Agus Priyanto
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudia Husada Madura

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG HIPERTENSI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN HIPERTENSI MENGGUNAKAN MEDIA POSTER DAN AUDIO VISUAL PADA PASIEN HIPERTENSI Agus Priyanto; Alvin Abdillah; Titin Zaitun
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 12 No 3 (2021): SEPTEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/nu.v12i3.128

Abstract

Hipertensi yaitu tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan diastolik lebih dari 90 mmHg. Kenyataanya di lapangan masih banyak penderita hipertensikurang mendapatkan informasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas media poster dan media audio visual video terhadap peningkatan pengetahuan penderita hipertensi. Penelitian ini menggunakan Quasy Experiment Desain dengan pendekatan Two Group Pre-Post Test design. Variabel independennya media poster dan media audio visual video sedangkan variabel dependennya pengetahuan hipertensi. Jumlah populasi 220 penderita dengan sampel 14 kelompok perlakuan dan 14 kelompok kontroldiambil secara non probability purposive sampling. Penelitian ini dilakukan di masing-masing rumah responden kecamatan Pakong Pamekasan Hasil penelitian ini didapatkan bahwa penderita hipertensi setelah diberikan media poster didapatkan peningkatan pengetahuan hipertensi sebanyak 13 (93%) responden. Berdasarkan uji statisik Wilcoxon peningkatan pengetahuan hipetensi media poster menunjukkan bahwa p value = 0,001 dan media audio visual video dengan p value = 0,180. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa ada perbedaan efektivitas antara media poster dan media audio visual video terhadap pengetahuan penderita hipertensi di wilayah kerja Kecamatan Puskesmas Pakong. Disarankan kepada penderita untuk dapat mengatasi kekambuhan dan mencegah terjadinya komplikasi. Memperbanyak mencari informasi (edukasi hipertensi) melalui media cetak (poster) dan media lainnya serta mengikuti anjuran petugas kesehatan setempat.
EFEKTIFITAS TERAPI KOMBINASI RENDAM KAKI AIR HANGAT DAN TERAPI RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI Agus Priyanto; Mulia Mayangsari; Nurhayati M
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 11 No 2 (2020): MARET
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi merupakan suatu peningkatan abnormal tekanan darah dalam pembuluh darah arteri secara terus menerus lebih dari satu periode. Dibutuhkan penanganan untuk menurunkan tekanan darah yang tidak menimbulkan efek samping yaitu penanganan non farmalogis berupa pemberian terapi kombinasi rendam kaki air hangat dan relaksasi nafas dalam. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keefektifan sebelum dan sesudah dilakukan kombinasi terapi rendam kaki air hangat dan relaksasi nafas dalam terhadap penurunan tekanan darah pada penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Socah Kabupaten Bangkalan. Metode penelitian quasy eksperimental dengan pedekatan pretest posttest with control group design. Variabel independen kombonasi terapi rendam kaki air hangat dan relaksasi nafas dalam, variabel dependen penurunan tekanan darah. Pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling dengan metode purposive sampling didapatkan 60 responden. Uji statistik menggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann Whitney. Hasil analisa dengan uji Wilcoxon tekanan darah sistole 0,000 dan tekanan darah diastole 0,000 ada perbedaan antara tekanan darah sistole dan diastole pretest dan postest kelompok kombinasi terapi rendam kaki air hangat dan relaksasi nafas dalam. Hasil uji Mann Whitney 0,000 sehingga dapat disimpulkan ada perbedaan antara tekanan darah sistole dan diastole pada penderita hipertensi yang diberikan terapi kombinasi rendam kaki air hangat dan relaksasi nafas dalam, di Wilayah Kerja Puskesmas Socah Kabupaten Bangkalan. Bagi tenaga kesehatan agar memberikan pendidikan kesehatan khususnya kepada pasien hipertensi tentang manfaat terapi rendam kaki air hangat dan relaksasi nafas dalam untuk menurunkan tekanan darah.
