Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PROFIL SCATTERGRAM LIMFOSIT PADA LANSIA DENGAN NYERI TULANG DAN ANEMIA Taureni Hayati; Delita Prihatni; Nina Tristina
Jurnal Darma Agung Vol 30 No 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung (LPPM_UDA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/ojsuda.v30i2.1593

Abstract

Lanjut usia menurut World Health Organization tahun 2017, adalah seseorang yang telah memasuki usia 60 tahun ke atas. Akibat berbagai proses aging yang terjadi pada lansia, maka lansia akan mengalami banyak keluhan, salah satunya nyeri tulang dan anemia. Berbagai keadaan pada lansia dapat menyebabkan nyeri tulang dan anemia antara lain: osteoporosis, osteomalasia, osteodistrofi renal, osteonekrosis, keganasan atau metastasis pada tulang, dari berbagai keadaan ini dapat dilihat profil limfosit dengan mengunakan scattergram white blood cell differential pada area A, B, C, D, dan E, sesuai dengan tujuan penelitian, ingin mengetahui profil scattergram limfosit pada lansia dengan nyeri tulang dan anemia. Metode penelitian: Penelitian ini merupakan observasional deskriptif dengan metode rancangan cross-sectional. Penelitian dilakukan dari bulan Februari-Juni 2020. Subjek penelitian adalah pasien lansia yang mengalami nyeri tulang dan anemia. Nyeri tulang diukur dengan Numeric Rating Scale skala 1-10. Anemia diukur dengan pemeriksaan hemoglobin pada alat hematology analyzer, kemudian dilakukan analisis scattergram melalui WDF menggunakan Sysmex XN 1000. Hasil Penelitian: Dari subjek yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi didapatkan 30 subjek, berumur antara 60 - 72 tahun, laki laki 23 subjek (77%), perempuan 7 subjek (23%). Anemia rentang 8 - 10,9 g/dL, didapatkan profil scattergram pada area B SSC (A2, A3); SFL (B2, C2, D3, E3) sebanyak 21 subjek (70%) penelitian dibandingkan profil scattergram pada area A SSC (A2, A3); SFL (B2, C2, D3) ditemukan sebanyak 9 subjek (30%). Kesimpulan : Profil scattergram limfosit pada sebagian besar subjek lansia dengan nyeri tulang dan anemia berada pada area SSC (A2, A3), SFL (B2, C2, D3, E3), artinya adalah banyak yang mengalami perubahan profil limfosit, lebih banyak sel limfosit atipik dan dicurigai kearah sel plasma ataupun sel limfosit abnormal.
Profil Hematologi Pasien Covid-19 Berdasarkan Beratnya Kasus: Haematology Profile of Covid-19 Patients Based on the Severity of Cases Taureni Hayati; Mirna Albertina Wijaja; Sri Murtiyani Kusumastuti
Jurnal Sains dan Kesehatan Vol. 4 No. 3 (2022): J. Sains Kes.
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jsk.v4i3.1104

Abstract

This study aims to determine the hematology profile of Covid-19 patients based on the severity of the case. The method used is descriptive. Data collection techniques are patient clinic data, complete patient blood, NRL, and ALC. The results of the study are a) characteristics of COVID-19 patients in weight that cases in women are more than men, b) the absence of the influence of hemoglobin levels in COVID-19 patients, c) hematocrit values do not affect the incidence of COVID-19, d) there is an effect of leukocytes on the symptoms of COVID-19 patients, e) there is no influence of platelets with the incidence of COVID-19, and f) there is an effect of NLR on the symptoms of COVID-19 patients, and g) there is an effect of ALC on the symptoms of COVID-19 patients. The conclusion of this study is a) there are differences in leukocyte, NLR, and ALC profiles in COVID-19 patients, b) there is no difference in hemoglobin, hematocrit, and platelet profiles in the symptoms of COVID-19 patients, and c) there are significant differences in hematological profiles in COVID-19 patients can help classify COVID-19 patients based on the severity of cases.