Pendahuluan: Sumber daya manusia mempunyai peran utama dalam setiap kegiatan perusahaan. Untuk mendapatkan kinerja superior dari sumber daya manusia perusahaan, maka perusahaan harus mampu mengelola sumber daya tersebut dengan baik. Salah satu bentuk pengelolaan karyawan oleh perusahaan berupa pemberian motivasi dan lingkungan kerja yang aman bagi karyawan agar memperoleh kepuasan kerja. Tujuan: Maksud dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengumpulkan data yang berhubungan dengan masalah yang diteliti kemudian mengelola, menganalisis, menginterprestasikannya. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif dengan jumlah populasi 64 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan, observasi, wawancara dan menyebarkan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, analisis regresi sederhana, analisis korelasi dan analisis koefisien determinasi. Hasil: Dari perhitungan yang dilakukan secara manual, diperoleh kesimpulan model regresi sebagai berikut: Y = 15,04 + 1,28X. Hasil perhitungan koefisien korelasi secara manual menghasilkan nilai yaitu sebesar 0,8394. Nilai koefisien korelasi sebesar 0,8394 menunjukkan hubungan yang sangat kuat antara lingkungan kerja dengan kinerja pada PT BPR Majalengka Jabar Kabupaten Majalengka. Dari hasil analisis, diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 0,7045 (70,45%). Hal ini memberikan arti bahwa variable lingkungan kerja (X) memberikan pengaruh sebesar 70,45% terhadap variable kepuasan kerja karyawan (Y), dan sisanya sebesar 29,55% dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini. Kesimpulan: Terdapat pengaruh yang bermakna antara lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT BPR Majalengka Jabar Kabupaten Majalengka Karena nilai thitung (12,1587) lebih besar dari nilai ttabel (1.66980) maka pada tingkat kekeliruan 5% H0 ditolak.