<![CDATA[Perpustakaan Universitas XYZ sudah menggunakan pemanfaatan komputer dalam hal manajerial peminjaman dan pengembalian koleksi. Namun, hal tersebut seiring waktu menjadi tidak efisien, karena keterbatasan fasilitas pada sistem tersebut yaitu hanya sebatas pendataan peminjam, buku yang dipinjam, dan buku yang dikembalikan. Peserta tidak bisa cek koleksi yang akan dipinjam dari sistem. Petugas tidak bisa melakukan cek koleksi mana saja yang ada atau yang telah terpinjam. Sehingga petugas harus melakukan cek pada sistem excel secara manual, karena sistem excel belum bisa melakukan pelaporan secara otomatis. Maka perlu dilakukan rekayasa web untuk menunjang pelayanan pada Perpustakaan Universitas XYZ. Metode waterfall adalah metode yang mengambil pendekatan sistematis dan berurutan terhadap pengembangan perangkat lunak atau sistem yang akan dibangun. Meliputi spesifikasi kebutuhan, perencanaan, pemodelan, konstruksi, dan penyerahan sistem. Hasil rekayasa web ini adalah peserta perpustakaan dapat melihat koleksi dan melakukan permintaan peminjaman secara mandiri. Sehingga menghemat waktu dan kemudian bisa ke perpustakaan untuk ambil koleksi yang telah dipesan. Admin dimudahkan dalam menginputkan data-data koleksi, kelola data peserta perpustakaan, monitoring serta kelola data peminjaman dan pengembalian koleksi perpustakaan. Juga mengurangi lama interaksi yang terjadi di perpustakaan, dengan sistem ini pelayanan tetap terlayani di masa Pademi Covid 19.]]>
