p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Maritim
Dody Hasrizal Siahaan
Nautika Jurusan Kemaritiman Politeknik Negeri Samarinda

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PROSEDUR DARURAT PENANGANAN KAPAL KANDAS TERHADAP LCT. TOTAL III DI AREA BUOY 14 DAN BUOY 16 MENUJU SUNGAI LAIS DI PERAIRAN MAHAKAM Dody Hasrizal Siahaan; Fabiola Bulimasena Luturmas; Rosalinda Theresia
Jurnal Maritim Vol 12, No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Bidang Kemaritiman
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jmarit.v12i1.1517

Abstract

Kandas adalah suatu keadaan darurat kapal yang disebabkan karena kandasnya suatu kapal pada dasar perairan baik secara sengaja ataupun tidak sengaja sehingga dapat membahayakan keselamatan jiwa manusia ,harta benda dan lingkungan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:1)Prosedur darurat yang dilakukan untuk Penanganan kandasnya kapal LCT.TOTAL milik PT ASL Samarinda III,2)Faktor-Faktor internal dan eksternal Penyebab kandasnya kapal LCT.TOTAL III.Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif.Landasan teori yang digunakan oleh penulis dalam pengamatan ini berupa media buku, internet, materi pembelajaran dari kampus,dan sumber-sumber lain.Pengamatan ini mengambil lokasi di Area Buoy 14 dan Buoy 16 perairan mahakam.Hasil yang diperoleh dari pengamatan yang penulis lakukan adalah kandasnya kapal LCT.TOTAL III disebabkan oleh dua faktor penyebab yaitu Faktor Internal dan Eksternal.Adapun faktor Internalnya yaitu kurangnya ketelitian seorang Nahkoda dalam memperhatikan Chart Datum area yang di lewati,Daftar Pasang Surut,serta kurang terampilnya dalam berolahgerak di alur pelayaran sempit.Dan Faktor Eksternalnya yaitu Situasi alur,Arus,dan Angin .Prosedur darurat penanganannya yaitu Menyounding kedalaman air sungai ,membuang air ballast,menunggu air pasang dan melaporkan peristiwa kandasnya kapal kepihak kantor.
PROSEDUR BUNKERING DENGAN TEKNIK SHIP TO SHIP SPOB ALVINA 06 DENGAN TB. IRIS DALAM PENCEGAHAN PENCEMARAN LAUT Arditiya Arditiya; Rizky Junanton; Dody Hasrizal Siahaan; Muhammad Syahril
Jurnal Maritim Vol 12, No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Bidang Kemaritiman
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jmarit.v12i1.1516

Abstract

Ship to ship adalah setiap kegiatan yang  tidak berkaitan  dengan fasilitas pelabuhan yang meliputi pemindahan muatan dan atau orang dari sebuah kapal ke kapal lain. Bisa didefinisikan ship to ship adalah kegiatan pemuatan atau pembongkaran antar kapal ke kapal lain. Bunker adalah sebuah kegiatan yang dilakukan diatas kapal yang melibatkan kapal tongkang dan pelabuhan, kegiatan bunker ini bertujuan untuk mengisi bahan bakar kapal, agar kapal tersebut siap untuk berlayar. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Teknik pengambilan data dengan melakukan pengamatan secara langsung pada objek yang diteliti. Hasil penelitian yang penulis temukan pada saat praktik adalah betapa pentingnya pertanggung jawaban,pengetahuan,dan keahlian Nahkoda,KKM,dan juga Crew dalam mengoperasikan kapal,melakukan proses ship to ship , dan bagaimana prosedur bunkering dengan benar. Untuk menghindari insiden bahaya yang membuat kehilangan nyawa dan membuat kerugian pada perusahaan