Susilawati Susilawati
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Analisa Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Pesisir Aina Cici Ramadhani; Susilawati Susilawati
Jurnal Health Sains Vol. 3 No. 6 (2022): Jurnal Health Sains
Publisher : Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/jhs.v3i06.524

Abstract

Utilization of health services is an important determinant of health, which is of particular concern as a public health and development problem in low-income countries. The World Health Organization (WHO) also recommends the use of medical services as a basic and primary health concept for the most vulnerable and disadvantaged. The purpose of this study was to identify factors related to the utilization of coastal health services. Data collection was taken from Google Scholar by using the keywords: factors, related, utilization and service. The research journal was taken in 2016-2020, then reviewed according to the inclusion and exclusion criteria applied by the author. The results of the literature show that there are variables of knowledge, tradition, attitude, accessibility, health workers, income and education with the use of health services for people in coastal areas.
Program Penanggulangan Stunting Melalui Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Sumut Cindy Fatika Sari; Susilawati Susilawati
PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Edisi Juli
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/pubhealth.v1i1.34

Abstract

Masalah stunting sedang jadi permasalahan besar di Indonesia. Usaha pengendalian stunting tumbuh bisa diatasi dengan cara intervensi gizi sensitif dalam melakukan STBM. STBM adalah terkait lingkungan. Lingkungan dan higiene yang kurang baik menyebabkan timbulnya penyakit infeksi. Penyakit infeksi yang tidak ditangani secara konsisten dan tuntas dapat meningkatkan kejadian stunting di masyarakat. Dalam hal ini Puskesmas sumut adalah innovator dalam penurunan kasus stunting dan promosi pelaksanaan STBM. Tujuan dari kajian ini adalah untuk menguraikan peran Pushesmas Sumut dalam mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup bagus dan sehat dengan cara program STBM untuk meminimialisir pertumbuhan kasus stunting. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan informan yang dipilih secara khusus, tergantung pada kebutuhan investigasi. Data disajikan dalam format naratif. Puskesmas Sumut memiliki tugas mengawasi dan mengkoordinir masyarakat dan pelaksana Hal ini terkait dengan penerapan lima pilar STBM. Puskesmas Sumut mengajak masyarakat untuk menganalisa kebersihan lingkungan dekat sejak awal alhasil bisa mengambil aksi untuk menghentikan Kerutinan buruk tersebut. Kesimpulannya, Puskesmas Sumut mempunyai peran yang lengkap dalam mensukseskan program STBM dalam menurunkan permasalahan stunting
Pemanfaatan Sungai PT. Irigasi Pertanian Timbang Lawan Sebagai Tempat Pembuangan Limbah Rumah Tangga Ananda Alni Lestari; Susilawati Susilawati
PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Edisi Juli
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/pubhealth.v1i1.45

Abstract

Pencemaran air merupakan dimasukannya atau masuknya macam benda, makhluk hidup, energi, zat dan komponen lainnya ke dalam air oleh kegiatan manusia. Masyarakat yang berprilaku buruk dalam pemanfaatan sungai sebagai tempat pembuangan limbah rumah tangga dapat menimbulkan gangguan kesehatan dan lingkungan sekitar. Penelitian ini membahas mengenai persepsi masyarakat terhadap pemanfaatan sungai dan faktor-faktor yang melatarbelakangi masyarakat membuang limbah rumah tangga ke sungai. Penelitian ini mengggunakanmetode deskriptif kualitatif dengan obervasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Kesimpulan dari penelitian ini adanya Faktor yang melatarbelakangi masyarakat membuang limbah ke sungai adalah telah menjadi sebuah kebiasaan turun temurun masyarakat sekitar, kesadaran rendah, dan tidak ada sanksi yang tegas dari masyarakat maupun pihak pemerintahan desa setempat.
Gambaran Sanitasi Lingkungan Terhadap Sarana Air Bersih dan Jamban Keluarga di Kelurahan Sukaraja Cindy Annisa; Susilawati Susilawati
PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Edisi Juli
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/pubhealth.v1i1.46

Abstract

Kegiatan sanitasi lingkungan sangat diperlukan tujuannya agar dapat memiliki lingkungan yang sehat bagi seluruh makhluk hidup yang ada didalamnya, karena lingkungan sehat dapat berpengaruh terhadap kualitas hidup dan derajat kesehatan masyarakatnya. Pentingnya akan upaya sanitasi lingkungan banyak masyarakat yang masih belum memandang pentingnya sarana air bersih dan jamban keluarga sebagai suatu kebutuhan bagi kesehatan. Masyarakat yang tinggal di di Kelurahan Sukaraja bantaran sungai masih memanfaatkan air Sungai Deli untuk kebutuhan sehari-hari. Kondisi di Kelurahan Sukaraja terkait ketersedian air bersih belum baik ini dikarenakan adanya permalasahan belum ada saluran air dari PDAM dan jamban keluarga dirumah warga. Penelitian ini bertujuan untuk membantu memberi gambaran terhadap kondisi sanitasi lingkungan terhadap sarana air bersih dan jamban keluarga di Kelurahan Sukaraja Kecamatan Medan Maimun, Medan. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan metode kualitatif. Data yang diperoleh dengan mewawancarai masyarakat Kelurahan Sukaraja. Berdasarkan hasil observasi, bahwa masyarakat di Kelurahan Sukaraja sudah memiliki akses sarana air bersih tapi tidak semua rumah menggunakannya dikarenakan adanya kendala, dan tidak semua masyarakatnya menggunakan air PDAM, ada yang menggunakan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari. Serta masyarakat di Kelurahan Sukaraja masih ada yang belum memiliki jamban keluarga sesuai dengan standart kesehatan.
Pengetahuan Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga di Kecamatan Percut Sei Tuan Fadillah Nurmaisyah; Susilawati Susilawati
PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Edisi Juli
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/pubhealth.v1i1.47

