Sungai Linggahara merupakan sungai yang memiliki peranan penting bagi masyarakat yangberada disekitar sungai tersebut, sungai ini dijadikan masyarakat sebagai sumber air bersih dantempat mencari ikan, namun akibat adanya pengangalihan fungsi lahan menjadi daerah wisatayaitu wisata air terjun. plankton mempunyai peranan yang sangat penting di dalam ekosistembahari, dapat dikatakan sebagai pembuka kehidupan di planet bumi ini, karena dengan sifatnyayang autotrof mampu merubah hara anorganik menjadi bahan organik dan penghasil oksigenyang sangat mutlak diperlukan bagi kehidupan makhluk yang lebih tinggi tingkatannya.Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan dari bulan maret hingga mei 2020. Penelitian yangmeliputi pengambilan sampel fitoplankton, air dan data parameter perairan dilakukan di bagimenjadi tiga stasiun dan 6 titik sampling. Stasiun penelitian terdiri atas 6 titik berdasarkankriteria yang terdapat pada lokasi penelitian. Dari seluruh stasiun dibagi menjadi 3 zona yaitusungai (Stasiun 1 - 2), hulu (Stasiun 3 - 4,) merupakan bagian tengah dan hilir (Stasiun 5-6)yang pada saat melaksanakan penentukan titik sampling yaitu dengan mempertimbangkankarakteristik perairan. Pengukuran dan pengambilan. Pengambilan sampel air dari permukaandiambil dengan menggunakan ember kapasitas 10 liter sebanyak 100 liter, kemudiandituangkan ke dalam plankton net (mesh size m). Hasil identifikasi dari enam stasiun selamapenelitian di sungai linggahara terdapat 12 genus yang merupakan jenis phytoplankton.Chaetoceros merupakan jumlah terbanyak yang ditemukan di stasiun penelitian dengan jumlah628,17 sel/ liter.Kata Kunci: Plankton, Stasiun, Zona