UPAYA MENURUNKAN HIPERTENSI DENGAN TERAPI BEKAM DAN HABBATUSSAUDA (NIGELLA SATIVA) PADA PENDERITA HIPERTENSI Agus Priyanto; Mulia Mayangsari; Alif Putra Ismaya
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 11 No 2 (2020): MARET
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi adalah suatu keadaan meningkatnya tekanan darah sistolik lebih dari sama dengan 140 mmHg dan diastolik lebih dari sama dengan 90 mmHg. Terapi bekam memberikan efek vasodilatasi sehingga tekanan darah turun secara stabil, serta ekstrak biji nigella sativa meningkatkan produksi Oksida Nitrit sebagai obat anti hipertensi. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan di Desa Injing-injing Kabupaten Bangkalan dari 10 responden yang diobservasi menunjukkan sekitar 7 orang mengalami hipertensi. Tujuan penelitian ini menganalisis pengaruh terapi bekam dan habbatussauda (Nigella Sativa) terhadap penurunan tekanan darah sistolik pada penderita hipertensi. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, khususnya quasy experiment dengan pendekatan two group pre and posttest. Jumlah populasinya 1420 responden dan jumlah sampel 62 responden. Teknik sampel menggunakan purposive sampling, instrumen penelitian menggunakan observasi. Uji statistik menggunakan uji wilcoxon dan uji maan whitney dengan (p<0,05) Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan tekanan darah sistolik pada kelompok perlakuan sebelum dan sesudah diberikan terapi bekam dan habbaatussauda (Nigella Sativa) p=0,000<0,05, tidak ada perbedaan tekanan darah sistolik pada kelompok kontrol sebelum dan sesudah diberikan terapi bekam dan habbaatussauda (Nigella Sativa) p=0,180<0,05, ada pengaruh terapi bekam dan habbaatussauda (Nigella Sativa) terhadap penurunan tekanan darah sistolik pada penderita hipertensi p=0,000<0,05. Pada peneliti selanjutnya, diharapkan meneliti variabel lain yang berkaitan dengan terapi bekam dan habbatussauda tekanan darah sistolik dan diastolik pada penderita hipertensi.
PENGARUH BALANCE EXERCISE TERHADAP KESEIMBANGAN POSTURAL PADA LANSIA Agus Priyanto; Dany Pramuno Putra
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 11 No 1 (2019): SEPTEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lansia merupakan kelompok umur yang paling beresiko mengalami gangguankeseimbangan postural. Berdasarkan studi pendahuluan yang di lakukan kepada 10 respondendidapatkan 4 lansia mengalami keseimbangan tubuh yang baik dan 6 lansia mengalamigangguan keseimbangan. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh Balance Exerciseterhadap keseimbangan postural pada lansia.Desain penelitian menggunakan Quasy Eksperiment. Variabel independen adalahBalance exercise dan variabel dependen adalah keseimbangan postural pada lansia. Populasi228 responden dan sampel 30 responden. Teknik sampling menggunakan simple randomsampling dengan metode lotrey technique. Uji statistik menggunakan uji Mann Whitney.Penelitian ini telah di lakukan uji kelaikan Etik yang di laksanakan oleh KEPK STIKesNgudia Husada Madura.Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan keseimbangan postural pada lansiasebelum dan sesudah dilakukan Balance Exercise. Hasil uji Mann Whitney didapatkan pvalue : 0.000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh antara BalanceExercise terhadap keseimbangan postural pada lansia.Pada penelitian selanjutnya masih terdapat beberapa faktor lain seperti gangguan psikologisdan aktivitas fisik pada penelitian ini,oleh sebab itu kiranya peneliti lain melanjutkan penelitian tentang faktor tersebut
Analisis Korelasi Self Acceptance Dengan Stres Psikologis dan Kadar Kolesterol Pada Pasien Hiperkolesterolemia Faisal Amir; Agus Priyanto
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 12 No 3 (2021): SEPTEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/nu.v12i3.467

