Eti Vera Asmaningrum
Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga, 60115 Surabaya, Jawa Timur, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Risk Factors Associated With The Incidence Of Ari In Infants Ages 0-2 Years In One Of The Highest Contributing Areas For Ari, East Java Eti Vera Asmaningrum; Dani Nasirul Haqi
Journal of Public Health Research and Community Health Development Vol. 4 No. 2 (2021): March
Publisher : Sekolah Ilmu Kesehatan Dan Ilmu Alam (SIKIA), Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jphrecode.v4i2.23394

Abstract

Latar Belakang: ISPA masih menjadi masalah utama penyebab kematian bayi dan balita di Indonesia. Ada beberapa faktor yang berhubungan dengan kejadian ISPA diantaranya: asap rokok, umur anak, berat badan lahir, status gizi kurang, tidak memberikan ASI, riwayat imunisasi yang tidak lengkap, dan pemberian vitamin A. ISPA masih menjadi masalah utama kunjungan balita pelayanan kesehatan di Desa Tlatah, Purwosari, Bojonegoro. Purpose: Menentukan Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA Pada Bayi Usia 0-2 Tahun Di Desa Tlatah, Purwosari, Bojonegoro. Metode: Jenis Penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan menggunakan rancangan Cross Sectional. Sampel penelitian berjumlah 34 responden dari 42 responden yang mempunyai bayi usia 0-2 tahun. Hasil: Hasil penelitian ini dengan uji chi square menunjukkan bahwa ada hubungan antara paparan asap rokok anggota keluarga dan status gizi anak dengan kejadian ISPA pada bayi usia 0-2 Tahun Di Desa Tlatah, Purwosari, Bojonegoro dengan nilai (p=0,001; RR=6.353; 95%CI=1.008-40.056) dan (p=0,000; RR=0.391; 95%CI=0.235-0.651). Kesimpulan: Oleh karena itu, diharapkan anggota keluarga memperhatikan kondisi anak dengan tidak melakukan perilaku yang tidak sehat sehingga keluarga dapat meningkatkan derajat kesehatan anak dan anggota keluarga lainnya.