Ridha Sari
MahasiswaProgram Magister Teknik Sipil, Universitas Andalas, Padang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

OPTIMASI KETERSEDIAAN AIR DAN LAHAN DENGAN PROGRAM LINEAR (STUDI KASUS : DAERAH IRIGASI BATANG AGAM, KOTA PAYAKUMBUH) Ridha Sari; Bambang Istijono; Ahmad Junaidi; Umar Khatab
Ensiklopedia of Journal Vol 4, No 1 (2021): Vol 4 No. 1 Edisi 1 Oktober 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.451 KB) | DOI: 10.33559/eoj.v3i2.606

Abstract

Dalam perencanaan irigasi, perhitungan ketersediaan air dan kebutuhan air sangatlah diperlukan. Debit air yang tersedia semestinya mampu mengakomodir seluruh kebutuhan air untuk kebutuhan irigasi. Dengan kesesuaian antara keduanya tentunya akan memberikan pengaruh besar terhadap hasil produksi pertanian yang nantinya juga akan meningkatkan perekonomian petani. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah pengaturan pola tanam sehingga tanaman yang digunakan dapat terpenuhi kebutuhannya dengan kondisi sumber air yang ada. Adapun penelitian ini secara garis besar bertujuan untuk menghitung volume andalan komuatif sungai Batang Agam, mengetahui jumlah kebutuhan air irigasi pada beberapa pola tanam alternatif, menghitung optimasi luas area tanam untuk pola tanam rencana dengan menggunakan Program Linear (Metode Simpleks) dan menghitung perkiraan hasil produksi dari hasil optimasi pola tanam. Hasil penelitian menunjukkan  volume andalan komulatif dari sungai Batang Agam terbesar adalah awal musim tanam pada September II, yaitu 4.510.305,72 m3 , dan awal musim tanam September I dengan besaran 4.504.931,64 m3. Hasil optimasi luasan areal tanam telah diperoleh luas 633 Ha pada semua awal dari musim tanam yang telah ditetapkan. Sedangkan untuk perkiraan hasil produksi pertanian per awal tanam dalam satu tahun tanam, diperoleh nominal Rp. 41.239.063.800,- pada pola tanam eksisting, yaitu padi – padi – padi, serta perkiraan hasil produksi sejumlah Rp. 37.367.509.200,- pada pola tanam alternatif padi – padi – jagung. Kata kunci : Optimasi, Pola tanam, Program Linear.