Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan wajib pajak bumi dan bangunan di Kecamatan Tirtoyudo Mareta Krisdayanti; Gunarianto Gunarianto; Untung Wahyudi
Proceeding of National Conference on Accounting & Finance Volume 4, 2022
Publisher : Master Program in Accounting, Faculty of Economics, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kesadaran wajib pajak, pengetahuan perpajakan dan ketegasan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Sampel dalam penelitian ini adalah 100 responden di Kecamatan Tirtoyudo, Kab. Malang. Metode penelitian ini menggunakan explanatory research, yaitu penelitian yang bertujuan untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen dan untuk melakukan uji hipotesis melalui analisis regresi linear berganda. Hasil uji regresi menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak dan pengetahuan perpajakan tidak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak, ketegasan sanksi pajak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak, serta kesadaran wajib pajak, pengetahuan perpajakan dan ketegasan sanksi pajak  berpengaruh secara simultan terhadap kepatuhan wajib pajak. Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan untuk pengambilan keputusan dimasa yang akan datang khususnya dalam upaya peningkatan kepatuhan wajib pajak bumi dan bangunan pada Kantor Kecamatan Tirtoyudo.
Implementasi pengurangan pajak penghasilan pasal 25 Peraturan Menteri Keuangan nomor 82 tahun 2021 dan keputusan Direktorat Jenderal Pajak nomor 537 tahun 2000 Rohadatul ‘Aisy Atikah Putri; Gunarianto Gunarianto; Untung Wahyudi
Proceeding of National Conference on Accounting & Finance Volume 4, 2022
Publisher : Master Program in Accounting, Faculty of Economics, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan diterima atau ditolaknya permohonan angsuran, serta untuk mengetahui alasan pemerintah mengeluarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 82 Tahun 2021 atas pengurangan angsuran daripada menggunakan Keputusan Direktorat Jenderal Pajak Nomor 537 Tahun 2000 yang sudah sejak tahun 2000 ditetapkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Informan pada penelitian ini sebanyak 5 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa alasan pemerintah mengeluarkan PMK 82 Tahun 2021 adalah bertujuan untuk memberikan kemudahan kepada WP, terkhusus WP yang KLU-nya termasuk dalam kategori penerima insentif pajak sesuai yang tertera di Lampiran PMK 82 Tahun 2021. Serta dalam penelitian ini ditemukan faktor yang menyebabkan diterima/ditolaknya permohonan.
DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP KINERJA KEUANGAN LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SYARI’AH Untung Wahyudi; Hartini Prasetyaning Pawestri
Widyagama National Conference on Economics and Business (WNCEB) Vol 2, No 1: WNCEB 2021
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.645 KB) | DOI: 10.31328/wnceb.v2i1.3205

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pandemi COVID-19 terhadap kinerja keuangan lembaga keuangan mikro syariah, yang meliputi unsur permodalan, kualitas aset produktif, likuiditas, profitabilitas, dan efisiensi. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus pada 2 koperasi di Jawa Timur yaitu KSU al Ikhlas di Malang dan Koperasi Konsumen Syariah Malabar Pasrepan di Pasuruan. Metode utama penelitian ini menggunakan psikologi sosial dari perspektif “interaksionisme simbolik” (symbolic interactionism). Hasil penelitian dari 2 koperasi di atas diketahui bahwa pandemi Covid-19 berdampak pada penurunan kinerja keuangan lembaga keuangan mikro syariah. Hal ini terlihat dari penurunan tingkat kesehatan keuangan KSU al Ikhas dari 85,08 menjadi 81,41 dan dari 82,38 menjadi 80,18 untuk Koperasi Konsumen Syariah Malabar Pasrepan. Kata Kunci: Pandemi covid-19, lembaga keuangan mikro syari’ah, kinerja keuangan AbstractThis study aims to determine the impact of the COVID-19 pandemic on the financial performance of Islamic microfinance institutions, which include elements of capital, quality of productive assets, liquidity, profitability, and efficiency. This research is a case study research on 2 cooperatives in East Java, namely KSU al Ikhlas at Malang and Koperasi Konsumen Syariah Malabar Pasrepan at Pasuruan. The main method of this research uses social psychology from the perspective of “symbolic interactionism” (symbolic interactionism). The results of the research from the 2 cooperatives above are known that the Covid-19 pandemic has an impact on the decline in the financial performance of Islamic microfinance institutions. This can be seen from the decline in the financial soundness of KSU al Ikhas from 85,08 to 81,41 and from 82,38 to 80,18 for the Koperasi Konsumen Syariah Malabar Pasrepan. Keywords: Covid-19 pandemic, shari’ microfinance institutions, financial performance
ANALISIS PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) NO.69 TERHADAP ASET BIOLOGIS PADA PT. HARTA MULIA KABUPATEN BLITAR Hartini Prawesti Prasetyaning; Azizati Putri Arsita; Dwi Anggarani; Untung Wahyudi; Syamsul Bahri
Jurnal Akuntansi Vol 9, No 1 (2023)
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muhammadiyah Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35906/jurakun.v9i1.1297

