Garuda - Garba Rujukan Digital

Pengaruh Financial Behavior, Risk Tolerance, Dan Financial Strain Terhadap Financial Satisfaction Meitasari Sherlyani; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 2, No 1 (2020): Jurnal Manajerial dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v2i1.7468

The purpose of this research is to analyze the influence of Financial Behavior, Risk Tolerance and Financial Strain toward Financial Satisfaction. The subjects of this research are doctors in Jakarta. Sample was selected using convenience sampling method amounted to 150 respondents through spreading questionnaire online and going to doctor’s clinics. Data processing techniques using structural equation modeling what helped by SmartPLS.3.2.7 program. The result of this study reveals that Financial Behavior and Financial Strain do not have effects toward Financial Satisfaction, meanwhile Risk Tolerance have effects toward Financial Satisfaction. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Financial Behavior, Risk Tolerance dan Financial Strain terhadap Financial satisfaction. Sampel pada penelitian ini adalah profesi dokter di Jakarta. Sampel dipilih dengan metode convenience sampling yang berjumlah 150 responden dengan menyebarkan kuesioner online dan menyebarkan kuesioner ke klinik-klinik praktik. Teknik analisis data yang digunakan adalah structural equation modeling yang dibantu dengan bantuan program SmartPLS.3.2.7. Hasil yang didapat pada penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh Financial Behavior dan Financial Strain terhadap Financial Satisfaction, dan terdapat pengaruh Risk Tolerance terhadap Financial Satisfaction.

Pengaruh Financial Knowledge, Locus of Control dan Financial Self Efficacy Terhadap Financial Behavior Mery Henisa Putri; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 1, No 4 (2019): Oktober 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v1i4.6591

This study discusses Financial Knowledge, Locus of Control and Financial Self-Efficacy variables related to Financial Behavior. In this study, the research design used was descriptive research design. Regarding the population in this study were all members of Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya. The sample selection technique in this study was convenience sampling. The sample used in this study was a member of Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya. The samples used in this study are 193 respondents in total that was collected using non-probability method. This study uses SmartPLS software version 3.2.8. Based on the results of hypothesis research, where the results of the Financial Knowledge variable have no influence, the Locus of Control variable has an influence and the Financial Self Efficacy variable has an influence on Financial Behavior in members of the Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah variabel Financial Knowledge (Pengetahuan Keuangan), Locus of Control (Lokus Kendali) dan Financial Self Efficacy (Efikasi Diri Finansial) berpengaruh terhadap Financial Behavior. Dalam penelitian ini, desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian deskriptif. Adapun populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh anggota Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya. Teknik pemilihan sampel dalam penelitian ini adalah convenience sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu anggota Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya. Jumlah anggota kepolisian yang dijadikan sebagai sampel dalam penelitian ini sebanyak 193 responden dengan menggunakan metode non probability. Penelitian ini menggunakan software SmartPLS versi 3.2.8. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis penelitian, dimana hasil variabel Financial Knowledge tidak memiliki pengaruh, variabel Locus of Control memiliki pengaruh dan variabel Financial Self Efficacy memiliki pengaruh terhadap Financial Behavior pada anggota Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya.

Pengaruh Struktur Modal, Likuiditas dan Ukuran Perusahaan terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Amelia Harsono; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 2, No 4 (2020): Jurnal Manajerial dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v2i4.9863

The purpose of this research is to analyze effect of capital structure, liquidity, and firm size on the firms financial performance listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX). This research was analyzed using panel data regression with eighty-five companies in the 2014-2018 period, generate four hundred twenty-five data observations. The research used purposive sampling to get the sample. The data used is secondary data from company financial statement data that obtained from Indonesia Stock Exchange (IDX), then its tabulated using Microsoft Excel 2016 and analyzed using Eviews-10. The results of this study indicate that the size of the company affects the financial performance of the company. However, capital structure and liquidity do not affect the company's financial performance. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat pengaruh struktur modal, likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap kinerja keuangan perusahaan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian ini di analisis menggunakan alat regresi data panel dengan delapan puluh lima perusahaan pada periode 2014-2018, menghasilkan empat ratus dua puluh lima data observasi. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Data yang digunakan berupa data sekunder yaitu laporan keuangan yang didapat dari Bursa Efek Indonesia (BEI), kemudian ditabulasi dengan Microsoft Excel 2016 dan dianalisis dengan menggunakan aplikasi Eviews 10. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh pada kinerja keuangan perusahaan. Tetapi, struktur modal dan likuiditas tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan perusahaan.

