Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INVESTIGASI KELOMPOK (GROUP INVESTIGATION) DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL Dinda Putri Handayani; Maman Herman; Rizka Andhika Putra
J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Vol 2, No 3 (2021): OKTOBER
Publisher : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS GALUH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.128 KB) | DOI: 10.25157/j-kip.v2i3.6330

Abstract

Hasil belajar peserta didik yang masih rendah merupakan masalah didalam penelitian ini, mengingat hasil belajar adalah faktor penting karena dijadikan salah satu tolak ukur pencapaian proses pembelajaran. Hasil belajar peserta didik yang masih rendah ini dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya pemilihan model pembelajaran yang tepat sesuai dengan kompetensi dasar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif  Tipe Investigasi Kelompok (Group Investigation) pada pengukuran awal dan pengukuran akhir di kelas eksperimen. (2) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan Model Pembelajaran Konvensional pada pengukuran awal dan pengukuran akhir di kelas kontrol. (3) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Investigasi Kelompok (Group Invstigation) dengan yang menggunakan Model Pembelajaran Konvensional pada pengukuran akhir. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode eksperimen dengan desain Quasi Eksperimental Design Nonequivalent Control  Group Design. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan melalui test, metode observasi dan metode dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan dengan uji korelasi product  moment  kemudian menganalisis koefisien korelasi dengan uji validitas dan normalitas, dilanjutkan dengan uji hipotesis dengan menggunakan rumus uji t dan N-Gain. Populasi terdiri dari 56 orang yaitu kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen sebanyak 28 peserta didik dan kelas X IPA 2 sebagai kelas kontrol sebanyak 28 peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas eksperimen yang menggunakan Model Pembeljaran Kooperatif Tipe Investigasi Kelompok (Group Investigation) dengan memperoleh peninkatan rata-rata yang cukup baik (signifikan) dengan N-Gain nya sebesar 0,75, an kelas kontrol yang menggunakan Model Pembelajaran Konvensional memperoleh peningkatan yang cukup (signifikan) dengan N-Gain nya yaitu sebesar 0,52 pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Baregbeg. Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Investigasi Kelompok (Group Investigation), Model  Pembelajaran   Konvensional, Hasil Belajar.