Bambang Kristianto Wibowo
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) MENJAWAB TUNTUTAN TARGET KERJA YANG DIKEHENDAKI OLEH MANAJEMEN Wibowo, Bambang Kristianto
JURNAL STIE SEMARANG Vol 6 No 3 (2014): VOLUME 6 NOMOR 3 EDISI OKTOBER 2014
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (85.715 KB)

Abstract

Sumber daya manusia (SDM) diera globalisasi ini merupakan asset paling utama bagi suatu organisasi publik maupun swasta. Pada paradiguna lama ini keberadaan sumber daya manusia disetarakan dengan faktor produksi lainnya yaitu semacam benda atau peralatan yang bisa digunakan/diberdayakan secara sesuka hati para manager ataupun pemilik perusahaan tanpa memperhatikan aspek sosial. Namun seiring dengan kemajuan peradaban, yang mana dimasyarakatkan semakin menyadari dan menghargai nilai-nilai kehidupan sumber daya manusia. Perusahaan sebagai sebuah organisasi yang mempunyai target-target tertentu, akan selalu mengharapkan dapat memperoleh sumber daya manusia (SDM) yang berkompetensi dan profesional dibidangnya masing-masing. Oleh karena itu sumber daya manusia yang baru bergabung dengan suatu perusahaan, agar bersikap memahami tentang tujuan yang ditetapkan oleh managenen dan kualitas pencapaian tujuan yang diharapkan oleh managemen maupun pemilik perusahaan. Tugas-tugas dan tanggung jawab pekerjaan yang tertuang dalam job description, penilaian prestasi kerja, disiplin atas segala peraturan, ketekunan yang menjadi komitmen semua SDM diperusahaan tertentu
MENGELOLA WAKTU SECARA PROFESIONAL OLEH SUMBER DAYA MANUSIA Wibowo, Bambang Kristianto
JURNAL STIE SEMARANG Vol 7 No 2 (2015): VOLUME 7 NOMOR 2 EDISI JUNI 2015
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (53.003 KB)

Abstract

Seorang pegawai harus mampu membuat manajemen waktu yang baik dan merniliki komitmen serta sikap yang dilandasi rasa tanggung jawab pada tugas maka mereka akan rnenyelesaikan tugas atau pekerjaannya karena merasa terikat pada penyelesaian tugas tersebut, bukan karena terikat pada norma-norma formal, sehingga apabila tidak menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya, mereka akan merasa bersalah dan bukannya takut pada sanksi. Untuk itu pegawai harus melatih diri untuk menjadi pegawai yang penuh tanggung jawab, yang mampu bekerja mandiri, bekerja tanpa pengawasan, bahkan dituntut untuk mampu mengawasi dirinya sendiri. Untuk itu harus memperhatikan aturan-aturan dalam manajemen waktu yang baik, yaitu ; jangan menangguhkan, lacak aktifitas anda, berkonsentrasi pada hasil, ingat prinsip 80/20, gunakan waktu perjalanan dengan bijaksana, bangun rancangan aksi, merespon dengan cepat, bersikap tegas, jadwalkan waktu untuk santai. Bagi seorang pegawai, waktu adalah sumber daya langka, sehingga harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Dengan segala kesibukan yang dimilikinya manajemen waktu yang baik dan benar mampu membuat keseimbangan hidup bagi pegawai baik di kantor, masyarakat dan keluarga.
PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL, MOTIVASI KERJA, DAN LOYALITAS TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI RUMPUN BISNIS SEKOTA SEMARANG Wibowo, Bambang Kristianto
JURNAL STIE SEMARANG Vol 5 No 2 (2013): VOLUME 5 NOMOR 2 EDISI JUNI 2013
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.377 KB)

Abstract

Pendidikan   kejuruan   memiliki   karakteristik   yang   berbeda   dengan pendidikan umum, ditinjau dari kriteria pendidikan, substansi pelajaran dan lulusannya.Kualitas kinerja guru SMK di Semarang terasa semakin diperlukan karena tuntutan peningkatan kualitas pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan berdasarkan pelaksanaan kurikulum Edisi 1999   yang meliputi aspek program penyelenggaraan diklat yang berbasis kompetensi (competency based program), produktif, luas dan mendasar (broad based program), pendidikan yang luwes  (multy entry dan multy exit),  penyelenggaraan ujian dan sertifikasi serta uji kompetensi Penelitian ini bertujuan menentukan signifikan tidaknya (a) pengaruh kemampuan komunikasi internal guru terhadap kinerja guru, (b) pengaruh motivasi terhadap kinerja guru, (c) pengaruh loyalitas terhadap kinerja guru,                   (d) pengaruh kemampuan komunikasi internal, motivasi, dan loyalitas secara simultan terhadap kinerja guru. Populasi sekaligus sampel penelitian ini adalah guru SMKN 2 sebanyak 64 responden dan guru SMKN 9 sebanyak 42 responden. Pengambilan data penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari pertanyaan- pertanyaan tertutup meliputi indikator-indikator variabel komunikasi internal motivasi, loyalitas dan kinerja guru. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t dan uji F. Berdasarkan  hasil  analisis  yang  dilakukan  penelitian  menunjukkan bahwa (a) terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara komunikasi internal terhadap  kinerja  guru,  (R2   =  0,095),  (b)  terdapat  pengaruh  yang  positif  dan signifikan antara motivasi terhadap kinerja guru (R2 = 0,369), (c) terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara loyalitas dengan kinerja guru (R2 = 0,081). Bukti empiris penelitian ini menunjukkan bahwa komunikasi internal, motivasi dan loyalitas mempengaruhi kinerja guru SMK Bisnis di Semarang.  Untuk itu, usaha peningkatan kinerja diperlukan adanya komunikasi internal yang efektif, usaha peningkatan motivasi guru dan peningkatan keterlibatan guru terhadap sekolah. Peneliti lain dapat menambahkan variabel-variabel prediktor lainnya yang merupakan faktor-faktor pengaruh terhadap kinerja guru, seperti lingkungan kerja, kepuasan kerja, kepuasan gaji dan tingkat kemampuan guru. Hal ini penting untuk dilakukan   guna   mendapatka   pemahaman   yang   lebih   komperhensif   mengenai variabel-variabel yang mempengaruhi kinerja guru.  
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar Mahasiswa Calon Sekretaris Pramana, Marius; Wibowo, Bambang Kristianto
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jak.v5i2.413

Abstract

Belajar adalah proses perubahan diri dalam manusia. Orang yang belajar tidak sama keadaannya dengan sebelum mereka melakukan perbuatan belajar. Dengan demikian dapat diartikan bahwa dalam belajar terjadi perubahan tingkah laku yang baru, seperti dari tidak tahu menjadi tahu, timbulnya pengertian baru, Perubahan sikap dan kebiasaan, penguasaan keterampilan serta perkembangan sikap sosial. Keberhasilan belajar atau perubahan sikap, kebiasaan serta tigkah laku antara yang satu dengan lain berada tergantung seberapa besar faktor yang mempengaruhi seseorang dalam melakukan kegiatan belajar. Hasil belajar mahasiswa sangat dipengaruhi oleh berbagai aspek baik fator internal maupun faktor eksternal.