Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Uji Aktivitas Fraksi Etil Asetat Buah Gambas (Luffa acutangula(L.) Roxb.) terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus) Jyulianti Dinie Mhuspita Sari; Adam M. Ramadhan; Muhammad Amir Masruhim
Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences Vol. 2 (2015): Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences (Prosiding Seminar Nasional Kefa
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.018 KB) | DOI: 10.25026/mpc.v2i1.56

Abstract

Diabetes Melitus (DM) adalah penyakit kelainan metabolik yang dikarakteristikkan dengan hiperglikemia kronis serta kelainan metabolism karbohidrat, lemak dan protein yang diakibatkan oleh kelainan sekresi insulin. Pengobatan untuk penderitaa diabetes mellitus salah satunya dengan memanfaatkan tanaman sebagai pengobatan tradisional. Luffa acutangula (L.) Roxb. telah digunakan secara tradisional sebagai tanaman obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rendemen, metabolit sekunder dan dosis efektif fraksi buah gambas dalam menurunkan kadar glukosa darah pada tikus putih jantan. Ekstraksi dilakukan secara maserasi dengan menggunakan pelarut etanol 80%. Fraksinasi dilakukan dengan menggunakan metode fraksinasi cair-cair. Subjek penelitian berupa tikus putih jantan berjumlah 15 ekor tikus yang dibagi dalam 5 kelompok yaitu kelompok kontrol negatif menggunakan Na-CMC, kelompok kontrol positif menggunakan glibenklamid dengan dosis 0,09 mg/200grBB dan fraksi etil asetat buah gambas dengan varian dosis (15 mg/KgBB; 20 mg/KgBB dan 30 mg/KgBB) yang diberikan secara oral dengan metode uji toleransi glukosa. Data diperoleh dari pemeriksaan kadar gula darah puasa, 30 menit setelah diinduksi glukosa dan pada menit ke-30, 45, 60, 90 dan 150 setelah diberi perlakuan. Rendemen fraksi etil asetat yang didapatkan sebanyak 0,793%. Golongan metabolit sekunder yang terdeteksi didalam fraksi etil asetat buah gambas ialah alkaloid dan fenol. Pemberian fraksi etil asetat buah gambas dengan dosis 20 mg/KgBB memberikan hasil yang lebih baik terhadap penurunan kadar glukosa darah dibandingkan dengan dosis 15mg/KgBB dan 30mg/KgBB.