Rizki Purwatresna Senjaya
Universitas Pendidikan Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Media Komik Digital (MEKODIG) dalam Upaya Meningkatkan Minat Belajar Siswa Sekolah Dasar Rizki Purwatresna Senjaya
Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Indonesia Vol. 1 No. 2 (2022): MARET
Publisher : Educational and Talent Development Center of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.802 KB) | DOI: 10.51574/judikdas.v1i2.248

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan melihat situasi pendidikan terutama di Sekolah Dasar karena minimnya variasi mengajar dalam segi pemanfaatan media pembelajaran digital. Kurangnya variasi media pembelajaran membuat siswa kurang semangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Tujuan penelitian pengembangan komik digital ini yaitu untuk pengembangan variasi mengajar melalui media komik digital sehingga dapat meningkatkan motivasi dan semangat siswa dalam menggajar. Pengembangan penelitian komik digital ini menggunakan Research and Development (R&D) serta model pengembangan 4D yang meliputi tahap yaitu Define, Design, Development and Dissemination. Adapun Subjek dalam penelitian terdiri dari kepala sekolah dan guru kelas V Negeri Purwamekar selaku ahli dan peserta didik sebagai subjek uji coba produk komik digital. Jenis Pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan melakukan observasi, wawancara, dan angket. Adapun data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Dengan Hasil penelitian adalah sebagai berikut. Uji ahli yang dilakukan pada kepala sekolah dan guru kelas 5 SD Negeri Purwamekar dengan persentase hasil uji 88% dan uji coba produk terhadap peserta didik dengan persentase sangat baik. Dengan demikian hasil penelitian, disimpulkan bahwa media pembelajaran komik digital pada pembelajaran IPA materi vertebrata dan avertebrata di sekolah dasar dapat menumbuhkan semangat dan efektif dalam pembelajaran.