Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGGUNAAN GRUP WHATSAPP SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DI SMP NEGERI 1 BERBAH SLEMAN Fatma Nurmalita Purnomo
PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 9 No 2 (2022): (in Press)
Publisher : LPPM STKIP PGRI Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47668/edusaintek.v9i2.166

Abstract

Grup WhatsApp menjadi fitur media sosial WhatsApp yang unik sebagai media bertukar informasi dan file antara peserta dalam satu grup. Dalam upaya mendukung kelangsungan proses pembelajaran agar dapat terlaksana tanpa terbatas oleh ruang dan waktu, grup WhatsApp dapat digunakan sebagai media pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran pembelajaran dengan menggunakan media sosial WhatsApp fitur WhatsApp Group dan untuk mengetahui tingkat keefektifan pembelajarannya. Penelitian ini mengamati jalannya pembelajaran jarak jauh di SMP Negeri 1 Berbah dengan salah seorang siswanya sebagai informan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Beberapa grup mata pelajaran yang berisi percakapan pembelajaran akan disertakan untuk mengetahui tingkat keefektifan pembelajaran. Penulis akan meminta screenshot grup WhatsApp kepada seorang informan, yaitu LNA. Grup WhatsApp yang digunakan dalam penelitian antara lain IPS 9C, IPA 9C, MAT 9C. 20, dan Bahasa Indonesia 9C. Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis, semua grup WhatsApp tersebut dimanfaatkan dengan baik untuk pembelajaran. Grup yang terbilang sepi adalah MAT 9C. 20 dan Bahasa Indonesia 9C. Sedangkan grup yang terbilang ramai adalah IPS 9C dan IPA 9C. Maka dapat disimpulkan bahwa belum sepenuhnya pembelajaran menggunakan WhatsApp Group ini terbilang efektif karena beberapa kendala yang menyebabkan kurang adanya responsif siswa ketika pembelajaran. Namun, dengan grup WhatsApp ini pembelajaran tidak hanya dapat dilakukan tatap muka di kelas saja, akan tetapi dapat dilakukan diluar jam-jam pembelajaran. Proses pembelajaran membutuhkan berbagai macam hal agar efektivitas pembelajaran dapat tercapai.
Analisis Business Model Canvas pada Usaha Mikro Kecil Menengah Obat Tradisional: Studi Kasus UMKM Omah Jamu Novi di Yogyakarta Fatma Nurmalita Purnomo; Teguh Arie Sandy
JIRA: Jurnal Inovasi dan Riset Akademik Vol 3, No 5 (2022)
Publisher : Ahlimedia Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47387/jira.v3i5.282

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis UMKM Obat Tradisional Omah Jamu Novi yang ada di Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, D. I. Yogyakarta dengan menggunakan BMC. Terdapat beberapa bisnis model yang dapat dipilih, salah satunya yakni menggunakan Business Model Canvas. Business Model Canvas cocok untuk tujuan pemetaan kegiatan saat ini (UMKM) dengan menggunakan pola menuju keberhasilan. Kabupaten Sleman telah banyak mengembangkan obat tradisional berupa jamu menjadi bentuk bisnis usaha kecil menengah. Hal ini dikarenakan bisnis jamu tradisional cukup mudah dijalankan. Terdapat 9 elemen dalam BMC untuk menganalisis UMKM Omah Jamu Novi diantaranya, customer segments, value proposition, channels, customer relationships, revenue streams, key activities, key resources, key partners, dan cost structure.