Pengaruh Mekanisme Corporate Governance Terhadap Financial Distress Yosua Yosua; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 1, No 3 (2019): Juni 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v1i3.5374

The purpose of this research is to analyze the effect of corporate governance mechanism on financial distress likelihood. This research using instituonal ownership, managerial ownership, independent commissioner, and board of directors size to explain corporporate governance mechanism. The population of this research are all firms listed in Indonesia Stock Exchange. Sample was selected using purposive sampling method amounted to 346 firms for 8 years from 2010-2017. Data processing techniques using STATA 14.2. Logistic regression was applied to test the hypothesis. The results of this study are institutional ownership, managerial ownership, and independent commissioner has no effect on financial distress likelihood. Board of directors size are found to have negative and significant impact toward financial distress likelihood.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh mekansisme corporate governance terhadap kemungkinan terjadinya financial distress. Penelitian ini menggunakan kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komisaris independen, dan ukuran dewan direksi untuk menjelaskan mekanisme corporate governance. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah 346 perusahaan selama 8 tahun periode 2010-2017. Teknik pengolahan data menggunakan program STATA 14.2. Regresi logistik digunakan dalam penelitian untuk menguji hipotesis. Hasil dari penelitian ini adalah kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap kemungkinan terjadinya financial distress. Ditemukan pengaruh negatif dan signifikan dari ukuran dewan direksi terhadap kemungkinan terjadinya financial distress.

Pengaruh Financial Attitude, Financial Behavior, Financial Knowledge, dan Risk Tolerance terhadap Financial Satisfaction Olivia Sandra Wijaya; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 2, No 3 (2020): Jurnal Manajerial dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v2i3.9575

The purpose of this study is to examine the effect of Financial Attitude, Financial Behavior, Financial Knowledge and Risk Tolerance on Financial Satisfaction. The sample in this study is all residents who already have income or income in the Jakarta area. The sample was chosen by the non-probability sampling method, amounting to 190 respondents by distributing questionnaires online. The data analysis technique used is Structural Equation Modeling (SEM) which is assisted with the assistance of the Smart-PLS program.3.3.2. The results of this study are that there is a positive influence of Financial Attitude on Financial Satisfaction, there is a positive influence of Financial Behavior on Financial Satisfaction, and there is a positive influence of Financial Knowledge on Financial Satisfaction. While the results obtained in this study indicate there is no effect of Risk Tolerance on Financial Satisfaction. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti mengetahui pengaruh Financial Attitude, Financial Behavior, Financial Knowledge dan Risk Tolerance terhadap Financial Satisfaction. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh penduduk yang sudah memiliki pendapatan atau penghasilan di wilayah Jakarta. Sampel dipilih dengan metode non-probability sampling yang berjumlah 190 responden dengan penyebaran kuesioner secara online. Teknis analisis data digunakan adalah Structural Equation Modeling (SEM) yang dibantu dengan bantuan program Smart-PLS.3.3.2. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh positif Financial Attitude terhadap Financial Satisfaction, terdapat pengaruh positif Financial Behavior terhadap Financial Satisfaction, dan terdapat pengaruh positif Financial Knowledge terhadap Financial Satisfaction. Sedangkan hasil yang didapat pada penelitian ini menunjukkan tidak terdapat pengaruh Risk Tolerance terhadap Financial Satisfaction.

