p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknika
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknika

Perancangan Dan Realisasi Antena Bowtie Antipodal 1,6 Ghz Untuk Ground Penetrating Radar (GPR) Dewi Septia Anzani; Heroe Wijanto; Dharu Arseno
Jurnal Teknika Vol 13, No 2 (2021): Jurnal Teknika
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jt.v13i2.680

Abstract

Ground Penetrating Radar (GPR) merupakan teknologi yang memanfaatkan gelombang radio untuk mendeteksi lokasi, kedalaman, dan bentuk objek yang terkubur di bawah permukaan bumi. Salah satu komponen penting pada sistem GPR yaitu antena, yang terdiri atas antena transmitter dan receiver. GPR bekerja pada berbagai band frekuensi, salah satunya pada frekuensi 1,6 GHz. Untuk dapat mendeteksi objek, antena yang dibutuhkan harus memiliki spesifikasi bandwidth yang lebar, pola pancar unidirectional, dan ringing level yang rendah. Perancangan menggunakan antena jenis bowtie antipodal dengan penambahan metode edge cutting dan matching impedance sebagai antena pemancar yang bekerja pada frekuensi 1,6 GHz. Perancangan disimulasikan menggunakan software dan difabrikasi dengan menggunakan bahan substrat FR-4 Eproxy. Hasil rancangan menunjukkan bahwa antena yang telah difabrikasi dan diuji dapat memenuhi spesifikasi yang diinginkan yaitu bandwidth sebesar 540 MHz pada rentang 1,32 GHz – 1,86 GHz, returnloss -16,38 dB,  VSWR 1,35, gain 2,025 dBi dan pola radiasi bidirectional.  
Perancangan Dan Realisasi Antena Bowtie Antipodal 1,6 Ghz Untuk Ground Penetrating Radar (GPR) Dewi Septia Anzani; Heroe Wijanto; Dharu Arseno
Jurnal Teknika Vol 13 No 2 (2021): Jurnal Teknika
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jt.v13i2.680

Abstract

Ground Penetrating Radar (GPR) merupakan teknologi yang memanfaatkan gelombang radio untuk mendeteksi lokasi, kedalaman, dan bentuk objek yang terkubur di bawah permukaan bumi. Salah satu komponen penting pada sistem GPR yaitu antena, yang terdiri atas antena transmitter dan receiver. GPR bekerja pada berbagai band frekuensi, salah satunya pada frekuensi 1,6 GHz. Untuk dapat mendeteksi objek, antena yang dibutuhkan harus memiliki spesifikasi bandwidth yang lebar, pola pancar unidirectional, dan ringing level yang rendah. Perancangan menggunakan antena jenis bowtie antipodal dengan penambahan metode edge cutting dan matching impedance sebagai antena pemancar yang bekerja pada frekuensi 1,6 GHz. Perancangan disimulasikan menggunakan software dan difabrikasi dengan menggunakan bahan substrat FR-4 Eproxy. Hasil rancangan menunjukkan bahwa antena yang telah difabrikasi dan diuji dapat memenuhi spesifikasi yang diinginkan yaitu bandwidth sebesar 540 MHz pada rentang 1,32 GHz – 1,86 GHz, returnloss -16,38 dB,  VSWR 1,35, gain 2,025 dBi dan pola radiasi bidirectional. Â