Abstract

ABSTRAKIndonesia merupakan sumber negara yang mempunyai aset-aset yang berlimpah baik itu dalam bidang pertanian dan yang lainnya. salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan kopi adalah PT Harta Mulia yang berlokasi di Dusun Karanganyar, Desa Modangan Kabupaten Blitar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan PSAK 69 terhadap aset biologis tanaman kopi pada PT. Harta Mulia. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa meskipun PT. Harta Mulia Kabupaten Blitar belum mengadopsi PSAK 69 sebagai standar, namun secara garis besar perusahaan telah menerapkan PSAK 69. Dalam pengakuannya aset biologis diakui sebagai aset tidak lancar dan akunnya dibedakan menjadi tanaman belum menghasilkan dan tanaman menghasilkan. PT. Harta mulia juga mengakui adanya penyusutan aset biologis pada tanaman menghasilkan, hal tersebut tidak sesuai dengan PSAK 69. Dalam pengukuran aset biologis PT. Harta Mulia mengukur berdasarkan harga perolehan karenapertimbangan nilai perolehan lebih terukur sehingga informasi yang disajikan lebih andal.Kata kunci: Penerapan, PSAK 69, Aset Biologis.ABSTRACTIndonesia is a source of state that has abundant assets, both in agriculture and others. one of the companies engaged in coffee management is PT Harta Mulia which is located in Karanganyar Hamlet, Modangan Village, Blitar Regency. The purpose of this study was to determine the application of PSAK 69 to the biological assets of coffee plants at PT. Noble Treasure. This research method uses a qualitative method with a descriptive approach. Based on the results of the analysis and discussion, it can be concluded that although PT. Harta Mulia Blitar Regency has not adopted PSAK 69 as a standard, but in general the company has implemented PSAK 69. In its recognition, biological assets are recognized as non-current assets and the accounts are divided into immature plantations and mature plantations. PT. Harta Mulia also admits that there is a depreciation of biological assets in mature plantations, this is not in accordance with PSAK 69. In measuring biological assets of PT. Harta Mulia measures based on cost because the consideration of acquisition value is more measurable so that the information presented is more reliable.Kata kunci: Application, PSAK 69, Biological Assets.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN WAJIB PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KANTOR BERSAMA SAMSAT KOTA MALANG (STUDI KASUS KENDARAAN RODA DUA) Untung Wahyudi; Erma Dwi Cahyaningsih; Sodik Sodik; Hartini Prasetyaning Prawestri
Jurnal Akuntansi Vol 9, No 1 (2023)
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muhammadiyah Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35906/jurakun.v9i1.1299

Abstract

ABSTRAKPeran serta aktif dari masyarakat sebagai wajib pajak (wp) dalam bentuk membayar iuran pajak dapat membantu kelancaran aktivitas pembangunan. Salah satu sumber penghasilan pajak daerah yaitu Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) merupakan salah satu penerimaan pajak yang mempengaruhi tingginya pendapatan daerah. Oleh karena itu, perlu adanya optimalisasi dari penerimaan PKB melalui berbagai upaya yang mampu meningkatkan jumlah pendapatan dari sektor ini, salah satunya adalah dengan cara meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dengan menggunakan metode kuantitatif deskrptif. Jumlah sampel yaitu 100 responden yang terdaftar di kantor bersama Samsat Kota Malang. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dengan skala likert. Teknikanalisis data menggunakan metode analisis faktor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepatuhan wajin pajak kendaraan bermotor di kantor bersama Samsat Kota Malang dipengaruhi oleh empat faktor yaitu pengetahuan program perpajakan, kedisiplinan wajib pajak, sanksi perpajakan, pelayanan perpajakan serta kompetensi dan prosedur perpajakan.Kata Kunci: Kepatuhan, analisis faktor, pajak kendaraan bermotorABSTRACTThe active participation of the community as taxpayers (wp) in the form of paying tax contributions can help smooth development activities. One source of local tax income is Motor Vehicle Tax (PKB). Motor Vehicle Tax (PKB) is one of the tax revenues that affects the high regional income. Therefore, it is necessary to optimize the PKB revenue through various efforts that can increase the amount of income from this sector, one of which is by increasing the compliance of Vehicle Taxpayers. This research is a type of research using descriptive quantitative methods. The number of samples is 100 respondents who are registered in the office with Samsat Malang City. Data was collected using a questionnaire with a Likert scale. The data analysis technique used factor analysis method. The results showed that the compliance of motorized vehicle tax payers in the Malang City Samsat joint office was influenced by four factors, namely knowledge of taxation programs, taxpayer discipline, tax sanctions, tax services and tax competencies and procedures.Keywords: Compliance, factor analysis, motor vehicle tax