Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Pola Makan dan Ketersediaan Pangan Rumah Tangga dengan Status Gizi Remaja di Huntara Asam III Kec. Ulujadi Kota Palu: The Correlation Between Dietary Habit and the Availability of Household Foods with Adolescent's Nutritional Status in Huntara Asam III, Ulujadi District, Palu City Hartina; Abdul Hakim Laenggeng; Nurjanah
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 3 No. 4: JULI 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (776.87 KB) | DOI: 10.56338/jks.v3i4.1714

Abstract

Penurunan status gizi pada remaja disebabkan karena kurangnya jumlah asupan makanan yang dikonsumsi baik secara kuantitas maupun kualitas. Kuantitas dan kualitas pangan yang dikonsumsi dipengaruhi oleh tingkat pendapatan keluarga tingkat pengetahuan ibu tentang gizi seimbang, tingkat pendidikan ibu, pola makan dan ketersediaan pangan di keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola makan dan ketersediaan pangan rumah tangga dengan status gizi remaja di Huntara Asam III kecamatan Ulujadi Kota Palu. Desain penelitian ini adalah penelitian analitik. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan Cross Sectional Study. Penelitian ini menggunakan teknik Non Probability Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 32 responden. Uji yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan Uji Chi – Square. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak ada hubungan bermakna antara pola makan dengan status gizi remaja dengan p value = 0,141 (p>0,05) dan ada hubungan yang bermakna antara ketersediaan pangan rumah tangga dengan status gizi remaja di Huntara Asam III Kecamatan Ulujadi Kota Palu dengan p value = 0,024 (p<0,05). Penelitian ini menyarankan kepada remaja yang berada di Huntara Asam III Kecamatan Ulujadi Kota Palu, agar mengikuti kegiatan posyandu remaja sehingga kesehatan remaja terutama status gizi mereka dapat dipantau oleh petugas kesehatan agar dapat meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi – tingginya. Selain itu, diharapkan masyarakat dapat menciptakan usaha kecil yang sederhana untuk mencukupi kebutahan ekonomi masyarakat agar tidak selalau mengharapkan bantuan dari pemerintah dengan begitu masyarakat dapat lebih memperhatikan ketersediaan pangan di rumah tangga dengan menyediakan makanan yang bergizi. Sehingga pangan rumah tangga dapat selalu tersedia dengan begitu gizi anggota keluarga menjadi baik.