Sarlinda Sarlinda
Program Studi Farmasi, Fakultas Sains dan Teknologi , Universitas Mandala Waluya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Mutu Pelayanan Kefarmasian dengan Kepatuhan Berobat Pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Kabupaten Konawe Tasnim Tasnim; Sarlinda Sarlinda
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia
Publisher : Program Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpi.v8i1.165

Abstract

Kepatuhan berobat sangat berkontribusi dalam pengendalian kadar glukosa darah bagi pasien Diabetes Melitus. Namun demikian, masih banyak pasien yang tidak rutin berobat ke Rumah Sakit Kabupaten Konawe.   Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis hubungan mutu pelayanan kefarmasian dengan kepatuhan berobat pasien diabetes melitus di Intalasi rawat inap RS Kabupaten Konawe. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain  cross sectiona lstudy. Dimana, jumlah sample sebanyak 30 orang pasien Diabetes Melitus. Analisis data menggunakan distribusi frekuensi, Chi squere dan Koefisien Phi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum mutu pelayanan kefarmasian berhubungan kuat dengan kepatuhan berobat pasien DM di RS Kabupaten Konawe. Namun hanya dimensi bukti fisik (tangible) saja yang berhubungan kuat dengan kepatuhan berobat pasien Diabetes Melitus (X2=7.656; phi=0.577). Sedangkan dimensi kehandalan, jaminan, ketanggapan dan peduli tidak berhubungan  dengan kepatuhan berobat pasien Diabetes Melitus di Instalasi rawat inap RS Kabupaten Konawe. Penelitian ini sudah membuktikan bahwa bukti fisik dalam pelayanan kefarmasian cukup berkontribusi dalam kepatuhan berobat bagi pasien diabetes melitus di rawat inap Rumah Sakit Konawe. Oleh karena itu penting bagi  unit kefarmasian di RS Kabupaten Konawe untuk menjamin sarana dan prasarana di unit pelayanan kefarmasian, ketersediaan obat, kebersihan lingkungan di area unit tersebut. Unit palayanan kefarmasian juga pelu memastikan bahwa kenyamanan pasien saat menunggu pelayanan obat terjamin. Hal ini akan memberikan kepuasan bagi pasien yang berobat, khususnya pasien DM. Dengan demikian, pasien akan senang berkunjung di Rumah Sakit Konawe.