Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ASPEK MOLEKULER MALARIA BERAT Putu Indah Budi Apsari
WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan Vol. 3 No. 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian, Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/wicaksana.3.1.2019.49-53

Abstract

Malaria adalah salah satu dari penyakit yang mengancam jiwa di dunia, lebih dari jutaan manusia setiap tahun. Plasmodium palcifarum adalah parasit malaria yang paling sering menyebabkan penyakit yang berat. Beberapa menit setelah parasit ditransmisikan ke dalam tubuh manusia lewat gigitan nyamuk (dalam bentuk sporozoit) parasit menginvasi sel hepatosit tempat parasit dapat memperbanyak diri dengan cepat. Ribuan merozoit keluar dari hepar kemudian menginvasi sel darah merah. Pada malaria berat terjadi proliferasi parasit di dalam sel darah merah kemudian seldarah merah terinfeksi melekat pada lapisan endotel (cytoadherence) dan melekat pada sel darah merah yang tidak terinfeksi (rosetting). Pengetahuan tentang aspek molekuler malaria berat dapat membantu para peneliti dan klinisi dalam rangka mengurangi morbiditas dan mortalitas yang disebabkan oleh malaria berat. Keyword: malaria berat, molekuler, Plasmodium