Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH (UMKM) OLEH PT LIMA PONDASI BERSAMA Risca Fleureta Hudiyono; Dinda Safitri
Jurnal Administrasi Bisnis Terapan Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Administrasi Bisnis Terapan
Publisher : Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jabt.v4i2.232

Abstract

Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) membutuhkan peran bersama dari lingkungan sekitar, baik dari regulator maupun perusahaan lainnya. PT Lima Pondasi Bersama didirikan untuk membantu UMKM di sekitar Jakarta Timur agar lebih tangguh dalam menghadapi pandemi COVID-19. Tulisan ini mengkaji program-program yang diselenggarakan oleh PT Lima Pondasi Bersama dalam mengembangkan UMKM. Melalui wawancara dan penelusuran dunia maya atas program-program dari perusahaan tersebut, peneliti membandingkannya dengan program kebijakan dari pemerintah untuk menganalisis ketepatan program yang dijalankan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program PT Lima Pondasi Bersama sudah sesuai dengan kebijakan dari Kementerian Koperasi dan UKM yang tertuang dalam Rencana Strategis 2020-2024.
ANALISIS PENGGUNAAN ALGORITMA KLASIFIKASI DALAM PREDIKSI KELULUSAN MENGGUNAKAN ORANGE DATA MINING Dinda Safitri; Shofa Shofiah Hilabi; Fitria Nurapriani
Rabit : Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi Univrab Vol 8 No 1 (2023): Januari
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/rabit.v8i1.3009

Abstract

Kelulusan secara tepat waktu dalam Perguruan Tinggi merupakan harapan dari mahasiswa. Salah satu syarat untuk lulus dalam studi nya, mahasiswa harus menempuh tahapan akhir yaitu menyelesaikan tugas akhir atau skripsi. Tetapi waktu kelulusan tidak selalu dapat memprediksi kapan mahasiswa akan lulus. Banyak faktor yang menyebabkan kelulusan mahasiswa seperti IPK, SKS, status pekerjaan dan lain sebagainya. Melihat hal tersebut penting adanya sebuah metode yang dapat memprediksi kelulusan mahasiswa, akan tetapi pada beberapa Perguruan Tinggi belum memiliki metode tersendiri untuk dapat memperkirakan kelulusan mahasiswanya apakah mahasiswa tersebut dapat lulus tepat waktu atau tidak. Untuk mengatasi hal tersebut, maka diperlukan sebuah model untuk dapat memprediksi kelulusan mahasiswa. Pada penelitian kali ini dilakukan analisis terhadap 3 metode yaitu Naive Bayes, K-NN dan Neural Network. Tujuan daripada penelitian ini yaitu untuk mengetahui metode mana yang lebih tepat digunakan dalam memprediksi kelulusan. Pada penelitian ini juga dilakukan perbandingan antara ketiga metode tersebut, dan didapatkan metode terbaik yaitu metode K-NN dengan nilai akurasi 89%.
Studi Deskriptif: Pengetahuan Anemia pada Remaja Putri Pesantren di Kota Tarakan Dinda Safitri; Andi Yuniarsy Hartika; Donny Tri Wahyudi; Rahma Yulis
JURNAL RISET RUMPUN ILMU KEDOKTERAN Vol. 4 No. 3 (2025): Desember : Jurnal Riset Rumpun Ilmu Kedokteran
Publisher : Pusat riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurrike.v4i3.7054

Abstract

Anemia is a global health problem that frequently affects adolescent girls, particularly in developing countries such as Indonesia. Adolescent girls are at a higher risk of anemia due to menstrual blood loss and inadequate nutritional intake. This study aims to describe the level of knowledge about anemia among female students in Islamic boarding schools in Tarakan City. The research employed a quantitative approach with a descriptive method. The sample consisted of 124 adolescent girls selected using a total sampling technique. Data were collected using a questionnaire adapted from the Guidelines for Assessing Nutrition-related Knowledge, Attitudes, and Practices (FAO) and De et al., comprising 11 statement items. The results showed that 39.5% of respondents had good knowledge, 34.7% had moderate knowledge, and 25.8% had poor knowledge, with a mean score of 70.24, standard deviation of 19.10, minimum score of 18.18, and maximum score of 100.00. The study concludes that most adolescent girls in Islamic boarding schools in Tarakan City have good knowledge about anemia, although continuous nutrition education remains necessary.