Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Studi Penyebab Pengembalian Berkas Klaim BPJS Kesehatan di Rumkit Bhayangkara Palu: A Study of BPJS Health Claim Return Causes in Bhayangkara Hospital, Palu Ni Wayan Arikusnadi; Sudirman; Abdul Kadri
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 3 No. 4: JULI 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (570.384 KB) | DOI: 10.56338/jks.v3i4.1708

Abstract

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan merupakan badan hukum pemerintah untuk menyelenggarakan program jaminan kesehatan masyarakat. Cara penagihan terhadap biaya pelayanan yaitu dengan sistem pembayaran klaim menggunakan Indonesia Case Based Groups (INA-CBGs). Berdasarkan hasil pengamatan di Rumkit Bhayangkara Palu masih terdapat pengembalian berkas klaim oleh verifikator Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran apa penyebab utama pengembalian berkas klaim Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Rumkit Bhayangkara Palu. Jenis penelitian adalah kualitatif, data yang digunakan adalah seluruh berkas klaim yang dikembalikan oleh verifikator Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan pada bulan Januari – Maret 2020. Instrumen penelitian menggunakan checklist dan wawancara. Hasil penelitian ditemukan sebanyak 138 berkas yang dikembalikan. Alasan pengembalian karena tidak lolos verifikasi administrasi pelayanan sebanyak 138 berkas (100%). Penyebab yang mendominasi adalah penentuan diagnosa sebesar 125 berkas (90,6%). Hal ini dikarenakan petugas koding kesulitan untuk menentukan diagnosa karena Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP) sudah menentukan diagnosa sendiri yang biasa digunakan untuk pasien-pasien tertentu dan tidak didukung dengan data pendukung, dan juga karena ada perbedaan persepsi antara verifikator rumah sakit dengan verifikator Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Diharapkan kepada verifikator dan penanggung jawab Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Rumkit Bhayangkara Palu untuk lebih sering berkoordinasi dengan Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP) agar penegakan diagnosa sesuai dengan pelayanan yang diberikan supaya tidak terjadi lagi kesalahan koding diagnosa.
Gambaran Penentuan Tarif Layanan Kesehatan di Poliklinik Gigi pada Klinik Siti Fadilah Supari Pku Muhammadiyah Kota Palu: An Overview of Health Service Rate in Dental Polyclinics on Siti Fadilah Supari Clinic, Pku Muhammadiyah Palu Nur Rahma Batalipu; Sudirman; Abdul Kadri
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 3 No. 4: JULI 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.239 KB) | DOI: 10.56338/jks.v3i4.1713

Abstract

Penentuan tarif yang keliru dalam klinik tentu akan berdampak buruk bagi keuangan organisasi klinik dan memberikan nilai negatif dalam profit klinik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penetuan tarif pelayanan kesehatan di poliklinik gigi pada klinik Siti Fadilah Supari PKU Muhammadiyah Palu. Jenis Penelitian adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penentuan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan dengan metode observasi langsung dan wawancara. Data penelitian menggunakan data primer dan sekuder. Hasil penelitian menunjukan bahwa penentuan tarif layanan dilakukan dengan cara pengambilan nilai tengah antara tarif layanan di Puskesmas dengan tarif layanan di Rumah Sakit. Penetapan tarif tersebut dilakukan tanpa perhitungan biaya satuan terlebih dahulu sebagaimana yang ditetapkan dalam peraturan pemerintah.
MANAJEMEN PENGELOLAAN OBAT DI PUSKESMAS SNGURARA KELURAHAN DUYU KOTA PALU Asi Asi; Jamaluddin Sakung; Abdul Kadri
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 2 No. 1: Oktober 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.652 KB) | DOI: 10.56338/jks.v2i1.793

Abstract

 Masalah yang  di puskesmas, manajemen pengelolaan obat belum berjalan dengan baik, ini dikarenakan pengelolaan obat dilihat dari pengadaan obat dari dinas kesehatan tidak sesuai dengan permintaan obat yang diminta dari puskesmas dan harus membeli obat menggunakan dana jkn untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan manajemen pengelolaan obat di puskesmas sangurara kelurahan duyu kota palu.  Jenis penelitian ini adalah penelitian ini deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak 3 orang yang terdiri dari kepala puskesmas, penenggung jawab apotik dan staf apotik. Hasil penelitian program pengelolaan obat puskesmas sangurara kelurahan duyu kota palu yang di dapat dari input yaitu ditinjau  perencanaan pengelolaan obat sudah paik, permintaan penelolalaan belum baik, distribusi pengelolaan sudah baik, penyimpanan pengelolaan sudah baik,pencatatan/pelaporan pengelolaan sudah baik di puskesmas sangurara kelurahan duyu kota palu. Kesimpulan penelitian ini adalah pelaksanaan program pengelolaan obat di puskesmas sangurara kelurahan duyu kota palu sudah berjalan dengan baik tetapi ditinjau bagi pihak instansi puskesmas sangurara kelurahan duyu kota palu diharapkan perlu adanya kordinasi mengenai ketersediaan obat, pendistribusian obat dari dinas kesehatan ke puskesmas sangurara kelurahan duyu kota palu.Kata Kunci: Manajemen Pengelolaan Obat, Perencanaan, Permintaan, Distribusi, Penyimpanan, Pencatatan/pelaporan.