Destinady Kadiser Miden
Poltekkes Kemenkes Palangka Raya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perbedaan Kualitas Hidup Wanita Menopause Daerah Urban dan Rural Itma Annah; Harlyanti Muthma’innah Mashar; Irene Febriani; Destinady Kadiser Miden
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 11 No 2 (2021): April 2021
Publisher : LPPM STIKES KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v11i2.1228

Abstract

Diperkirakan secara global angka populasi wanita berumur 50 tahun atau lebih akan meningkat menjadi 1,2 milyar pada tahun 2030. Yang berarti adanya peningkatan angka harapan hidup pada wanita maka akan berpengaruh pula pada banyaknya wanita yang akan mengalami menopause pada sepertiga hidupnya. Kejadian menopause berhubungan dengan perubahan kadar hormon seks sehingga mengakibatkan penurunan kualitas hidup wanita menopause. Tujuan penelitian ini ialah untuk melihat perbedaan kualitas hidup wanita menopause di derah urban dan rural Kota Palangka Raya, dan melihat faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas hidup Instrumen yang digunakan untuk menilai kualitas hidup wanita menopause adalah menggunakan The Utian Quality of Life (UQOL) Scale. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kunjungan pasien menopause di Puskesmas Menteng dan Puskesmas Kereng Bangkirai. Peneliti menggunakan sampel minimal size dengan perhitungan sampel 30/kelompok. Tehnik pengambilan sampel adalah dengan menggunakan metode accidental sampling. Metode penelitian yang digunakan ialah uji t tidak berpasangan untuk membandingkan kualitas hidup wanita menopause daerah rural dan urban dan desain studi cross sectional untuk melihat faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas hidup wanita menopause. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan kualitas hidup wanita menopause daerah rural dan urban (perbedaan nilai mean= 14,28 dan p =0,007), dan faktor yang berhubungan dengan kualitas hidup wanita menopause adalah tingkat pendidikan (p=0,015), riwayat penyakit responden (p=0,000). Dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan kualitas hidup daerah urban dan rural, yang mana kualitas hidup wanita menopause daerah urban cenderung lebih baik dibandingkan daerah rural.
Adollescent Characteristics Relation with Premarital Sex Attitudes Irene Febriani; Destinady Kadiser Miden
Science Midwifery Vol 10 No 5 (2022): December: Science Midwifery
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/midwifery.v10i5.966

Abstract

Adolescence is an important part of individual development and begins with the maturity of the physical organs. Adolescents have the opportunity to obtain optimal health status, but adolescent behavior does not always support it. This study aims to analyze the relationship between age, education, gender and welfare with adolescent attitudes about premarital sex and risky behavior. Using secondary data from the 2019 Program Performance and Accountability Survey (SKAP) totaling 316 adolescents by systematic random sampling research design cross-sectional, carried out in 2020 with frequency distribution and chi square test. The results showed that 64.4% did not agree with premarital sex and did not engage in risky behavior. 91.2% of age related to premarital sex (P Value 0.005) and risky behavior (P Value 0.020). Gender is associated with premarital sex attitudes and risky behavior (P value 0.005). Family welfare variables are not related to premarital sex attitudes and risky behavior (P Value > 0.05). The content of information sources still needs to be considered, facilitators who disseminate information sources again need to be given training and the goals for providing information are adjusted and targeted.