Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH KOMPRES TEPID SPONGE TERHADAP PENURUNAN SUHU TUBUH PADA ANAK DENGAN DIAGNOSA MEDIS ACUTE LYMPHOID LEUKEMIA Lina Mahayati; Taufan Citra Darmawan
Bahasa Indonesia Vol 11 No 1 (2022): Jurnal Keperawatan
Publisher : STIKes William Booth Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47560/kep.v11i1.332

Abstract

Acute Lymphoid Leukemia adalah salah satu jenis keganasan yang terjadi pada sel darah dimana terjadi proliferasi berlebihan dari sel darah putih. Keluhan utama yang dapat muncul pada pasien yang menderita Acute Lymphoid Leukemia adalah hipertermi, keluhan ini membuat pasien anak membutuhkan perawatan khusus yaitu asuhan keperawatan. Asuhan keperawatan merupakan proses atau rangkaian kegiatan pada praktik keperawatan yang diberikan secara langsung pada klien di berbagai tatanan pelayanan kesehatan. Asuhan keperawatan dapat digunakan pada semua pasien dengan keluhan yang berbeda-beda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan Acute Lymphoid Leukemia. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan dua partisipan dari pasien yang dirawat selama 3 hari. Hasil studi menjelaskan bahwa pasien dengan Acute Lymphoid Leukemia didapatkan diagnosa keperawatan prioritas hipertermi. Intervensi yang diberkikan kepada kedua klien adalah dengan cara pemberian kompres Tepid Sponge. Kompres Tepid Sponge adalah sebuah teknik kompres hangat yang menggabungkan teknik kompres blok pada pembuluh darah superfisial dengan teknik seka. Dari rencana tersebut dilakukan tindakan sesuai rencana dan didapatkan evaluasi selama 3 hari masalah hipertermi pada klien satu dan dua terdapat persamaan dimana penurunan rerata suhu tubuh antara klien satu dan dua yaitu 1,40C dalam jangka waktu 3 hari. Maka dapat disimpulkan bahwa pemberian kompres dengan teknik tepid sponge mampu dan efektif untuk menurunkan suhu tubuh pada masalah hipertermi.
Pentingnya Pencegahan Dini Kanker Payudara Melalui Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) di Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Surabaya Retty Nirmala Santiasari; Taufan Citra Darmawan; Lina Mahayati
Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : STIKes William Booth Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47560/pengabmas.v3i2.381

Abstract

Latar Belakang: Kanker payudara adalah kanker yang menyebabkan angka mortalitas tertinggi pada wanita diantara kanker lainnya. Penyakit kanker payudara yang setiap tahunnya semakin tinggi ini mendapatkan urutan kedua kanker yang paling banyak pada perempuan. Terlambatnya dalam mengetahui terjadinya penyakit kanker payudara ini menjadi ancaman bagi penderita, oleh karena itu pentingnya dilakukan deteksi dini pada kanker payudara melalui pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) sebagai upaya preventif yang dapat dilakukan secara mandiri oleh perempuan. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu-ibu PKK tentang deteksi dini kanker payudara melalui pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) di Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Surabaya. Metode: Penyuluhan dilakukan dengan metode ceramah dengan menggunakan powerpoint dan leaflet. Hasil: Kegiatan penyuluhan pendidikan kesehatan berjalan dengan baik dan optimal. Hal ini tergambar dari hasil yang didapatkan terjadi peningkatan pengetahuan dan pemahan responden yang sebelum diberikan penyuluhan pengetahuan kurang sebanayak 16 responden (76,92%) dan setelah diberikan penyuluhan menjadi cukup sebanyak 13 Responden (50 %) dan baik sebanyak 1 responden (3,85%). Kesimpulan: Kegiatan penyuluhan pencegahan dini kanker payudara melalui pemeriksaan payudara sendiri dapat memberikan peningkatan pengetahuan ibu-ibu PKK di Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Surabaya.