Pengaruh Financial Attitude, Financial Behavior, Dan Financial Knowledge Terhadap Financial Satisfaction Deddy Darmawan; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 1, No 2 (2019): April 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v1i2.5076

The purpose of this research is to analyze the influence of Financial Attitude, Financial Behavior, and Financial Knowledge toward Financial Behavior. The sample of this research is auditor in four biggest public accounting firms in Jakarta. Sample was selected using convenience sampling method amounted to 130 respondents through spreading questionnaire indirectly via online through the Google form section. Data processing techniques using structural equation modeling that helped by SmartPLS.3.2.7 program. The result of this study reveals that Financial Attitude, Financial Behavior, and Financial Knowledge have effects towards Financial Satisfaction.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Financial Attitude, Financial Behavior, dan Financial Knowledge terhadap Financial Satisfaction. Sampel pada penelitian ini adalah auditor pada empat kantor akuntan publik terbesar di Jakarta. Sampel dipilih dengan metode convenience sampling yang berjumlah sebanyak 130 responden dengan menyebarkan kuesioner online dengan bantuan Google form. Teknik analisis data yang digunakan adalah structural equation modeling yang dibantu dengan bantuan program SmartPLS.3.2.7. Hasil yang didapat pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh Financial Attitude, Financial Behavior, dan Financial Knowledge terhadap Financial Satisfaction.

Pengaruh Financial Knowledge, Financial Attitude, dan Financial Risk Tolerance terhadap Financial Satisfaction Bobby Natawiguna; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 4, No 1 (2022): Jurnal Manajerial dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v4i1.17122

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Financial Knowledge, Financial Attitude, dan Financial Risk Tolerance terhadap Financial Satisfaction. Sampel pada penelitian ini adalah pengguna fintech yang sudah memiliki pendapatan di Jakarta. Sampel dipilih dengan metode convenience sampling yang berjumlah 174 responden dengan menyebarkan kuesioner online. Teknik analisis data yang digunakan adalah structural equation modeling yang dibantu dengan bantuan program SmartPLS.3.2.2. Hasil yang didapat pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif Financial Knowledge dan Financial Attitude terhadap Financial Satisfaction. Sedangkan Financial Risk Tolerance tidak memiliki pengaruh terhadap Financial Satisfaciton. The purpose of this research is to analyze the influence of Financial Knowledge, Financial Attitude, and Financial Risk Tolerance toward Financial Satisfaction. The subjects of this research are fintech users who already have income in Jakarta. Sample was selected using convenience sampling method amounted to 174 respondents through spreading questionnaire online. Data processing techniques using structural equation modeling what helped by SmartPLS.3.2.2 program. The result of this study reveals that Financial Knowledge and Financial Attitude have effects toward Financial Satisfaction, meanwhile Financial Risk Tolerance do not have effects toward Financial Satisfaction.

Pengaruh Self Control, Financial Literacy Dan Parental Socialization Terhadap Saving Behavior Jennifer Jennifer; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 3, No 1 (2021): Jurnal Manajerial dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v3i1.11259

The purpose of this study is to find out about the influence of self control, financial literacy, parental socialization can affect saving behaviour. This study uses the generation Z at Jakarta as many as 219 respondents and analyzed with SmartPLS 3.2.8. Those samples are collected with google form and use convenience sampling method. The results of this study indicate that self control, financial literacy and parental socialization can affect saving behavior and all of these variable have positive relationship toward saving behaviour.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh kontrol diri, literasi keuangan dan sosialisasi orang tua terhadap perilaku menabung. Penelitian ini menggunakan sampel yaitu pada generasi Z di Jakarta sebanyak 219 responden dan dianalisa dengan SmartPLS 3.2.8. Sampel diperoleh melalui google form dan pemilihan sampel yang digunakan adalah teknik convenience sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kontrol diri, literasi keuangan dan sosialisasi orang tua memiliki pengatruh terhadap perilaku menabung dan seluruh variabel memiliki hubungan yang positif terhadap perilaku menabung.

