Ahmad Jupri
Pusat Unggulan Biosains dan Bioteknologi FMIPA Universitas Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan yang Dibarengi dengan Demontrasi Teknik Budidaya Eucheuma cottonii dan Eucheuma striatum dengan Sistim Rakit Apung untuk Meningkatkan Kualitas Hasil Rumput Laut di Teluk Ekas Lombok Timur Sunarpi Sunarpi; Eka S. Prasedya; Ahmad Jupri; Anggit L. Sunarwidhi; Bq T. Khairina Ilhami; Sri Widyastuti
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 3 No 1 (2020)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.555 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v3i1.448

Abstract

Rumput laut yang secara ilmiah dikenal dengan nama makroalga, merupakan komoditi ekspor bernilai ekonomi tinggi, karena mengandung senyawa hidrokoloid seperti karaginan, agar dan alginat, yang merupakan bahan baku industri pangan dan farmasi. Karena itu, mutu rumput laut ditentukan oleh kualitas senyawa hidrokoloid yang dihasilkan. Mutu Eucheuma cottonii NTB rendah karena kadar karaginan dan kekerasan gel yang rendah, disamping kadar kotoran di atas 2%. Artikel ini melaporkan penyuluhan dibarengi dengan demonstrasi teknik budidaya Eucheuma cottonii dan Eucheuma striatum kepada pembudidaya rumput laut di Teluk Ekas bertujuan untuk meningkatkan mutu rumput laut E. cottonii dan E. striatum untuk dapat memenuhi standar mutu ekspor. Pengabdian dilakukan dalam bentuk penyuluhan dan demontransi teknik budidaya dengan metode rakit selama satu musim tanam (45 hari), awal mei-pertengahan juni tahun 2020. Selama periode tersebut, didemonstrasikan laju pertumbuhan, berat rendemen dan kadar kotoran rumput laut yang dihasilkan. Penyuluhan yang dibarengi dengan praktek langsung tersebut dapat dicontoh oleh pembudidaya rumput laut pada musim tanam berikutnya untuk dapat mencapai standar mutu ekspor rumput Eucheuma yang dihasilkan. Dengan demikian, penyuluhan ini dapat mendorong peningkatan harga jual rumput kering pada tingkat pembudidaya dari sekitar 14.000 rupiah per kilogram berat kering menjadi 22.000 rupiah per kilogram berat kering. Kata Kunci:  Teknik budidaya; rumput laut; rendemen; Teluk Ekas
Diversifikasi Pengembangan Tanaman Tumpangsari dengan Budidaya Rumput Laut untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat di Teluk Ekas Lombok Timur Eka S. Prasedya; Ahmad Jupri; Anggit L. Sunarwidhi; Bq T. Khairina Ilhami; Angga S. Abidin; Sri Widyastuti; Sunarpi Sunarpi
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 3 No 1 (2020)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.672 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v3i1.452

Abstract

Eucheuma cottonii dan Eucheuma striatum, merupakan rumput laut bernilai ekonomi timggi, yang disebabkan oleh kandungan karaginannya, senyawa hidrokoloid yang merupakan bahan baku industri pangan dan farmasi. Meskipun demikian, budidaya rumput laut tersebut belum dapat meningkatkan pendapatan pembudidaya rumput laut di Teluk Ekas Lombok Timur. Hal ini disebabkan karena rumput laut dipanen pada umur sekitar 30 hari, yang menyebabkan rendemen, kadar karaginan dan harga jual per kilogram kering rendah yang pada akhirnya pendapatan pembudidaya rumput laut menjadi rendah. Karena itu, perlu adanya diversifikasi usaha untuk meningkatkan pendapatan masyarakat di Teluk Ekas. Artikel ini melaporkan pelatihan diversifikasi tanaman tumpangsari dengan budidaya Eucheuma cottonii dan Eucheuma striatum di Teluk Ekas Lombok Timur. Pembudidaya rumput laut diajarkan menanam tanaman tumpangsari cabe, jagung manis dan bayam, yang umurnya panjang (satu tahun), menengah (2 bulan) dan pendek (2 minggu). Kegiatan ini, dapat menambah penghasilan pembudidaya dalam jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang, serta rumput lautnya dipanen pada umur minimal 45 hari, mutunya bagus dan harga jualnya mencapai 20.000 rupiah per kilogram kering. Dengan demikian, akhirnya kegiatan yang dilakukan secara berkesinambungan ini, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat pembudidaya rumput di Teluk Ekas Lombok Timur.per kilogram berat kering menjadi 22.000 rupiah per kilogram berat kering. Kata Kunci:  Diversifikasi; tanaman tumpangsari; Eucheuma cottonii; Eucheuma   striatum; pendapatan masyarakat.