Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Social Loafing on Empoyees: The Influences of Individual Level and Group Level Factors Sri Wahyuni; Triani Arfah; Andi Tenri Pada Rustham; Patricia Cecilia Soharto
Jurnal Manajemen Bisnis Vol. 9 No. 1 (2022): March
Publisher : Pusat Penerbitan dan Publikasi Ilmiah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The success of group is determined by the completion of the tasks assigned to each member. However, not all group members can contribute as they should. Passive and less motivated individuals in completing group tasks refer to social loafing. This study aims to determine influence of individual and group factors on employees’ social loafing. This study conducted a quantitative approach with analyzing data from 30 employees. Our findings show that individual factors (task interdependence, task visibility, distributive justice, and procedural fairness) and group factors (group cohesiveness and perceived coworkers social loafing) do not influence social loafing behavior.
Persepsi terhadap kualitas kohesivitas kelompok sebagai prediktor social loafing mahasiswa Universitas Hasanuddin di Masa Pandemi Ichlas Nanang Afandi; Triani Arfah; Nurul Fajriani; Syurawasti Muhiddin
Jurnal Psikologi Terapan dan Pendidikan Vol 4, No 2 (2022): November
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26555/jptp.v4i2.24553

Abstract

Riset preliminari tentang tingkat social loafing mahasiswa Universitas Hasanuddin di masa pandemi menunjukkan social loafing mahasiswa cenderung berada pada kategori sedang mengarah pada tinggi. Hal tersebut perlu mendapat perhatian lebih, mengingat cukup banyak agenda (kurikuler, ko-kurikuler, dan ekstra kurikuler) sebagai mahasiswa yang harus dilaksanakan melalui aktivitas kelompok. Social loafing yang tinggi pada anggota kelompok akan menyulitkan capaian kelompok. Ada beberapa faktor yang menentukan tingkat social loafing   pada   individu.   Salah   satunya   ialah   seberapa   berkualitas   individu   mempersepsikan   kohesivitas kelompoknya. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan besaran kontribusi persepsi kualitas kohesivitas kelompok terhadap  social  loafing  mahasiswa  Universitas  Hasanuddin  di  masa  pandemi. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif korelasi. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Hasanuddin yang diambil dari 15 fakultas. Teknik yang digunakan untuk melakukan pengambilan sampel yaitu quota sampling dengan jumlah 300 sampel. Persepsi kualitas kohesivitas kelompok diukur dengan skala kohesivitas kelompok. Sementara itu, pengukuran derajat social loafing menggunakan skala social loafing. Data yang terkumpul diolah dengan teknik analisis regresi sederhana menggunakan program SPSS versi 22. Hasil analisis menunjukkan persepsi terhadap kualitas kohesivitas kelompok memprediksi social loafing mahasiswa Universitas Hasanuddin dengan sebesar 59,7%. Temuan penelitian ini menyimpulkan bahwa persepsi mahasiswa terhadap kualitas kohesivitas kelompok dapat memberikan pengaruh terhadap social loafing