Abstract

Hiperkolesterolemia merupakan kondisi disregulasi kadar kolesterol darah yang meningkat melebihi kadar normal diatas 200 mg/dl yang bisa mengakibatkan berbagai komplikasi pada sistem organ. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara self acceptance dengan stres psikologis dan kadar kolesterol darah. Jenis penelitian ini adalah analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Variabel independent dalam penelitian ini adalah self acceptance, sedangkan variabel dependentnya adalah stres psikologis dan kadar kolesterol. Populasi penelitian ini adalah pasien hiperkolesterolemia di wilayah kerja UPT Puskesmas Klampis Kabupaten Bangkalan sejumlah 38 orang pada Mei – Juni 2021. Sampel yang diteliti sejumlah 30 responden yang dipilih secara simple random sampling. Pertama responden diminta mengisi informed consent, lalu diminta mengisi data diri. Setelah itu diminta mengisi lembar quesioner self acceptance dan stress psikologis, lalu diukur kadar kolesterol darah dengan menggunakan alat Easy touch GCU 3 in 1. Data hasil penelitian kemudian diuji statistik menggunakan uji kolerasi Spearman Rank dengan α = 0,05. Hasilnya ada hubungan signifikan antara self acceptance dengan stres psikologis dengan nilai p value 0.013 < 0.05. Kemudian ada hubungan signifikan antara self acceptance dengan kadar kolesterol dengan nilai p value 0.033 < 0.05. Self acceptance memodulasi stress negatif (distress) menjadi stress positif (eustress) melalui jalur Hypothalamus Pituitary Adrenal (HPA) Axis dan Sympathetic Medullary Adrenal (SAM). HPA Axis dan SAM memodulasi homeostasis kortisol dan katekolamin. Kortisol dan katekolamin dalam kadar seimbang akan meregulasi metabolisme dan mengatur konsentrasi kadar kolesterol darah pada pasien hiperkolesterolemia
EFFEKTIFITAS PENDIDIKAN KESEHATAN DASH (DIETARY APPROACHES TO STOP HYPERTENSION) MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO DAN BOOKLET TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG DASH PADA PASIEN HIPERTENSI Agus Priyanto; Alvin abdillah; Mohammad Alfian Yusri
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 13 No 1 (2022): MARET
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/nu.v13i1.752

Abstract

Hipertensi dipengaruhi oleh rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat terkait dengan diet DASH. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pendidikan kesehatan DASH menggunakan media video dan booklet terhadap tingkat pengetahuan tentang DASH yang lebih efektif terutama bagi pasien hipertensi.Metode penelitian ini bersifat Quasiexperimental Design dengan pendekatan Two Group Pre-Posttest Design. Jumlah populasi 45 responden. Jumlah sampel 45 responden. Pengambilan sampel menggunakan tehnik non-probability samplingdengan metode purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner pengetahuan, media video dan booklet. Uji statistik yang digunakan adalah uji wilcoxon dan uji one way/ANOVA dengan nilai kemaknaan α (0.05). Penelitian ini dilakukan di Dusun Manggisan Desa Burneh Kecamatan Burneh Kabupaten Bangkalan pada Bulan Mei 2021Hasil analisis tingkat pengetahuan pasien hipertensi tentang diet DASH sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan DASH menggunakan media video dan bookletmenggunakan uji wilcoxon didapatkan hasil p-value (0.001) <α (0.05). Dari hasil penelitian menggunakan uji one way/ANOVA didapatkan hasil bahwa tidak ada perbedaan antara kelompok yang diberikan pendidikan kesehatan DASH menggunakan media video, media booklet, dan media video dan booklet, namun dari hasil analisis data didapatkan bahwa kelompok yang dilakukan pendidikan kesehatan tentang DASH menggunakan media video sertabooklet lebih efektif dengan nilai signifikansi paling rendah (0.001).Diharapkan responden dapat mengaplikasikan di kehidupan sehari-hari untuk mengatasi komplikasi hipertensi dengan cara diet DASH sesuai pedoman gizi, menerapkan pola hidup sehat, dan minum obat antihipertensi dengan rutin