Perwitasari Perwitasari
STIKES BANI SALEH

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

GEJALA DEPRESI PADA IBU HAMIL: PREVALENSI DAN HUBUNGANNYA DENGAN DUKUNGAN SOSIAL Perwitasari Perwitasari; Risky Puji Wulandari
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 5 No 2 (2022)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35747/jmr.v5i2.825

Abstract

Secara global, depresi dan kecemasan dilaporkan sebagai gangguan kesehatan mental yang umum terjadi dengan prevalensi berkisar antara 15% hingga 65%. Depresi tidak hanya berdampak negatif bagi ibu tetapi juga berdampak pada kesehatan keluarga dan masyarakat luas. Di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah (LMIC), prevalensi depresi pada kehamilan tinggi dan diidentifikasi sebagai faktor risiko berat badan lahir rendah pada bayi dan kelahiran prematur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan prevalensi gejala depresi. pada kehamilan trimester III dan mengkaji hubungannya dengan faktor dukungan sosial. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional yang melibatkan 60 ibu hamil yang terdaftar di Puskesmas Pengasih I dan Pengasih II. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik consecutive sampling. Gejala depresi dan dukungan sosial dinilai dengan EPDS dan SSQ-6, masing-masing. Data dianalisis menggunakan chi-square di SPSS 20. Prevalensi gejala depresi pada ibu hamil pada trimester ketiga ditemukan 8,3%. Tidak ada hubungan statistik dengan dukungan sosial (p=0,639). Penelitian selanjutnya harus menyelidiki lebih lanjut mengenai kualitas dukungan sosial yang dapat menjadi faktor potensial untuk mencegah depresi selama kehamilan.
HUBUNGAN USIA IBU DAN PARITAS DENGAN GEJALA DEPRESI PADA KEHAMILAN Risky Puji Wulandari; Perwitasari Perwitasari
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 4 No 2 (2021)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35747/jmr.v4i2.675

Abstract

Depression is the most common mental disorder during pregnancy period, which may persist to be postpartum depression if the symptoms are not well managed. Not only this problem negatively effect on maternal health but also child outcomes. The aim of this study was to examine the association of depressive symptoms among pregnant women with mother age and parity. An analytic descriptive study with cross sectional approach among 60 women in last trimester (38-41 weeks) was conducted. Samples were recruited using consecutive sampling technique from the data registered in four community health centers in Magelang Regency. Data were collected by administering sociodemographic questionnaire AND EPDS and analyzed using chi-squre test with SPSS software 20. Prevalence of drepressive symptoms during pregnancy was at 25% with EPDS scores ≥10. Statistical measure using bivariate analysis showed there was significant correlation between age, parity and depressive symptoms, p value 0,039 (p>0,05 and 0,016 (p>0,05, respectively. Effort related to improving maternal mental health may target risk factor such as age and parity as a strategy of promotion and prevention thus healthy and quality of future generation could be actualized. Considering these significant factor for delivering psychological care is essential to meet mother’s need.