Tionghoa, pewawancara merasa khawatir pada awalnya. Tetapi, perekomendasi menjelaskan bahwa sinse ini tidak memandang ras dan agama. Orang non Tionghoa yang disembuhkan olehnya juga tidak sedikit. Para pewawancara setelah menerima mengobatan tradisional Tiongkok, menurut mereka ramuan obat tidak berbahan kimia, namun sulit diramu dan rasanya pahit. Pasien yang menerima akupuntur beranggapan bahwa dengan menggunakan jarum saja sudah bisa menyembuhkan penyakit, dan harganya tidak mahal.
Persepsi Pasien Non Tionghoa di Klinik Karang Asem Surabaya Terhadap Pengobatan Tradisional Tiongkok 泗水KarangAsem路中医非华裔病人接受中医治疗的原因和看法 Fanny Desilia Tansy; Elisa Christiana; Yifeng Wang
Century: Journal of Chinese Language, Literature and Culture Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Institute of Research and Community Outreach Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9744/century.1.2.85-93

Abstract

Dahulu orang non Tionghoa hanya minum jamu, ke dukun dan ke dokter umum bila sakit. Namun, 15 tahun terakhir, orang non Tionghoa yang menerima pengobatan tradisional Tiongkok di Surabaya semakin banyak. Penulis menggunakan metode kualitatif untuk menjelaskan pendapat dan alasan Pasien non Tionghoa di Klinik Surabaya terhadap pengobatan tradisional Tiongkok. Dari hasil wawancara disimpulkan: narasumber menerima pengobatan tradisional Tiongkok karena direkomendasikan orang lain. Para perekomendasi menyatakan bahwa teknik pengobatan tradisional Tiongkok sangat bagus. Ketika perekomendasi menjelaskan bahwa sinse seorang Tionghoa, pewawancara merasa khawatir pada awalnya. Tetapi, perekomendasi menjelaskan bahwa sinse ini tidak memandang ras dan agama. Orang non Tionghoa yang disembuhkan olehnya juga tidak sedikit. Para pewawancara setelah menerima mengobatan tradisional Tiongkok, menurut mereka ramuan obat tidak berbahan kimia, namun sulit diramu dan rasanya pahit. Pasien yang menerima akupuntur beranggapan bahwa dengan menggunakan jarum saja sudah bisa menyembuhkan penyakit, dan harganya tidak mahal.