Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

The relationships of emotional intelligence with prosocial and aggressive driving styles: Hubungan kecerdasan emosional dengan gaya berkendara prososial dan agresif Rizki Moudina
Psikologia: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 16 No. 1 (2021): Psikologia: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi
Publisher : Talenta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (129.604 KB) | DOI: 10.32734/psikologia.v16i1.7253

Abstract

This study examines the relationship between emotional intelligence and prosocial and aggressive driving styles through a cross-sectional design (N = 659). The results showed that high emotionally intelligent people had a higher tendency to engage in a prosocial driving style compared with lesser emotionally intelligent people. Unexpectedly, emotional intelligence had no meaningful effect on individuals' tendency to engage in aggressive driving. Penelitian ini mengkaji hubungan antara kecerdasan emosional dengan gaya mengemudi prososial dan agresif melalui desain potong lintang (N = 659). Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang yang memiliki kecerdasan emosional tinggi memiliki kecenderungan yang lebih tinggi untuk terlibat dalam gaya mengemudi prososial dibandingkan dengan orang yang kurang cerdas secara emosional. Di luar dugaan, kecerdasan emosional tidak berpengaruh signifikan terhadap kecenderungan individu untuk terlibat dalam mengemudi agresif. Keywords: emotional intelligence, prosocial driving behavior, aggressive driving behavior Abstrak. Penelitian ini melihat hubungan kecerdasan emosional dengan perilaku berkendara prososial dan agresif. Dengan menggunakan desain cross-sectional (N = 659), Hasil penelitian ini hanya memperlihatkan peran kecerdasan emosional sebesar 45% terhadap perilaku berkendara agresif yang dapat menciptakan lingkungan berkendara yang aman. Akan tetapi penelitian ini tidak dapat memperlihatkan peran kecerdasan emosional terhadap perilaku berkendara agresif yang menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas.Keywords: kecerdasan emosional, perilaku berkendara prososial, perilaku berkendara agresif