Arti Maldinawati
Poltekkes Kemenkes Semarang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Karakteristik Bayi dengan Makrosomia di Kota Semarang Hindun Nur Alfianti; Listyaning Eko Martanti; Destaliya Damayanti; Putri Nilam Sari; Arti Maldinawati
Jurnal SMART Kebidanan Vol 9, No 1 (2022): JUNI 2022
Publisher : Universitas Karya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34310/sjkb.v9i1.581

Abstract

ABSTRAK Makrosomia merupakan embrio atau bayi yang memiliki berat badan lahir di atas 4000 gram. Kelahiran bayi makrosomia menjadi salah satu penyulit selama persalinan. Penelitian ini memiliki tujuan mengklasifikasi apa saja karakteristik yang dapat mempengaruhi kelahiran bayi makrosomia. Bentuk penelitian ini adalah studi deskriptif yang menggunakan data sekunder berupa data rekam medis kelahiran bayi makrosomia di RSUP Dr. Kariadi, RSUD K.R.M.T Wongsonegoro dan RS Bhakti Wira Tamtama. Pengolahan data menerapkan teknik analisis data kuantitatif deskriptif. Penelitian ini menunjukkan bahwa berat badan bayi 4000 – 4500 gram (87%), jenis kelamin laki-laki (61,1%), dengan bilirubin direk pada nilai >0,4 mg/dL (12,9%) dan bilirubin indirek ≤12 mg/dL dan >12 mg/dL (sama banyaknya 50%), gula darah sewaktu bayi dengan nilai 40-50 mg/dL (76%), usia kehamilan 38 – 40 minggu (66,7%), usia ibu 20 – 35 tahun (44,4%), multipara (64,8%). Riwayat keluarga (genetik) melahirkan bayi makrosomia tidak ditemukan atau 0 kasus dan ditemukan 1 kasus riwayat ibu melahirkan bayi makrosomia dan riwayat DM pada ibu (1,8%). Kata kunci: Makrosomia, Neonatus, Bilirubin, Diabetes Mellitus  ABSTRACTMacrosomia is an embryo or baby that has a birth weight above 4000 grams. The birth of a macrosomic baby is one of the complications during labor.. This study aims to classify what characteristics can affect the birth of a macrosomic baby. The form of this research is a descriptive study that uses secondary data in the form of medical records for the birth of a macrosomic baby at RSUP Dr. Kariadi, K.R.M.T Wongsonegoro Hospital and Bhakti Wira Tamtama Hospital. Data processing applies descriptive quantitative data analysis techniques. This study showed that the baby's weight was 4000 – 4500 grams (87%), male gender (61.1%), with direct bilirubin values >0.4 mg/dL (12.9%) and indirect bilirubin 12 mg/dL and >12 mg/dL (as much as 50%), blood sugar as a baby with a value of 40-50 mg/dL (76%), gestational age 38-40 weeks (66.7%), maternal age 20 – 35 years (44.4%), multipara (64.8%). There was no family history (genetic) of giving birth to a macrosomic baby or 0 cases and 1 case of a mother giving birth to a macrosomic baby and a history of DM in the mother (1.8%). Keywords: macrosomia; neonate; bilirubin; diabetes mellitus
Karakteristik Ibu Hamil dengan Infeksi HIV-AIDS Listyaning Eko Martanti; Destaliya Damayanti; Arti Maldinawati; Hindun Nur Alfianti; Sekar Arum Gadis Kusuma Wardhani; Putri Nilam Sari
Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah Vol 18, No 2 (2022): Desember
Publisher : Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31101/jkk.2547

Abstract

Data studi pendahuluan di RSUP Dr. Kariadi menunjukkan bahwa kasus HIV pada kehamilan dalam dua tahun terakhir sebanyak 148 kasus dan hampir 65% dari seluruh kehamilan yang terdiagnosis penyakit bakteri dan virus HIV. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui karakteristik kehamilan dengan HIV-AIDS di RSUP Dr. Kariadi sejak tahun 2017 sampai tahun 2020. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang dilaksanakan pada bulan Oktober sampai November 2020 di RSUP Dr. Kariadi Kota Semarang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil dengan HIV-AIDS dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2020 dengan teknik total sampling diperoleh sebanyak 148 responden. Penelitian ini menemukan bahwa jumlah sel CD4 paling banyak berada pada kategori 200-500. Diagnosis kehamilan terbanyak adalah single live birth dengan 130 kasus (22,3%). Terapi atau pengobatan yang paling banyak digunakan adalah Vit BC/C/SF sebanyak (10,82%) dan dari situ dapat disimpulkan bahwa Karakteristik ibu hamil dengan infeksi HIV AIDS di RSUP Dr. Kariadi selama empat tahun terakhir (2017-2020) sebagian besar sama. Pentingnya optimalisasi program pencegahan, pengobatan dan konseling sesuai dengan karakteristik kehamilan yang menghasilkan luaran ibu dan janin yang lebih baik.