ABSTRACT This study aims to determine the internal control system of the accounting system for cash receipts and disbursements at PT. PLN (Persero) Palembang ULP Ampera has been effective. PT. PLN (Persero) Palembang ULP Ampera is a company engaged in the electricity sector. The observed data is data relating to the elements of the internal control system to the accounting system for cash receipts and disbursements based on 2019 data. The research method used is descriptive qualitative method. Analysis and problem solving in this study was carried out by comparing the internal control system currently applied by the company with the internal control system according to theory. The results of research and discussion can be seen that the internal control system for the accounting system of cash receipts and disbursements at PT. PLN (Persero) can not be said to be effective when compared with the theory according to Mulyadi. The separation of each function is very influential for the company, especially between the financial function and the accounting function, intended to maintain the company's wealth and ensure the accuracy and reliability of accounting data. Keywords: Internal Control System, Accounting System ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Sistem Pengendalian intern atas sistem akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas pada PT. PLN (Persero) Palembang ULP Ampera sudah efektif. PT. PLN (Persero) Palembang ULP Ampera merupakan perusahaan yang bergerak di bidang kelistrikan. Data yang diamati merupakan data yang berhubungan dengan unsur-unsur sistem pengendalian intern terhadap sistem akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas berdasarkan data tahun 2019. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode deskriptif kualitatif. Analisis dan pemecahan masalah pada penelitian ini dilakukan dengan cara membandingkan sistem pengendalian intern yang saat ini diterapkan oleh perusahaan dengan sistem pengendalian intern menurut teori. Hasil penelitian dan pembahasan dapat diketahui bahwa sistem pengendalian intern atas sistem akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas pada PT. PLN (Persero) belum dapat dikatakan efektif jika dibanding dengan teori menurut Mulyadi. Pemisahan masing-masing fungsi sangat berpengaruh bagi perusahaan khususnya antara fungsi keuangan dan fungsi akuntansi, dimaksudkan untuk menjaga kekayaan perusahaan dan menjamin ketelitian dan keandalan data akuntansi. Kata kunci: Sistem Pengendalian Intern, Sistem Akuntansi