Abstract

Salah satu permasalahan yang sering ditemui pada kawasan pantai atau pesisir adalah pengelolaan sampah. Sampah dapat menimbulkan permasalahan lingkungan apabila keberadaannya tidak tertangani dengan baik. Sampah selalu timbul menjadi persoalan rumit dalam masyarakat yang kurang memiliki kepekaan terhadap lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengelolaan sampah rumah tangga masyarakat pesisir Percut Sei Tuan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Dengan metode pengumpulan data yang digunakan adalah data primer (observasi dan wawancara) serta dokumentasi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kusioner. Dimana waktu penelitian dilaksanakan bulan Juni 2021. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang masyarakat pesisir Percut. Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa di Desa Percut masyarakat yang mengelola sampah dengan baik tidak lebih banyak dari masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Penyebab masyarakat tidak mengolah sampah rumah tangga karena tidak adanya fasilitas tempat pembuangan sampah yang memadai, kurangnya perhatian pihak Pemerintah dan kurangnya pengetahuan serta kesadaran masyarakat.
Perilaku Ketidakpedulian Masyarakat Terhadap Penyediaan Bak Sampah di Gang Gereja Widya Rindi Yani; Susilawati Susilawati
PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): Edisi Juli
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/pubhealth.v1i1.48

Abstract

Kegiatan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari yang menghasilkan sampah membuat jumlah sampah semakin menumpuk. Perilaku masyarakat tersebut akan berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi dan faktor yang mempengaruhi pola perilaku masyarakat terhadap perilaku ketidakpedulian masyarakat pada penyediaan bak sampah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif desain studi kasus. Teknik pengambilan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian dari pengamatan (observasi) yang dilakukan oleh peneliti di lokasi penelitian Gang Gereja Kecamatan Bahorok diperoleh informasi bahwa warga masih saja membuang sampah sembarangan sedangkan di lokasi tersebut sudah di sediakan oleh pemerintah setempat bak tempat pembuangan sampah. Hal ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran dan pengetahun masyarakat terhadap sampah dan dampak yang ditimbulkan.
Pravalensi Jumlah Balita yang Mendapat Imunisasi Menurut Jenisnya di Kabupaten Labuhanbatu Utara Siti Rauda Situmorang; Susilawati Susilawati
PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Edisi Oktober
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56211/pubhealth.v1i2.51

Abstract

Imunisasi adalah upaya kesehatan warga yg sudah diselenggarakan pada Indonesia semenjak 1956, Program ini sudah terbukti paling efektif & efisien pada hadiah layanan kesehatan. Lewat acara ini Indonesia dinyatakan bebas menurut penyakit cacar sejak tahun 1974. Dan mulai tahun 1977, aktivitas imunisasi diperluas sebagai Program Pengembangan Imunisasi (PPI) pada rangka pencegahan penularan terhadap beberapa Penyakit yg Dapat Dicegah menggunakan Imunisasi (PD3I), yaitu Tuberkolosis, Difteri, Pertusis, Campak, Polio, Tetanus, Hepatitis-B, dan Pneumonia.Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa banyak jumlah balita yang mendapatkan imunisasi dan jenis-jenisnya di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Metode penelitian ini bersifat public relations dan komunikasi dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan materi data atau informasi melalui jurnal ilmiah, buku-buku refrensi dan bahan bahan yang tersedia di perpustakaan dan internet searching. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis-jenis vaksin yang diberikan pada balita di Kabupaten labuhanbatu Utara yaitu vaksin BCG [Bacilius, Calmette, Geurin], DPT [Difteri, Petusis, Tetanus], Polio, Hepatitis dan Measles [Campak]. Ada 8 kecamatan yang diberikan imunisasi di Kabupaten Labuhanbatu Utara yaitu kecamatan NA IX-X, Marbau, Aek Kuo, Aek Natas, Kualuh Selatan, Kualuh Hilir, Kualuh Hulu dan Kualuh Ledong. Kesimpulan vaksin paling banyak di lakukan oleh Kecamatan Kualuh Selatan Imunisasi BCG sebanyak [2.016], Imunisasi DPT 123 Sebanyak [6.325], Imunisasi Hepatitis 123 [6.325], Imunisasi Polio 1234 [8.275], dan Imunisasi Campak [2.138]. Dan pelaksanaan Imunisasi yang paling sedikit adalah Kecamatan Aek Kuo Imunisasi BCG sebanyak [713], Imunisasi DPT 123 [2.126], Imunisasi Hepatitis 123 [2.126], Imunisasi Polio [2.833], Imunisasi Campak [715].