Pengaruh Financial Literacy, Materialism, Risk Perception, dan Money Value terhadap Propensity to Indebtedness Dhyanitara Mitta; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Manajerial dan Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v4i2.18229

Saat ini Indonesia memasuki masa bonus demografi. 25,87% dari total penduduk Indonesia merupakan generasi milenial yang lahir diantara 1981 – 1996. Milenial dikenal sebagai generasi yang lahir di masa pertumbuhan era digital sehingga dapat dan mampu menggunakan teknologi. Kemampuannya untuk menggunakan teknologi, karakter hedonis dan konsumtif pada generasi milenial, terutama mereka yang tinggal di kota-kota besar seperti Jakarta memicu para generasi milenial untuk memilih jalan pintas seperti berhutang demi memiliki kehidupan yang mewah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial literacy, materialism, risk perception, dan money value terhadap propensity to indebtedness terutama generasi milenial yang berdomisili di kota Jakarta. Pada penelitian ini terdapat 200 orang responden dari generasi milenial dan berdomisili di kota Jakarta yang berhasil dikumpulkan melalui kuesioner dengan teknik pengumpulan sampel purposive sampling. Data yang telah berhasil dikumpulkan kemudian diolah dengan metode analisis data PLS-SEM. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan terdapat pengaruh negatif financial literacy terhadap propensity to indebtedness, terdapat pengaruh positif materialism terhadap propensity to indebtedness, dan terdapat pengaruh negatif risk perception terhadap propensity to indebtedness. Namun, tidak terdapat pengaruh money value terhadap propensity to indebtedness. Currently, Indonesia is entering a period of demographic bonus. 25.87% of the total population in Indonesia is the millennial generation who was born between 1981 – 1996. Millennials are known as the generation born in the era of digital growth so they can and are able to use technology. Their ability to use technology, hedonistic and consumptive character the millennial generation, especially those who live in big city like Jakarta trigger millennials to choose shortcuts such as to be in debt in order to have a luxurious life. This study aims to determine the effect of financial literacy, materialism, risk perception, and money value on propensity to indebtedness the millennial generation who live in Jakarta. In this study, there were 200 respondents from the millennial generation and domiciled in the city of Jakarta who were successfully collected through a questionnaire with purposive sampling technique. The data that has been successfully collected is then processed using the PLS-SEM method. The hypothesis test results show that there is a negative effect of financial literacy on the propensity to indebtedness, there is a positive effect of materialism on propensity to indebtedness, and there is a negative effect of risk perception on propensity to indebtedness. However, there is no effect of the value of money on propensity to indebtedness.

Pengaruh Pengetahuan Keuangan, Lokus Pengendalian Dan Pendapatan Terhadap Perilaku Keuangan Robin Alexander; Ary Satria Pamungkas
Jurnal Manajerial Dan Kewirausahaan Vol 1, No 1 (2019): Januari 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmk.v1i1.2798

The purpose of this research is to analyze the influence of Financial Knowledge, Locus of Control, and Income on Financial Behavior. The population of this research are lecturers teaching at the University located in West Jakarta who are active in teaching as well as who are continuing their further education. Sample was selected using convenience sampling method amounted to 169 respondents. Data processing techniques using structural equation modeling what helped by SmartPLS.3.2.7 program. The result of this study reveals that Financial Knowledge and Locus of Control do affect significantly on Financial Behavior, while Income does not affect significantly on Financial Behavior.Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Financial Knowledge, Locus of Control, dan Income terhadap Financial Behavior. Populasi penelitian ini adalah dosen yang mengajar di Universitas yang berlokasi di Jakarta Barat baik yang aktif mengajar maupun yang sedang melanjutkan studi pendidikan lanjutan. Sampel dipilih menggunakan metode convenience sampling sebanyak 169 responden. Teknik pengolahan data menggunakan structural equation modeling yang dibantu oleh program SmartPLS.3.2.7. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Financial Knowledge dan Locus of Control berpengaruh secara signifikan terhadap Financial Behavior, sedangkan Income tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Financial Behavior.

Title

Found 18 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 18 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 18 Documents
Search