Communication is the most important part of carrying out social activities. Communication is not just someone conveying information to the communicant, but in someone's communication, a form or pattern occurs. Several patterns of communication occur, intra-personal communication, interpersonal communication, group communication, and mass communication. The purpose of this research is to find out the pattern of teacher-student communication that occurs in Madrasah Aliyah Nurul Jadid. The method used by researchers in this research is descriptive qualitative with a location study research approach. While the data collection techniques that researchers use include documentation, interviews, observations, and data from experts, colleagues, and literature review. In analyzing the data, the researcher uses Miles & Huberman's theory, namely: data presentation, data reduction, and conclusion drawing simultaneously. From the results of the research conducted, the communication patterns used by teachers tend to use interpersonal communication. In-depth coaching and appreciation of values is a form of teacher effort in internalizing the values of the Five Santri Consciousness. While the internalization of the values of the Five Awareness Santri can be done in several ways which include: lectures, exemplary, doctrine, habituation, enforcement of rules, and motivation. Abstrak Komunikasi merupakan bagian terpenting dalam menjalankan aktivtas dalam bersosial. Komunikasi bukan hanya sekedar seseorang menyampaikan informasi kepada komunikan tetapi dalam komunikasi terjadi sebuah bentuk atau pola. Ada beberapa pola komunikasi yang terjadi diantaranya, komunikasi intra personal, komunikasi antar personal, komunikasi kelompok dan komunikasi massa. Adapun tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pola komunikasi guru dengan peserta didik yang terjadi di Madrasah Aliyah Nurul Jadid. Metode yang peneliti pakai dalam penelitian ini adalah deskriptif, kualitatif dengan pendekatan penelitian studi lokasi. Sedangkan teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan meliputi dokumentasi, wawancara, observasi serta data para ahli, teman sejawat dan kajian literatur. Dalam analisis data peneliti memakai teori Miles & Huberman yaitu: penyajian data, redukasi data dan penarikan kesimpulan yang dilakukan secara serentak. Dari hasil penelitian yang dilakukan pola komunikasi yang guru gunakan cendrung memakai komunikasi antar pribadi. Pembinaan yang mendalam serta penghayatan terhadap nilai-nilai merupakan bentuk upaya guru dalam internalisasi nilai-nilai Panca Kesadaran Santri. Sedangkan Pelaksanaan internalisasi nilai-nilai Panca Kesadaran Santri dapat dilaksanakan dengan beberapa cara-cara yang meliputi: ceramah, peneladanan, doktrin, pembiasaan, penegakan aturan serta motivasi.